Misi pertama yeayy!!

8 0 0
                                    

"Sensei! Sensei!."

Kakashi-sensei menoleh saat melihat kedua anak muridnya (A.k.a ryu & Ai) berlari lari ke arahnya + kuro yang berjalan tenang sembari memasang wajah datar sedatar papan triplek #plakk.

"Yo semua ada apa?" Tanya kakashi sambil menunjukkan eye-smilenya.

"Mou sensei! Katanya hari ini kita akan ada misi keluar desa >< sensei ni gimana sih!!." Ucap Ai sambil mempoutkan bibirnya.

"Yap, betul tu sensei. Jadi kan misinya hari ini?" Sahut ryu dengan nada keras

"Hn" okay kalau ini nggak usah ditanyain siapa (kuro: kejam bener lu thor!!  Author:hn  kuro:-_-)

"Hahaha tentu saja jadi anak anak ^-^. Kita ber kumpul di gerbang desa 30 menit lagi ya. Bye bye." Usai mengatakan itu tubuh kakashi hilang dari hadapan mereka.

"Upah kalau begitu aku akan bersiap siap. Daa teman teman." Ryu melambaikan tangannya dan langsung berlari ke apartemennya untuk menyiapkan perlengkapan yang diperlukan untuk misi kali ini.

"Yess akhirnya dapet misi keluar desa juga hihihi."

"Sepertinya kau senang sekali hari ini eh-?"   Tanya albion memperhatikan 'host' nya yang emang rada rada.

"Hee siapa yang nggak tidak senang? Oh ayo lah albion! Ini misi pertama kami keluar desa tau." Balas ryu dengan nada sewot.

"Hanya karena itu? Huh ku harap kau tak mati saat misi pertamamu HAHAHA."

"ALBIOOOOOOONNNNNN!!!!!"
.
.
Skip time
.
Kelompok 7 sudah berkumpul di gerbang desa. Mereka kini siap dengan peralatan masing masing.

"Nah anak anak, misi kita kali ini mengantarkan gulungan dari kepala desa ke perbatasan. Walaupun hanya misi rank-C tapi berhati hatilah. Musuh bisa menyerang kapanpun."

"Roger sensei!!"

Kakashi, Ryu, Ai dan kuro mengarahkan tangan mereka kedepan. Perlahan elemen dasar masing masing dari mereka berkumpul dan membentuk sebuah skateboard?! Yang melayang.

"Yosshhh!! Berangkaat." Teriak Ryu yang kemudian melesat dengan cepat mengikuti senseinya.
.
.
'Wush, wush, wush'

Kelompok 7 terbang dengan element skateboard merek melewati pepohonan di sepanjang jalan. Sesekali Ai dan Ryu menggoda Kuro yang terus memasang tampang datar sejak keberangkatan mereka. Tak jarang kakashi-sensei ikut menimpali perbincangan anak didiknya itu. Sampai mereka melewati sebuah hutan yang sangat gersang.

Tak ada satupun pohon yang menghiasi hutan itu. Di beberapa bagiannya terlihat asap kecil yang terus keluar. Tak jarang mereka melewati bangkai binatang yang sudah menghitam.

"Kejam sekali." Ucap Ai menggigit bibir bawahnya ngeri.

"Sepertinya hutan ini dibakar habis." Ujar kakashi-sensei sambil merendahkan element skateboardnya.

"Sensei! Lihat ada manusia."

Sontak Kakashi, Ryu dan Ai Menolehkan wajah mereka ke arah Kuro yang tengah menrundukkan badannya menyingkirkan kayu kayu yang menutupi sesosok tubuh?!

"Apa dia masih hidup?" Tanya Ryu sambil membantu Kuro.

"Entahlah?"

Mereka berhasil menyingkirkan kayu yang menindih tubuh tadi. Nampaklah seorang gadis sebaya mereka dengan rambut panjang kehijauan hijauan. Di beberapa bagian tubuhnya terlihat luka luka bakar dan beberapa luka lebam.

Ai turun dari element skateboard nya dan menghampiri sesosok gadis yang kini di rebahkan di dekat salah satu batang kayu?

"Tolong ya Ai."-ucap kakashi

Ai mengangguk kecil. Di dekatinya tubuh lemah milik sang gadis. Ai meletakkan tanganya di atas tubuh gadis itu dan mengeluarkan pendar hijau yang menyelimuti sang gadis. Berangsur angsur luka luka yang dialami gadis itu mulai menghilang.

'Kerja kerjap' mata gadis itu bergerak gerak. Perlahan ia membuka matanya dan menampakkan emerland yang menatap bingung.

"Ukh? Aku dimana? D-dan kalian siapa?" Tanyanya sambil memegang kepalanya.

"Ah perkenalkan namaku Ryu ini Ai, kakashi-sensei, dan Kuro. Tadi Kuro mebemukanmu tertindih kayu dan kami berusaha menyelamatkanmu. Eum kalau boleh tau kenapa kau bisa terluka?"
.
.
.
Tim 7 + Gadis itu yang ternyata beranama Tsuki itu sudah sampai di daerah perbatasan. Dari cerita Tsuki mereka tahu bahwa gadis itu berasal dari suku naga tanaman. Dan kenapa dia bisa terluka? Tanyakan sadja pada rumput yang bergoyang #plakk #abaikan.

Tsuki berasal dari suku naga tanaman yang merupakan salah satu guardian suku naga. Suku ini di percaya merupakan penjaga bagi 4 pemimpin besar. Tsuki terluka karena ia dikejar makhluk misterius yang ingin membunuhnya. Pertarungan yang tidak seimbang mengakibatkan Tsuki harus rela mendapat luka yang cukup parah.

Btw btw pada awal cerita Author sudah mengatakan ada pohon yang disebut pohon netral. Konon di dalam pohon itu tersimpan kekuatan besar dari 3 pemimpin besar. Pohon itu juga menjadi daerah perbatasan yang pastinya harus selalu dijaga kan?_?

"Ah terima kasih kakashi-san sudah mau mengirimkan gulungan ini."

"Ma, ma, tak masalah. Lagipula ini misi pertama timku keluar desa."
.
.
Selagi kakashi berbincang bincang dengan kepala penjaga dan Tsuki yang 'dipaksa' beristirahat di dalam pos jaga,,, Ai, Ryu, dan Kuro (yang diseret)  iseng iseng terbang mendekati sebuah lubang di pohon netral.

Lubang itu berukuran cukup besar ( yang jelas bisa dimasukin manusia lah) dan disekelilinya sedikit berpendar ungu. Seolah ditarik sesuatu, Ai, Ryu, dan Kuro memasuki lubang itu tanpa halangan.

"Mustahil!!." Ucap salah satu penjaga

"Anak anak itu!! Bagaimana bisa??" Ucap penjaga lain

Kakashi sensei dan ibiki(kepala penjaga) menoleh ke arah anak anak yang baru saja masuk ke lubang pohon itu.

"Bagaimana bisa? Lubang itu memilki kekkai alami yang tak bisa ditembus?! Bagaimana mungkin mereka.....?"

"Jangan jangan....."

Belum selesai kakashi mengucapkan kata katanya.

"ARRGHHHH"

"UARGGGHHH."

"S-SAKIT AAAAARRGHHHHH."

Lolongan kesakitan terdengar dari dalam lubang itu. Diikuti pendar cahaya terang yang berasal dari lubang di pohon itu yang segera dengan perlahan memudar.

"A-apa yang terjadi.....?"

"Apa mereka itu...."

Tbc

Huaa maafkan tulisan Ai yang bikin sakit mata ini. Hiks typo bertebaran dimana mana, banyak yang gaje hueee. Tapi Ai tetep minta vote dan commentnya ya, biar bisa bikin cerita yang nggak bikin pembaca sakit mata. Sekian dari Ai see you next time. :*

Salam manis
Form: Ai,Ryu,and Kuro~~~~~~~

Dragon LegendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang