*Teruntuk Cinta yang tak pernah ku dapat*
#Secret Admirer#
"Ratu"
Ratu tersentak saat namanya disebut, bukan karena ia sedang melamun, namun Raja lah yang memanggil namanya.
Ia menoleh, terlihat jelas Raja sedang berlari menghampiri Ratu, namun Ratu malah mempercepat langkahnya, membuat Raja menautkan kedua alisnya heran.
"Woy" panggilnya sambil menepuk pundak Ratu.
Ratu menelan ludahnya takut, ia menoleh ke arah Raja dan tersenyum kikuk.
"Pulang bareng gue, kita harus belajar bareng buat olimpiade"
Entah apa yang dipikirkan Ratu, Ratu malah mengaggukan kepalanya. Namun ia juga menggelengkan kepalanya cepat.
"Karena lo udah ngangguk artinya iya" Kata Raja sepihak dan meninggalkan Ratu yang masih melongo tak percaya.
Saat Ratu ingin melangkahkan kakinya, terdengar seseorang memanggil namanya dari belakang yang membuatnya menoleh.
"Tadi gak salah kan?" Kata Ody.
"Gak salah apaan?" Tanya Ratu.
"Raja nyamperin lo, ngajak lo pulang bareng?" Kata Lana heboh. "Ini perlu dikasih apresiasi, seorang Raja menghampiri Ratu."
Ratu menaikan sebelah alisnya.
"Bukannya udah biasa ya, dimana-mana Raja emang sama Ratu, mana ada Raja sama Elsa Frozen." Kata Ratu kemudian berlalu meninggalkan kedua temannya.Ratu duduk di kelasnya dengan gelisah, ia sedang tidak konsentrasi belajar. Beberapa kali ia menoel-noel pipi Ody yang sedang tertidur.
"Lo ngapain si Rat?" Tanya Lana yang duduk di sampingnya.
"Gue takut Lan?"
"Takut ngapa? Lo belum ngerjain PR? Gak mungkin"
"Bukan itu" Kata Ratu geram. "Gue gak mau pulang bareng Raja ah."
Lana berdecak sebal." Lo kan selalu ngejar-ngejar Raja dari dulu, tapi Rajanya gak peka, tapi sekarang giliran Rajanya udah luluh, lo malah begini"
"Lo kan tau, gimana kalau gue lagi deket sama Raja, jantung gue bisa berdetak kaya gue ngeliat kucing" Kata Ratu heboh. "Dag dug dag dug gitu" Lanjutnya.
Lana menghela nafas kasar. "Lo nyamain Raja sama kucing?"
Ratu menggeleng." Pokoknya lo harus bantuin gue pergi dari Raja, jangan sampe gue pulang bareng dia."
"Tapi lo kan harus belajar bareng sama dia Rat."
"Gue gak mau ah" Rengek Ratu
"Bodo amat, gue gak mau bantuin lo kabur, TITIK gak pake KOMA." Kata Lana penuh ketegasan. "Kalau lo maksa, gue bilangin Raja nih."
Ratu langsung menahan Lana yang terbawa emosi.
"Eh iya iya, oke oke gue mau" Kata Ratu membuat Lana tersenyum puas. "PUAS" Lanjutnya.
"PUAS banget" Kata Alana penuh kemenangan.
"Setres" gerutu Ratu.
Bell pulang sekolah berbunyi, seluruh siswa SMA Garuda Nusantara berbondong-bondong keluar sekolah, namun berbeda dengan Ratu, Alana dan Ody. Mereka masih setia duduk di tempat mereka, Alana yang tidur, Ody yang mengepang rambutnya sendiri, sedangkan Ratu sibuk menulis sesuatu di bukunya.
"Lo masih lama gak si Rat?" Tanya Ody. "Gue mau pulang nih."
"Lo mau gue jambak sampe botak ?" Ody menggeleng cepat. "Gue masih ngerjain PR nih."
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Admirer
Teen FictionBagi Ratu, Raja adalah prioritasnya. Bagi Ratu, Raja adalah Cintanya. Bagi Ratu, Raja adalah belahan jiwanya. Namun itu hanyalah Bagi Ratu dan tidak ada artinya bagi Raja.