"Apa rencana loe? "
"Gue mau ngadu domba mereka! ""Loe apa ngak kasihan sama mereka? "
"Buat apa kasihan? Biar prilly tau rasa kalau disakitin itu rasanya gimana!, jangan bilang loe suka sama dia? ""Klo iya kenapa? "
"Udah gue duga loe suka, hey dia itu jahat tau! Nanti loe disakitin tau""Hey, buka mata loe buka hatimu apa loe udah segitunya sama prilly? "
Harivah langsung pergi, raka merasa bersalah sudah menyakiti prilly secara tidak langsung..
Suatu hari ali dan harivah duduk dikantin harivah melihat prilly dan raka menunju kantin, harivah berfikir untuk mengadu domba..
"Sayang... " "iya harivah sayang, ada apa? "
"Kamu suka sama prilly ya? "
"Klo suka sama dia, ngapain aku nembak kamu? ""Eh tapi, kamu kok mau deket sama prilly? "
"Aku deket sama dia itu cuman nambah temen tau, aku sebernarnya terpaksa berteman sama dia kok. Lagipula aku ngak ada rasa sama dia ,cuman kasihan dia kan culun gitu gayanya"
Ali tidak merasa bahwa prilly, ada didekatya. Prilly yang disitu kaget bahwa ali sangat berbeda, prilly sakit hati karena prilly jatuh cinta dengan seseorang yang salah, prilly sudah muak dengan ali.
Prilly langsung menampar ali.
"Plakkk"
"Li, gue bener bener kecewa sama loe, gue ngak nyangka ternyata hati loe sebusuk itu. Itu yang dimangsut sahabat li? "(Ucap prilly sambil menangis).
"Prilly bukan gitu mangsut gue"
Tiba tiba raka langsung memukul perut ali...
"Raka, udah udah aku ngak papa"(ucap prilly).
"Ali makasih ya udah buat hati aku terluka, kamu tau aku mau ngorbanin hati aku buat kamu li... "
"Mangsud kamu? "
"Aku nyaman sama kamu, aku cinta sama kamu aku rela ngorbanin perasaan aku demi kamu "
"Prilly maafin gue, gue bukan bermangsut begitu"
"Akhirnya rencana gue berhasil "(ucap batin harivah).
Raka langsung membawa prilly kekelas karena raka tidak tega orang yang ia cinta sakit hati karena ulah sahabatnya itu..
"Prill, loe jangan nangis dong"
"Gimana gue ngak nangis, dia udah sakitin hati gue""Air mata loe jangan dibuang buang simpan saja air mata loe, air mata loe boleh nangis kalau loe nangis air mata bahagia ..."
Tiba tiba prilly memeluk raka..
"Gue sakit kaa, dia tegaaa, hiks hiks"
Saat raka memeluk prilly, prilly jatuh pingsan..
Jesica dan kevin yang melihat ,langsung kaget dan jesica menjerit dan menangis..
Sementara itu ali yang masuk kelas, ali kaget melihat prilly jatuh pingsan .
ali langsung membawa prilly ke uks, ali lupa jika ali sedang bermusuhan dengan prilly .
Sesampainya di uks raka langsung menonjok ali.
"Bugh bugh, loe tega li gue benci loe. Kenapa loe disini hah! "
"Gue takut prilly kenapa kenapa"
"Apa loe bilang, apa loe ngak sadar kalo loe udah nyakitin prilly sampai di ujung hati"(ucap jesica masuk)"Loe itu salah paham jes, maafin gue bukan mangsut gue begini"
"Bukan? Emang tadi suaranya siapa?apa ada suara kaya suara loe"
Tiba tiba prilly bangun...
"Raka... "
"Nah yang sekarang dipangil siapa? Bukan loe kan " "ucap jesica.
"Iya prill, gue disini loe ngapapa apa loe mau pulang? "
"Engak deh, aku udah lumayan. Tapi kok ada ali? "
"Prill, maafin gue" "maaf li untuk sekarang gue belum bisa gue harap loe harus pergi sekarang"
"Oke kalau itu mau loe, sekali lagi gue minta maaf"Dengan terpaksa keluar dari uks, sebenarnya ali ingin sekali menemui prilly, tapi prilly tidak ingin bertemu.
Di tempat lain, harivah merasa bahagia.
"Akhirnya gue bisa buat mereka jauh, tapi kenapa akhir akhir gue nyaman sama ali ya apa gue suka ya? "
Tiba tiba ali datang dengan perasaan marah..
"Sayang kok mukanya ditekukk gitu? "
"Prilly benci sama aku ""Lha memanya kenapa klo dibenci ? Yang penting aku masih sayang sama kamu, masih peduli sama kamu"
"Oh iya ya, makasih masih perhatian sama aku waktu aku masih terpuruk "
"Iya sama sama sayang "(gue semakin cinta li, jangan tingalin gue lii gue mohon ) batin harivah.
"Kenapa hati gue kalau sama harivah biasa, sedangkan sama prilly beda?, sebenernya hati gue milih siapa sihh" batin ali...
Malam ini raka bersiap siap ke cafe untuk bertemu dengan harivah, sesampainya disana raka langsung bertemu harivah.
"Hay, gimana perasaan loe? Loe udah puas kan? " "puas pake banget, tapi kayaknya gue udah suka sama ali deh"
"Hah, sukur deh tapi gue berharap loe ngak ganguin prilly lagi"
"Terserah gue dong, tapi untuk sekarang gue biarin mereka toh ali milik gue, tapi apa loe suka sama prilly? ""Sepertinya iya, tapi prilly gue ngak tau perasaanya ke gue"
"Tenang aja nanti gue bantuin deeh"
"Bener yaa? "(Sebenarnya loe itu baik vah, tapi ego loe sendiri yang besar ) batin raka..Sejak saat itu semua berubah, prilly tidak pernah bertemu ali lagi, bertegur sapa pun tidak pernah. Sejak saat itu raka mengambil peran ali dimata prilly .
Sampai suatu hari ketika prilly & jesica masuk kekelas, dan ali tiba tiba menabrak prilly dari belakang karena sedang kejar kejaran dengan harivah.
"Ayo kejar akuu"
"Bruuk braak"
"Iiih siapa sih yang nabrak gue"
"Eeh prilly, sory prilly gue ngak lihat""Pantes punya hati, mata aja engak punya "(ucap jesica)
"Jaga ya omongan loe "Tiba tiba prilly melerai jesica dan harivah.
"Udah udah, yuk jes kita kekelas"
Saat prilly ingin masuk kelas ali memegang tangan prilly.
"Prill, apa loe masih marah sama gue. Prill jangan diemin gue, gue masih pengen sahabatan sama loe gue minta maaf prill gue pengen kita kaya dulu"
"Maaf li, gue ngak bisa gue udah sakit hati, gue belum bisa maafin loe "
Tiba tiba harivah mendorong prilly hingga prilly terjatuh dan kepalanya menyentuh tembok dan berdarah..
Hingga membuat ali marah.
"HARIVAAAH, kamu jahat kamu membuat prilly terluka dan aku mau kita putus..!!! "
"Ali maafin akuu, aku ngak suka kamu diperlakukan seperti ini, aku ngak mau putus"
"Maaf harivah, aku udah ngak ada, perasaan sama kamu"
Lalu ali & jesica pergi meningalkan harivah, dan membawa prilly ke uks..
"Awas prilly gue akan balas, tunggu saja pembalasan ku!!! ".
#SORY KALO GAJEE YAAA.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT FRIEND ZONE
FanficJangan pernah malu dan takut mengungkapkan kalo loe cinta sama sahabat loe sediri, mungkin dia juga suka sama loe, jangan lupa diperjuangin itu juga perlu jangan sampai ada perusak hubungan kalian..