Chap5

1.5K 105 2
                                    

Author POV

Setelah mendengar saudaranya berbicara seperti itu sehun menjadi sedikit lebih aneh dari biasanya. Pagi itu dia dan hyemi sarapan bersama di meja makan hanya suara dentingan garpu dan sendok yang terdengar

"Apa kau sudah memikirkan yang kubilang tadi malam, hunnie?" Hyemi membuka pembicaraan mereka diawal pagi ini

"Aku tidak perlu memikirkannya" jawab Sehun dengan mata yang menatap tajam saudaranya tersebut.

"Apa arti dari tatapan mu itu Oh Sehun? Apakah itu tatapan yang menyembunyikan ketakutanmu jika kau tidak berhasil menyingkirkan Chanyeol dan merebut Baekhyun darinya? Kau tahu? Kau tidak ada bedanya dengan eomma. Kalian berdua sangat suka menghancurkan hidup orang lain" ujar hyemi yang langsung beranjak dari meja makan.

PRANG!

Sehun melempar piringnya dan hampir saja mengenai Hyemi.

"Asal kau tahu noona, aku tidak mirip dengan wanita itu!" Ucap Sehun dengan nada yang sangat tinggi.

Mendengar itu Hyemi langsung menatap Sehun dengan remeh.

"Buktikan pada kubahwa kau sama sekali tidak mirip dengan wanita itu, Oh Sehun. Kuharap kau tidak sama dengannya" Hyemi berlalu begitu saja meninggalkan Sehun yang sedang dikuasai oleh emosi.

Author POV end.

Baekhyun POV

"Chanyeol-ah" panggilku.

"Ne? Apa kau sudah selesai sarapan?" Tanya Chanyeol kepadaku.

"Sudah, ayo berangkat. Ah, aku lupa kalau Jongin berangkat bersama kita" jawabku.

"Jongin-ah, ppalli!" Teriakku memanggil Jongin. Benarkah dia adikku? Kenapa dia lambat sekali, huh? Aku tidak percaya memiliki adik sepertinya.

"Sabarlah noona, aku baru saja selesai memakai sepatu" jawabnya.

"Ayo kita berangkat" ujar Chanyeol dan kami pun langsung menuju sekolah.

Baekhyun POV end.

Sehun POV.

Aku harus memisahkan mereka secepat mungkin tapi mereka sekarang mempunyai banyak orang orang disekeliling mereka. Sepertinya aku harus memulai dari yang mereka sayang. Byun Jongin tunggu aku.

"Lacak Byun Jongin untuk seminggu kedepan" perintahku kepada seseorang diseberang sana.

"....."

"Jangan sampai ketahuan aku tidak ingin semua rencanaku berantakan" ujarku lagi dan langsung mematikan sambungan panggilan tersebut.

Itu Park Chanyeol.

"Hey bro" sapaku padanya. Seketika semua siswa siswi yang melintasi koridor melihat kami berdua. Ya aku tahu apa yang dipikirkan mereka. Dua lelaki yang memperebutkan Baekhyun bertemu.

"Apa mau-mu?" Tanya-nya. Cih, apa dia bodoh? Ya tentu saja yang aku inginkan itu Baekhyun.

"Tidak ada hanya menyapa teman lamaku saja" ujarku santai. Dia menatapku tajam. Hey Park, aku tidak mempan dengan tatapan mu itu.

"Terserah." Ucapnya singkat dan langsung berlalu begitu saja. Jagalah sikapmu, Park. Sebentar lagi kau akanku lenyapkan.

Drrt drrt

Hyemi noona calling

Ck, kenapa dia meneleponku. Kubiarkan saja handphone ku bergetar menerima telepon dari Hyemi noona. Masuk ke kelas saat ini adalah pilihan terbaik aku ingin mendapatkan image baik didepan guru guru agar rencanaku berjalan lancar dan tidak ada kendala.

Sehun POV end.

Author POV

Sudah seminggu berlalu semenjak kejadian bertemunya Sehun dan Chanyeol dikoridor sekolah. Siang ini, Jongin memiliki janji kencan dengan Kyungsoo di taman dekat rumah mereka.

Saat Jongin sedang berjalan, dia sama sekali tidak menyadari seseorang mengikutinya dari belakang. Namun, tiba tiba Jongin merasa bahwa dirinya tak sendiri berkali kali ia melihat kebelakang tetapi tidak ada siapa siapa. Tiba tiba Jongin merasakan seseorang memegang bahunya dan reflek Jongin melihat kebelakang.

BUGH!

T
B
C

Rara:
Sorry guys ini jauh dari janji gue kemaren maaf banget ada sesuatu hal yang terjadi. So, untuk itu kemaren gue ngga jadi ngepost karena hal tersebut. Comment and Vote ya just jangan jadi ninja hitam lu pada ya 😘😘😘😘

PerfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang