Pertanyaan?

25 2 0
                                    

Masih tergambar jelas wajahmu dalam ingatan, saat aku berikan setangkai bunga dengan wajah lugu dan malu-malu, lewat pesuruh. Aku termangu duduk di antara pintu rumahmu. Melihat-lihat wajahmu yang sendu hingga tawa terhias di pipimu.

Aduhh... Waktu begitu mengharu suasana biru, membuat kata menjadi tabu. Kini hanya waktu yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaanmu.

Yogyakarta. Ketika aku membuka handphone dan melihat wajahmu. 90117.

Catatan Kecil Untuk KasihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang