Seksi DOA?

68 3 4
                                    

Percaya walaupun tidak mengerti.
--

"Temen-temen, hari ini aku minta kalian fokus selama 30 menit aja. Aku mau kalian serius menyembah Tuhan," terang Ray.

Hari ini emang ada pesekutuan. Tapi Bang Jo gabisa dateng. Jadinya yang ngurusin cuma ada Mba Eve, Mba Tessa, dan Mas Nuell.

Ini pertama kalinya kami ber-fellowship di persekutuan.

Biar belas kasihanMu Bapa
Penuhi hati kami
Curahkan kuasa Roh Kudus
Api kemuliaanMu

Membakar hati yang rindu
Untuk melayaniMu
Sampai seluruh sekolah kami
Sampai seluruh generasi
Dipenuhi api kemulianMu

Lagu itu terus mengalun di telingaku.

Aku ngerasain Tuhan bener-bener ada di tempat ini.

"Ayo temen-temen. Kalo yang mau nangis gapapa. Keluarin aja semuanya. Kalo perlu doa yang kenceng."

Aku benar-benar dibuat fokus dalam penyembahan.

Samar-samar, aku mendengar suara tangisan teman-teman yang lain sama sepertiku.

Tak kusadari Ray menyuruh kami membentuk kelompok kecil dan nulis apa yang jadi masalah di sekolahan.

Aku & kelompokku lantas saja memikirkan hal-hal yang sama.

1. Guru killer
2. Guru suka marah-marah
3. Banyak tugas
4. Ada yg ngerokok
5. Liat blue film
6. Kata" kasar
7. Bullying
8. Suka ngomong jorok
dll.

Kami tumpang tangan diatas kertas tersebut dan berdoa.

Yang aku doain intinya ada 2.

Pertama, supaya semua siswa menyadari kesalahannya dan berubah. Kedua, supaya semua orang dipulihkan dan bisa kenal Tuhan Yesus.

Karena disuruhnya doa dengan bersuara, yaudah aku nurut aja. Lagian ngapain doa dalam hati.

Saat berdoa, entah mengapa aku ingat Stev. Aku ga sanggup menahan air mata saat aku inget Stev.

Andai dia ada disini.

Andaikan saja.

***

"Men-temen. Nantinya kalian bakal bikin acara perpisahan gitu buat kaka kelas 9 yang mau lulus," ujar Mas Yohanes.

"Kalian nampilin sesuatu. Terserah si. Nyanyi juga boleh."

"Tapi yang tau rencana ini cuma aku, Yohanes, sama Eve," terang Mas Nuell.

Oh...Jadi ceritanya mau buat surprise getohhh," gumamku pelan.

"Kira-kira nyanyi lagu apa ni?" tanya Leah.

"Lagu yang tentang keluarga aja gitu," usul Ray.

Akhirnya kami sepakat untuk nyanyi bersama-sama. Lagunya Bersama K'luargaku

***

Kami datang di HadiratMu
Dalam satu kasih
Dengan bersehati
Berjanji s'tia sampai akhir
Mengasihimu Tuhan

Bersama k'luargaku
Melayani Tuhan
Bersatu s'lamanya
Mengasihi Engkau
Tiada yang dapat melebihi
KasihMu ya Tuhan
Bagi kami
Engkau segalanya

Kulihat jelas Mba Eve, Mba Tessa, Mba Bitha, dan Mas Nuell menintikan air mata. Terharu.

Padahal kami menyanyi dengan sangat 'tidak' kompak

"Teman-teman, ayo merapat ke sini sebentar," titah Mas Nuell

Aku langsung menuju ke depan diiringi Trixie dan Manda yang mengikutiku dari belakang.

"Kita mau ngumumin kepengurusan baru nih.." ujar Mba Tessa

"Yuhuuuu!!! sorak para pengurus lama.

"Yang nanti dipanggil maju kedepan ya."

"Pertama, sekretaris dulu deh. Sekretarisnya...Rissa! Bendaharanya...Trixie! Seksi acara...Manda, Nita, dan Alfian!!!"

Huh! Ini sebenernya aku jadi apaan si. Bikin penasaran aja.

Nah, ini nih seksi barunya. Seksi Doa. Yang jadi seksi doa... Leah, Kevan, dannnn
Nathaa🎉🎉🎉

"HAH. INI GA SALAH? BENERAN NIH. ITU YANG DIPANGGIL BENER NAMAKU????" tanyaku ga percaya. Aku langsung speechless gitu.

"Iyaa nat-.-" ucap Nita singkat.

Aku pun maju bersama Leah dan Kevan.

Kalian mau tahu siapa ketuanya?

Jeng..Jeng..Jeng..

"Ketuanya NIA GERALDINE HARTONO!!!!!!!!!!!!"

"Yeeeyyyyy!!! Inilah para pengurus yang baru. Aku harap, kalian bisa menjalankan tugas dengan baik dan sepenuh hati," jelas Mba Eve..

"Ayo, yang pengurus baru foto dulu," ajak mas Yohanes.

"Kita ada motto buat GOC lho. Kalo aku bilang GOC, kalian jawabnya : WE ARE READY TO SERVE GENERATION!!!!"

"GOC?"

"We ARE READY TO SERVE GENERATION!!!!!!" teriak kami bersamaan.

***

Sebenernya ada satu pertanyaan yang mengganjal di hatiku.

Mengapa aku ada di seksi doa?

Di gereja, aku emang ikut PDA alias 'Panglima Doa Anak'. Banyak kok yang ikut. Ga cuma aku doang, ada Ray sama Rissa.
Disana aku juga jarang mimpin malah :v:v:v

Heran kan?

Apalagi pas Mba Eve bilang kalo seksi doa itu seksi 'baru'
Trus si Ray bilang

Seksi doa tuh sebenernya tanggung jawabnya lebih berat dari yang lain loh.

Hm. Ray nakut-nakutin aku aja.
Aku jadi tambah takut.

Lama kelamaan, aku mulai berpikir tentang sesuatu.

Aku percaya ada rencana lain. Apapun itu. Meski aku masih ga ngerti. Ga ngerti kenapa dan caranya.

·
Hellowww. I'm come back...

Akhirnya update juga nih. Abis UNBK soalnya huhu.

Tapi setelah ini aku akan sering update kok T-T

GBU All-

Faith, Hope, LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang