Good Love

chap 4

Eieieiii bek nih bek :v

Udah lama bgt kayanya ga up :v dan bru hri ini aku dpet feel ngetiknya

Ga sempet edit jadi kalau ada typo cobalah untuk memahami dengan pikiran kalian/?

Tinggalkan jejak oke? Kalau terlalu berat untuk komen vote aja gpp😂😂

Langsung aja kebawahin/?
.
.
.
..
.
.
..
.
.
..
..
..
.
..
.
.
.
..
.
..

" Nghh"

Sehun terbangun dari tidur panjangnya/?. Mencoba untuk mengumpulkan semua nyawanya yg tercecer entah dimana. Setelah merasa nyawanya sudah terkumpul Sehun berusaha bangkit dari posisinya

"Ahh"

Sehun terdiam ia berusaha berpikir kenapa bagian belakangnya terasa sakit dan panas secara bersamaan. Hingga....

Tingg!!

Sebuah bohlam berwarna kuning menyala muncul di atas kepalanya. Ia baru ingat ini pasti ulah park dobi mesum kekasihnya itu. Semalam..ah tidak, tadi pagi park sialan itu baru bisa berhenti 'menghukumnya' padahal Sehun sudah memohonnya untuk berhenti berjam-jam sebelumnya tapi tetap saja park itu mengenjot tubuhnya yang menyebabkan dirinya sengsara seperti ini. Sungguh bagian belakangnya terasa sangat perih.

Sehun kembali mencoba untuk berdiri dan kali ini berhasil. Ia berjalan perlahan untuk mengambil bajunya yang tergeletak tak berdaya di lantai dan segera memakainya. Jika ia hanya keluar dengan mengenakan celana, dijamin Chanyeol akan kembali menyerangnya dan ia tidak mau hal itu terjadi.

Perlahan Sehun melangkahkan kakinya menuruni anak tangga, bibirnya tertarik membuat senyuman ketika mendengar suara gaduh di dapur
'itu pasti si park' gunam Sehun

Dan..yaa, tebakan Sehun benar, chanyeol sedang sibuk dengan alat perang di dapurnya membuat Sehun tersenyum hangat. Perlahan Sehun berjalan menghampiri Chanyeol yang masih fokus memasak, dipeluknya tubuh tinggi itu dari belakang membuat sang dominan sedikit terkejut.

"Selamat pagi hyungiee" ucap Sehun

Chanyeol melirik Sehun sekilas, lalu mematikan kompornya kemudian memindahkan(?) Masakan yg telah matang itu.

"Hyungiee~" fiks, Sehun merasa terabaikan oleh Chanyeol. Sehun melepaskan pelukannya, lalu berjalan dengan menghentakan kakinya kesal.

Chanyeol terkekeh pelan, rasanya menggoda Sehun pagi ini adalah hiburan yg mengasikan

Sehun duduk di ruang makan dengan poutan dibibirnya ketika Chanyeol meletakan sepiring makanan di depannya
"Hei ayo makan dulu" ucap Chanyeol yg sedang berusaha menahan hasratnya untuk tidak menyerang Sehun sekarang

Sehun menggeleng cepat, lalu membuang wajahnya kesembarang arah, bahkan poutnya semakin menjadi membuat Chanyeol semakin gemas.

Chanyeol terkekeh, ia menggeser duduknya menjadi di samping Sehun "baby hunnie kenapa hum? Pagi-pagi sudah pout seperti itu"

Sehun menoleh, menatap Chanyeol kesal " hyungie mengacuhkan hunnie tadi, hunnie tidak suka ish"
" Baiklah-baiklah, maafkan hyung ne? Sekarang hunnie harus makan dulu ayo" Chanyeol mengusap surai Sehun dengan lembut, membuat Sehun tersenyum dan mulai memakan makanannya

"Hyungie tidak makan?" Ucap Sehun tanpa menatap Chanyeol ia masih sibuk dengan makanannya

"Tidak hyung sudah makan tadi, makanlah yg banyak agar mereka tumbuh sehat nanti" tangan Chanyeol terulur mengelus perut datar Sehun

Sehun menatap Chanyeol heran "mereka? Mereka siapa huh? Cacing-cacing?" Ucap Sehun dengan wajah polosnya /jdi mau bawa pulang#plakk
Chanyeol memasang wajah datarnya " katanya kau mau punya baby"