LOVE IS CRUEL
CHAPTER 00 | PROLOG
Semoga suka,
And.
Happy reading....
------------
"Nona Allura, selamat siang..." Lhea tersenyum kepada wanita di hadapan nya.
"Siang..., Lhea apa Austin ada di dalam ruangan nya?" tanya Allura sambil membalas senyum Lhea, sekertaris Austin.
"Ada, nona dan juga ada tuan Kevin."
"Kevin? Dia ada di sini?!" tanya Allura sedikit mininggikan suara nya.
Lhea mengangguk.
"Baiklah, makasih, Lhea."
"Iya, nona."
Allura melangkah menuju ruangan itu lalu membuka pintu dengan pelan. Ia ingin mengejutkan kedua pria itu dengan kedatangan nya yang tiba-tiba.
Sebenarnya, hari ini Allura sangat malas bermain adu mulut bersama Kevin. Mereka berdua bagaikan Tom and Jerry yang selalu bertengkar tanpa ada yang menyerah.
Allura menyeringit saat menemukan ruangan kosong tanpa penghuni, ia masuk lebih dalam ke ruangan itu dan mendapati suatu ruangan yang pintu nya sedikit terbuka.
Allura ragu melangkah ke tempat itu karena tempat itu adalah ruangan area rokok dan Allura tidak suka asap rokok apalagi rokok nya.
Suara Austin dan Kevin terdengar walau tidak terlalu jelas di ruangan itu. Allura ingin tahu apa yang sedang di bicarakan oleh mereka. Tidak terdengar ada lawakan garing dari seorang Kevin berarti mereka sedang bicara hal serius dan Allura sangat penasaran dengan hal yang di bicarakan oleh mereka.
Allura melangkah mendekat sambil menutup hidung nya. Allura tersenyum saat suara mereka terdengar jelas walaupun Allura hanya di depan pintu saja.
"Kau sudah tahu jawaban yang tepat untuk pertanyaan ku itu?"
Austin mengangkat alis nya. "Pertanyaan?"
"Kau lupa?! Padahal kau berjanji akan menemukan jawaban nya."
"Memang apa pertanyaan nya?"
"Heh, kau benar-benar lupa ya? Dasar!" ucap Kevin sambil melanjutkan ucapan nya.
"Jika, Allura dan Aleana berada di di tengah-tengah jembatan yang akan runtuh ke dalam laut, mana yang akan kau tolong terlebih dahulu? Kesempatan mu hanya dapat menolong satu orang. Aleana or Allura?"
Allura menggigit bibir bawah nya, ia kesal dengan Kevin, kenapa pria itu memberikan pertanyaan seperti itu dan ia ingin masuk lalu menjambak rambut Kevin tapi, sisi lain nya berontak dan ingin menunggu jawaban apa yang di berikan oleh Austin.
"Jadi, itu pertanyaan mu?"
"Ya... Mana yang kau pilih?"
"Aku akan menolong Aleana terlebih dahulu...."
Allura meneguk ludah nya dengan susah payah, ia melangkah mundur menjauhi tempat itu. Allura tidak ingin mendengarkan hal itu lagi! Rasa nya sudah cukup berkali-kali terus berharap kepada pria yang tidak mencintai nya.
Austin hanya mencintai Aleana dan tidak ada nama Allura sedikit pun di hati pria itu walau Allura sudah berjuang selama ini.
Apa yang kau harap kan?
Mempunyai rasa cinta kepada Austin saja adalah hal yang sangat salah. Austin adalah kekasih dari teman nya sendiri, Aleana. Allura tidak berhak mengharap kan jika Austin lebih memilih nya dari pada Aleana.
Austin bukan yang jahat di sini! Tapi Allura lah yang pantas di sebut jahat di sini. Jangan salah kan Austin, karena Austin berlaku seperti pria biasa yang sudah mempunyai kekasih dan menghindari Allura yang mendekati nya.
Allura mengusap wajah nya yang basah, ia menetralkan deru napas nya lalu seperti biasa memberikan senyum palsu kepada semua orang tanpa terlihat sedikt pun jika ia habis menangis.
Allura ke luar dari gedung itu dengan cepat lalu menuju parkiran dan menaiki mobil nya.
"Nona, cepat sekali anda---"
"Rey, aku tidak ingin berlama-lama. Antarkan aku ke airport." ucap Allura, lalu mengambil handphone yang berada di tas. Allura mengetik mencari nama seseorang di handphone nya itu.
"Heii, darling..." ucap seorang wanita dari sebrang handphone itu.
"Mommy, aku ingin mencabut ucapan ku beberapa hari yang lalu, aku akan pergi ke Australia dan menerima lamaran dari kak Evan."
----------------
TBC.Ini cerita ke dua aku. Dari publish prolog udah tau gimana alur nya? Ehm... Pokoknya ikutin aja ya jalan cerita nya hahaha..
Oh iya, untuk sekarang mumpung lagi senggang mungkin cerita ini dan lapak sebelah update nya selang-seling ya di usahakan cepat update nya.
Oke, All
-Berrrrrr-🌚
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is Cruel
Romance•••••• MEET AUSTIN BRANSTON ---Semua orang mengenal nya dengan pria yang mempunyai mata hitam kelam tajam dan garis wajah yang sempurna. Wajah datar tanpa ekspresi nya membuat pria itu semakin menyeramkan seperti mengintimidasi seseorang. ...