14.

30 9 3
                                    

📖

bunga matahari.

"yuk udh siap semuaa?" tanya mamah priscilla

"udah tan" ucap dominiq sambil memasukkan hpnya kedalam tas kecil

"priscilla sm oxell udh ketoko bunga blm?" tanya ayah priscilla

"udh yah ini mereka udh ada disana" ucap adit yg turun dari tangga menggunakan kemeja putih dan jeans hitam favoritnya

"yaudh yuk berangkat.. Kalian mau naik mobil om atau pake mobil sendiri?" tanya ayah priscilla

"kita pake mobil madelyn aja om" ucap chlaria

"oh ya udh yuk berangkat" ucap ayah priscilla

***

"selamat siang ada yg bisa kami bantu?" tanya seorang pegawai toko bunga

"iya mba..mau ngambil pesenan bunga kemarin" ucap priscilla

"atas nama siapa?" ucap pegawai tersebut

"atas nama lisa mba" ucap oxell tiba-tiba membuat priscilla tersenyum kecut

"sebentar yah saya ambil dulu" ucap pegawai tersebut

"8 tangkai bunga matahari atas nama lisa" ucap pegawai tersebut menyerahkan bunga matahari

"terimakasih ya mba" ucap priscilla hendak mengambil bunga tersebut

"sini biar gue yg bawa" ucap marcello mengambil alih bunga tersebut dan dibalas senyuman oleh priscilla

***

"kalian pulang duluan aja" ucap priscilla

"kamu yakin mba?bentar lagi mau ujan lohhh" ucap mamah priscilla

"gpp mahh mba masih ada urusan" ucap priscilla

"ya udh kalo gitu mamah, ayah sm ade pulang duluan yahh" ucap mamah priscilla

"cepet pulang mba bentar lagi ujan" ucap ayah priscilla menasehati

"iyaaa" ucap priscilla

"kalian juga duluan aja gue masih mau disini" ucap priscilla menyuruh teman temannya pulang

"ya udh kita duluann yahh.. Jngn lupa dari sini langsung ke skul mau ada rapat kann" ucap chlaria

"siap" ucap priscilla

"kalo lo udh selesai telfon gue biar gue jemput" ucap oxell dibalas anggukan oleh priscilla

"hai my sista" ucap priscilla tersenyum sambil mengusap batu nisan

"Lisa Anggreknia Wellington" ucap priscilla lagi sambil tersenyum tipis

"selamat ulang tahun cicakuuuu" ucap priscilla lirih tak bisa menahan lagi air matanya

"gue kangennn.." ucapnya sambil terus menangis tak mempedulikan hujan yg mulai turun

"bahkan sampai 2 tahun ini gue masih nganggep lo ada disamping gue" ucapnya kembali terisak

"lo waktu itu pernah janji kalo sampe ada cowo yg nyakitin gue bakal lo bikin cowo itu ga bisa jalan kan?" ucap priscilla sambil tertawa hambar

"tapi kenapa lo ingkar janji?" tanya priscilla kembali menangis

"lo tau ga ci..gue bawain bunga kesukaan lo tau" ucap priscilla tersenyum sambil memegang kelopak bunga matahari

Priscilla menghembuskan nafas berat sambil memejamkan matanya

"gue pamit dulu yahh ci.. Mau ujan nihhh kalo sampe lo tau gue ujan ujanan pasti lo marah besar" ucapnya tertawa sambil menghapus air matanya

"see you.. Gue bakalan janji sm lo lebih sering kesini" ucapnya sambil berdiri dan berjalan pergi

***

"maaf telat" ucap priscilla membuka pintu aula sekolahnya

"lo nangis lagi?" tanya dominiq ketika priscilla duduk dibangku kosong yg sudah dipersiapkan oleh teman-temannya

Priscilla tersenyum "ada apaan sih? Kok ada perwakilan siswa dari SMA Garuda segala?" ucap priscilla berbisik

"entahhh" ucap caca

"okey anak-anak langsung kita ke pemberitahuan pokoknya saja yaa" ucap pak jay didepan podium

"dari tadi kek pak" ucap madelyn

"seperti biasa kita akan mengirim beberapa perwakilan siswa/siswi untuk membantu sesama.. Kalau biasanya kita mengadakan acara amal ini dengan menyumbang uang kepada panti asuhan lain hal dengan taun ini" ucap pak jay

"lamaaa" ucap raline kesal

"spesial untuk tahun ini kepala sekolah beserta guru-guru yg lain memutuskan untuk memberi kebahagian kepada sesama dengan mengajak anak-anak dari panti asuhan mutiara berlibur secara gratis ke pulau Dewata Bali" ucap pak jay lagi

"ya terus hubungannya sm kita apa?" tanya risa malas

"jngn bilang kita ikut nyumbang? Aduhhh pasti gede tuhh" ucap chlaria

"dikarenakan staf dari panti asuhan tersebut tidak sanggup untuk menjaga 60 orng anak dengan berbagai usia kita pihak sekolah bekerja sama dengan SMA Garuda dan menyepakati untuk mengirim 10 perwakilan siswa/i dari SMA Rajawali dan 10 perwakilan siswa/i dari SMA Garuda dengan biaya ditanggung dari sekolah"

"wuahhhh liburan gretong donggg" ucap rico

"untuk kalian yg mendapatkan email dari sekolah diharap untuk berkumpul setelah acara ini dibubarkan terimakasih" ucap pak jay menutup acara

"gue dapet" ucap priscilla sambil membuka email yg masuk

"gue juga" ucap raline

"lah gue juga" ucap dominiq dan madelyn bersamaan

"kalian gimanaa?" tanya dominiq kepada chlaria, caca, dan risa

"taraaaaa" ucap mereka bertiga memperlihatkan pesan yg masuk

"ini namanya ultra rezeki" ucap madelyn heboh

"gue penasaran siapa perwakilan dari SMA Garuda" ucap priscilla

"ahhh gapenting itu mahhh..yg saat ini paling penting adalah kita bisa liburan gratis secara cuma-cuma" ucap chlaria

***

"ini tiket pesawat kalian masing-masing kita bakal berangkat lusa tidak ada penolakan karna kami sudah meminta izin kepada orang tua kalian masing-masing" ucap bu eni menyerahkan tiket pesawat

"inget lohhh disana tugas kalian membuat mereka semua senang bukan diri kalian sendiri yg senang" ucap bueni lagi

"dari sekarang persiapkan bahan bawaan kalian karna mulai besok kalian akan menginap di panti asuhan mutiara agar kalian tidak kesusahan saat dibali nanti paham" ucap pak jay

"paham pak" ucap mereka serentak

"gue heran kenapa harus mereka yg jadi perwakilan SMA Garuda" ucap chlaria

"ya udh sih anggep aja ultra+++ rezeki" ucap caca senang

"zonk ini namanya bukan rezeki!" ucap chlaria

"takdir" ucap priscilla santai






📘

Hmmmm gaje ga sihhh? Semoga aja engga yahh wkwk..

Vommetnya yuk jngn lupa.. See you 😘

TBC..

Time Of Our LivesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang