SEORANG laki-laki baru saja keluar dari kamar mandi dengan handuk yang berada di kepalanya sambil bernyanyi.
"I'm in love with the shape of you."
"We push and pull like a magnet do."
"Although my heart is falling too."
Dia meraih benda kotak persegi panjang yang sedari tadi menyala menandakan adanya pesan masuk sambil mendengus kesal.
5 Serangkai
David: Anybody here?
Arlen: Sok inggris lo Dav, biasa jg inggris remed
Mario: Sok inggris lo Dav, biasa jg inggris remed (2)
Zidan: Sok inggris lo Dav, biasa jg inggris remed (3)
David: Bgst!
Arlen: Bd
Zidan: Bd (2)
Mario: Bd (3)
Zidan: Rey mana kok gk nongol?
David: ABANG REY!! JIDAN KANGEN ABANG REY!
Rey: Berisik anjir
Mario: Woy Rey, kumpul di rumah lo jam brp?
Rey: Terserah kalian, bonyok gue bentar lg sampe
Arlen: Otw
David: Otw (2)
Mario: Otw (3)
Zidan: Otw (4)
Rey keluar dari kamarnya berniat untuk pergi ke dapur sekedar mengambil cemilan. Rumah Rey bisa di bilang mewah. Sangat mewah. Rumah bertingkat dua dengan taman belakang yang luas.
"AYA! JAJANAN ABANG KAMU MAKAN YA?"
Rey mendengus kesal ketika melihat jajanan milik dirinya yang sudah setengah isi dari bungkusnya.
"BUKAN AYA. RAKA YANG MAKAN."
"KAMU JUGA MAKAN RAYA!!"
Yap, Rey mempunyai dua adik, mereka kembar. Laki-laki dan perempuan. Raka lahir 5 menit sebelum Raya lahir. Mereka masih duduk di kelas 2 SMP.
"Ganti jajanan abang pokoknya." Rey sudah berada di ruang keluarga yang terdapat Raka dan Raya.
"Iya bang, nanti aku gan--" ucapan Raka terpotong oleh suara teriakan dari depan rumahnya.
"REYHAN MAEN YOK!"
Itu suara David. Dia sudah sampai di rumah Rey. Memang rumah David dekat dengan rumah Rey jadi tidak memerlukan banyak waktu.
"REYHAN MA--"
"BACOT" Rey berteriak sambil berjalan menuju pintu depan. Sedangkan David hanya cengengesan tidak jelas.
"Yang lain belom dateng Rey?"
"Belom."
"Yes, gue dateng pertama! Dapet double yaaa Rey?"
"Gak."
"Jahat!"
"Bodo."
"Rey jahat! Kesel adek bang!"
"Berisik!"
Rey memutar bola matanya malas melihat kelakuan teman satunya ini yang bisa di bilang sangat somplak.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHY SHY CAT
Teen FictionCallisha yang pemalu dan pendiam tanpa sengaja menendang sebuah botol yang mengakibatkan masuknya dia ke dalam kehidupan Rey, cowok dengan tingkat kepedean yang tinggi serta teman dari kakak keduanya.