Fourth; Over Here

175 43 1
                                    

Jimin berbohong pada Seulgi.

Pesan terakhir yang Jimin kirim itu bohong. Ia tidak bersama Jennie, melainkan bersama kedua sahabat karibnya-Taehyung dan Jungkook yang saat ini sedang berada di sebuah club.

Apa yang Jimin lakulan disini? Hanya ingin menetralkan pikirannya. Ia merasa jenuh dan sedikit ingin bersenang senang.

Sedangkan dua orang pria yang sedari tadi bersama Jimin itu hanya sebatas menemani Jimin di club malam, kasihan, Jimin sepertinya sedang patah hati.

"Stop Jim! Lo udah minum banyak." cegat Taehyung yang sedang menahan tangan Jimin untuk tidak kembali melanjutkan minumnya.

Taehyung dan Jungkook memang niatnya nemenin Jimin, tapi mereka juga ingin bersenang senang melepas beban pikiran.

Karna keadaan Jimin yang tidak memungkinan ini membuat ekspetasi mereka berdua hancur. Ga ada deh main main sama cewe cantik, yang ada malah ngurusin si bantet ini.

"Telpon Seulgi!" titah Taehyung pada Jungkook.

"Bang, lu bego apa gimana sih?"

"Gue lupa, Yatuhan. Telpon Jennie." saran Taehyung.

"Lu emang bego, bang!"

Jennie memang kekasih sah nya Jimin, namun pria itu tidak pernah menganggap Jennie ada. Itu semua hanya sebatas status saja.

Karna pada waktu itu, Jimin mendengar Seulgi dekat dengan senior nya yaitu Park Chanyeol.

Jimin murka pada saat itu, Seulgi selalu menghabiskan waktunya dengan Chanyeol dibandingkan Jimin.

Ya itulah makanya alasan Jimin menyatakan perasaan pada Jennie, agar ia bisa mencari pelampiasan disaat Seulgi tidak ada untuknya.

Pada dasarnya, Jimin memang suka mainin perasaan wanita. Dan intinya, Jimin tidak pernah punya perasaan pada Jennie.

Jimin memang sama brengseknya dengan Chanyeol.

"Bang, kita pulang." Jungkook menarik lengan Jimin agar beranjak berdiri.

"Gak mau, gue mau one night stand dulu." racau Jimin.

"Dosa, Jim. Dosa." tegur Taehyung.

"Call Seulgi."

"Apaan maksudnya? Lo mau one night stand bareng Seulgi? Yang ada lo bakal mati."

"Bang, lu diem deh. Mending kita bawa bang Jimin pulang." putus Jungkook, sambil membantu Jimin berdiri.

××

Tok tok tok

"Mba ada temennya!" teriak Wonwoo dari balik pintu kamar Seulgi.

Seulgi berpikir, siapakah yang disebut Wonwoo dengan teman? Jimin kah? Sejenak tangisannya berhenti. Tidak, pasti bukan Jimin, karna pria itu sedang bersama kekasihnya. Dan itu membuat Seulgi murung dan sedih.

Seulgi tidak marah jika Jimin berpacaran dengan Jennie, ia malah senang. Namun, pesan Jimin tadi sangat berbeda, tidak seperti biasanya.

Sementara itu, Sehun dan Wonwoo saling melempar tatapan bingung sekaligus ngeri.

"Masuk aja, Bang. Gue gak mau ikut-ikutan." setelah berbicara seperti itu, Wonwoo melesat pergi ke kamarnya.

Meninggalkan Sehun, yang hanya bisa menatap datar pintu kamar Seulgi.

Sehun menelan salivanya, lalu dengan perlahan mulai membuka pintu kamar itu. Menampakkan sosok gadis yang sedang sesegukan sambil membenarkan rambut terurainya.

• Love Is So Painful  [Seulmin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang