Chapter 3

4.8K 489 45
                                    

Happy reading 😘💋

Taehyung merebahkan tubuhnya diatas tempat tidur empuk miliknya. Badannya sungguh terasa lemas dan wajah tampannya sedikit memucat. Ia menatap langit langit kamarnya dan menjadikan kedua lengannya sebagai bantalan kepala.
"kira-kira apa yg bisa membuat kelinci liar itu bertekuk lutut padaku?" gumam taehyung seraya mengacak surainya frustasi.
KRYUKK
"aarrgghhh shiittt!"
Ia mengerang kencang dan sedikit menekan perutnya merasakan sakit yg sungguh menyiksa.
"Kau salah telah berurusan denganku kelinci manis!!! Jangan salahkan aku jika aku bermain sedikit kasar!"
KRYUKK
"arrgghhhh JEON JUNGKOOK!" pada akhirnya taehyung mengalah dan mengambil langkah seribu menuju toilet. Entah berapa liter air yg telah ia habiskan untuk hari ini.

Skip

"sungguh menarik bukan? Minggu ini BTS dan Red Velvet dijadikan nominasi. Mari kita lihat siapa yg unggul dalam perolehan nilainya"
Ucap MC wanita dengan rambut pendek sebatas bahu. Setelah itu layar menampilkan poin2 yg didapat oleh masing2 grup tersebut.
"wowwww 6969 vs 9696!!! Selamat untuk BTS!"
Para idol lainnya bertepuk tangan meriah seiring dengan para fans yg yang berteriak histeris. Setiap member bts mengucapkan rasa terimakasihnya pada army dan staff2 bighit yg telah mendukung keberhasilan mereka sejauh ini.

Didalam suasana meriah dan bahagia itu nampak seorang wanita cantik dengan balutan short dress ungunya tengah mengerutkan dahinya heran.
'taehyung mana?' batinnya seraya mengadarkan pandangannya mencari taehyung.

Skip

@backstage

Cling
From : pacarnya taehyungie 😊
Kookie, kau masih di backstage kan?

'tumben dia menghubungiku'
Jungkook mengusap tombol reply
To : pacarnya taehyungie 😊
Ne noona, ada perlu apa?

Lalu ia menyentuh tombol send.
"tunggu tunggu, apa ini??? Sejak kapan nama kontak irene noona menggelikan seperti ini?" Dengus jungkook

Pacarnya taehyungie 😊
Change to
Pacarnya taeayam 😪
Done

"nah begini lebih baik" Jungkook tersenyum puas.
Cling
From : pacarnya taeayam 😪
Bisa kita bertemu sebentar? Aku menunggumu di ruang audio.

Jungkook mengangkat sebelah alisnya tanda bingung lalu mengusap tombol reply.
To : pacarnya taeayam 😪
Baiklah noona

Dengan sedikit ragu ia mengusap tombol send lalu melangkahlan kakinya ketempat yg dimaksud irene.

Skip

Jungkook menatap datar pintu yg bertuliskan 'audio room' dihadapannya. Tangannya terulur sedikit ragu meraih knop pintunya.
'semoga saja aku tidak di labrak/?' batinnya seraya menggigit bibir bawahnya

Ceklek

"noona"
"ahh jungkook"
Jungkook tersenyum manis. Ia sedikit membuka mulutnya takjub melihat penampilan wanita cantik didepannya. Sungguh hampir mendekati kata sempurna.
'pantas saja si taeayam cinta mati' batin jungkook

"umm langsung keintinya saja, apa kau tau taehyung kemana? Aku tidak melihatnya di stage tadi. Nomornya juga tidak aktif, apa dia baik2 saja?" tanya irene bertubi tubi, bola matanya menyiratkan rasa khawatir yg luar biasa.
"ughh sebenarnya tae hyung sedikit tidak enak badan noona, dia mengalami gangguan pada pencernaannya"
"mwooo??????? Kau serius?? Lalu bagaimana keadaannya sekarang?? Apa dia sudah konsultasi ke dokter?? Apa dia sudah minum obat?? Apa dia istirahat yg cukup???? Kookie!! Dia baik-baik saja kan?? Hiks"
Jungkook membuka mulutnya lebar dan mengedipkan matanya berkali kali, taehyung hanya sakit perut bro dia bukan sakit jantung, apa harus wanita ini sekhawatir itu??
"ugghh noona, tae hyung hanya sakit perut biasa ko, besok juga pasti sudah sembuh" ucap jungkook lembut seraya menepuk nepuk pundak irene.

Irene mengusap air matanya dengan kedua jari telunjuknya mencoba untuk menenangkan dirinya. DEG Jungkook mebulatkan matanya melihat sesuatu yg melingkar dijari manis irene.
'what the????? Itu cincinku!!!! Apa mungkin... ?? Asdfghjkl jika itu benar, kau keterlaluan hyung!!'

Irene beralih menatap jungkook yg tengah dalam mode syoknya yg luar biasa.
"kookie, kau kenapa?"
"a-ahh itu anu, umm kau mendapatkan cincin itu dari mana noona?"
"ohh ini? Taehyung yg memberinya kemarin sebagai hadiah anniv kita yg pertama kook. Indah bukan?"
JEDARR bagaikan petir disiang hari yg menyambar langsung tubuh jungkook dengan ganasnya
'sudah kuduga kau bohong! Sialan kau kim!'
Wajah jungkook memerah dan ia mengepalkan tangannya kuat. Amarah jungkook sudah dipuncak dan meraih level tertinggi. Heol, siapa yg tidak marah jika barang mahal yg ia beli sendiri di berikan begitu saja oleh orang lain pada kekasihnya? Terlebih lagi taehyung telah membohonginya dengan alasan yg terbilang bodoh.

"kookie? Kau baik baik saja?"
Tanya irene lembut yang menghentikan sumpah serapah jungkook pada taehyung
"ne noona, aku baik baik saja, hanya sedikit lelah" ucap jungkook mencoba meredam amarahnya
"ohh istirahatlah kookie, maaf mengganggu waktumu, terimakasih banyak"
Irene meninggalkan jungkook yg masih enggan beranjak dari tempatnya.
''kau benar2 mengajaku bertempur rupanya hyung, baiklah akan kulayani jika itu maumu" gumam jungkook seraya menyunggingkan senyuman liciknya

Skip

Taehyung sedang asyik memainkan gadgetnya seraya memakan buah pepaya sambil tiduran. Perutnya sudah baikan sekarang, mungkin efek dari buah pepaya yg ia makan. Tpi tetap saja ia merasa lemas karena tadi isi perutnya terus dikuras dan terus dipaksa untuk dikeluarkan.

"apa tidak ada artikel yg membahas perihal aku yg tidak ikut tampil tadi? Tsk, membosankan" gumamnya kesal. Tangannya terus scrolling mencari cari artikel tentangnya. Sampai matanya menangkap judul artikel yg membuat taehyung refleks mendudukan tubuhnya dan mebulatkan matanya syok. Dengan cepat taehyung mengklik artikel dengan judul 'V dan Jungkook bts pacaran? Ini buktinya!'

"apa apaan ini? Aku masih normal woy! Masih suka gunung dan lubang!" erangnya tak terima
"astaga! Kalaupun aku homo, aku tidak akan memilih jungkook!"
Matanya terus membaca isi dari artikel itu.
'wajah jungkook yang manis dan wajah taehyung yang tampan membuat mereka semakin cocok untuk menjadi sepasang kekasih'
"cihh aku tau aku memang tampan, tpi jungkook? meskipun dia imut tetap saja galaknya bisa melebihi ahjuma ahjuma yg sedang berburu baju diskon!"
Taehyung terus saja memojokan jungkook tanpa henti dengan perkataan perkataannya.

Cling
From : jeongkookie 😆
Siapkan mentalmu hyung! Semoga beruntung 😌

"cih, memangnya acara uji nyali sampai harus menyiapkan mental?"
Cibir taehyung
"ehhh tunggu, nama kontaknya bikin sakit mata"

Jeongkookie 😆
Change to
Bayi raksasa liar 😱
Done

Taehyung menampilkan senyum kotaknya lalu menyentuh tombol reply
To : bayi raksasa liar 😱
Haha untuk apa? Bukannya sebaliknya? Kau yang harus menyiapkan mentalmu jeon 😏

'Send'
Tak lama kemudian

Cling
From : bayi raksasa liar 😱
Cih, menggelikan! Kita lihat saja nanti!

Ingin rasanya taehyung tertawa terbahak bahak kalau saja dia tidak ingat perutnya sedang sakit.
Ia melemparkan benda persegi itu asal dan kembali merebahkan tubuhnya menatap langit langit kamarnya.
TING akhirnya taehyung mendapatkan kembali lampu 5watt diotaknya. Setelah membaca artikel tentang dirinya dan jungkook ia mendapatkan ide yg benar benar gila untuk dilakukan
'bermain perasaan mungkin lebih sadis' batinnya tersenyum miring
"aku akan membuatmu jatuh dalam pesonaku dan mengemis cintaku tuan jeon!" taehyung menampilkan mimik wajah yg menyeramkan dengan senyuman iblis miliknya.

TBC
votment gengs 😘💋 uci gabakalan cape ingetin kalian para readers buat hargain karya orang 👍😉 uci ngerasain sekarang sakitnya ga dihargain sma siders yg gatau diri 😩😩😢 dipikir gampang nulis beginian 😓😑 orang ngetiknya juga cape apalagi mikirin alur ceritanya coba 😖😫 untung uci masih kls 11 SMA jadi gaterlalu pusing ngurusin USBN minggu ini *apa hubungannya?*
btw semangat buat kls 12 😘👍😆
Udah gitu aja 😂😂

Oh ya satu lagi deh, uci lanjut ff ini tergantung respon dari kalian, kalo jumlah readers dibanding jumlah voting bedanya jauh terpaksa uci stop ffnya. Buat apa lanjut? Nguras tenaga, batin, dan pikiran iya, dihargain ngga 😪😪😪😪
Udah gitu aja 😂😂 *sekarang beneran*
Luvyu readers 💋💋💋

[VKook/TaeKook] With Pure Love, Everything Will be Alright! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang