Perjalanan tabu

32 2 0
                                    

Rerumputan, pohon-pohon yang menjatuhkan daun perlahan, kabut-kabut menusuk-nusuk relung tubuh, langit begitu dekat tersentuh, bunga indah tumbuh dalam hamparan padang, angin-angin melambai bersua oleh  debu-debu berserak, tanah-tanah retak berjarak dari jurang berbukitan.
Uluran takan erat tak melupakan senja perlahan tenggelam, menunggu bulan yang menggantung di atas kepala dengan langit biru dan bintang-bintang kemenangan.

Menembus kabut di antara pepohonan jua hembusan angin syahdu. Membungkam debu pada perjalanan tabu, bergema dengan bukit-bukit menjulang tinggi. Pada tubuh sayu berjalan menujuh puncak cintaMu. Mengangkat kedua tangan lesuh bersujud syukur di bawah awan-awan kelabu, melayang oleh udara-udara surgaMu.

Kembali padaMu.

260117. Tangerang

Catatan Kecil Untuk KasihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang