FAKE IDENTITY (complete✅)

21

Happy reading guyss..... Don't forget to Vote, Comment and Follow me;) jangan lupa juga share ke temen-temen kalian cerita ini....

Haikal Pov

Sesampainya di kantin bersama sahabatku iniiii..... Tidak lupa dengan tatapan dari siswa-siswa yang berlalu-lalang melewati meja yang kita tempati ini....

Aku beserta sahabatku asik dengan gelak tawa beserta makanan yang kita pesan di kantin sekolah.

Tiba tiba datanglah 3 cabe yang pada tiap harinya tidak pernah absen tidak mendatangi ku beserta sahabatku ini.

Tetapi kali ini 3 cabe berbeda tidak hanya dengan rayuan recehnya tetapi kali ini ia menduduki bokongkan di pangkuan ku beserta sahabatku ini.... Lebih tepatnya aku dan juga danes, daniel. Bagas serta fadli hanya di rayu rayu ala sampahnya dia

Persetan dengan dia yang terus memaksa untuk duduk di pangkuanku.
Aku beserta sahabatku tetap menolak dan kasar tetapi mereka tetap pada pendiriannya dengan murahannya mereka. Untuk aku tidak memiliki minat dengan tipe seperti ini...

Pada akhirnya aku beserta sahabatku hanya pasrah dan mencoba mengabaikan si cabe ini dengan posisi murahannya ini.

Tiba tiba aku melihat ke arah sahabatku danes beserta daniel berekspresi tegang dan juga wajah pucatnya yang tercetak di wajahnya setelah melihat handphonenya entahlah apa yang ia lihat..

Pada akhirnya danes dan juga daniel membuka suara. Ia memberi tahu isi chat adik tersayangnya yang berisi sidirian dan juga kekecewannya. Tapi yang aku bingungkan. Kenapa dia bisa tahu situasi di sini. Apa dia sedang di sini?' Batinku langsung ku tepis dengan kepucatan wajahku beserta seluruh sahabatku yang lainnya.

Aku langsung mendorong si cabe ini dari pangkuanku. Sehingga ia jatuh dengan keras. Masa bodo dengan itu.

"Bego lo des begooo" ucap danes penuh penyesalan

"Aaaghhhhhh kenapa ga gue lawan ajasi itu cabeeee" ucap daniel

"Nyesel gue tetep ngijinin itu manusia cabe" ucap ku sambil mengacak ngacakin rambut

"Jadi kita gimananihhhhhhh?" Ucap bagas ikut panik juga, fadli hanya diam kaku

"Gue gatauuudehhh... Caca udah kecewa banget sama gue" ucap daniel

"Gueeee gatauuuu. Caca kalo udah ada yang ngecewain dia sekali bakal tetap dia liat dengan kekecewaanya. Dia tuh bedaaa" ucap danes fruatasi

Ngomong ngomong kita tidak di kantin lagi tapi di ruangan khusus (basecamp)

****

Caca Pov

Setibanya dikelas aku hanya diam. Entah kenapa mood hari ini amat sangat jelek.

Soal kakak ku dan juga sahabatnya. Persetan dengan itu. Aku sudah kecewa aja. Entah kenapa aku merasakan apa yang sahabatku rasakan.

Selama pelajaran berlangsung aku hanya fokus ke depan tapi fikiran entah kemana. Aku tidak melirik atau melihat objek lain selain papan tulis dan juga guru yang sedang di memberi materi di depan.

Begitupun dengan sahabatku terutama tania dan juga leoni.

Akhirnya terdengar bell sekolah pertanda waktu ngajar mengajar berakhir.

Aku beserta sahabatku berjalan menuju pintu keluar kelas. Sekilas aku melihat haikal yang sedang diam menatap handphonenya terlihat frustasi. Apa yang membuat dia sefrustasi itu, hmm abaikan. Menggingat soal tadi jadi malas membahas dia.

Selama perjalanan di koridor seperti biasa aku dan sahabatku selalu jadi bahan ejekan dan juga celaan apapunn.

"Guys gue balik duluan yah" ucap tania di ujung lorong parkiran khusus
"Gue juga" ucap leoni dan di susul semuanya. Tinggallah aku sendiri. Mengingat aku tidak mau ketemu kakaknya dulu untuk saat ini. Caca bergegas menuju mobil mini cooper kesayangannya menuju apartemen miliknya di daerah jakarta

Sesampainya di lobby apartemen caca langsung menuju tempatnya. Tidak lupa ia melepaskan dulu atribut nerdnya di dalam mobil sehingga caca keluar dari mobilnya berpenampilan simple hanya tanktop di balut cardigan yang di dalam mobil serta celana pendek dan juga sendal yang sudah tersedia di mobil.

Sesampainya di ruangan apartemen caca, langsung menuju kamar mandi berniat untuk menyegarkan diri dan fikiran terlebih dahulu.

Selesai dengan beberes diri caca menuju ruang Tv yang tersedia di apartemennya.
Ia melupakan sejenak benda pipih yang selalu ia pegang.

Sudah cukup ia mengisi perut dengan banyaknya cemilan yang caca makan serta film yang caca tonton sampai lupa waktu.

Caca mencari handphonenya di tas menggeluarkan handphone keluaran terbarunya. Banyak sekali notif telfon maupun chat.

50 misscall kak danes
40 misscall kak daniel
35 misscall haikal
Chat group
Chat kak danes
Chat kak daniel
Chat haikal
Chat mami

• Mamiku : honey miss you:(
• Anindhita.N : i really really miss you mom:( kapan pulang?
• Mamiku : mami belum tau sayang kapan pulangnya. Ini problem di perusahaan papi yang di sini belum stabil mami juga bingung sayang kapan selesainya:(
• Anindhita.N : caca sedih mommm. Ga ada mami caca jadi apa-apa sendirian:(
• Mamiku : loh kamu kenapa hon? Kamu kan punya 2 kakak yang sayang sama kamu. Kamu ga sendirian kokkk ada mereka yang menjaga kamu menggantikan mami dan papi sementara waktu
• Anindhita.N : cepat pulang mommm aku butuh mamiii:(
• Mamiku : doakan cepat terselesaikan sayang masalah di sini agar mami dan papi cepat kembali. Udah gih tidur
• Anindhita.N : iyaa momm caca berharap seperti itu. Yaudah mom. Salam sayang dari caca untuk papi ya mom. Good night mommy:*
• Mamiku : okeey sayang. Good night too honey:*

Klik.

Tiba tiba bunyi telfon masuk
Calling kak danes

Aku tau pasti mereka panik karna caca tidak pulang sampai selarut ini dan juga tidak memberi kabar kepada mereka.

Keluarga ku tidak ada tahu kalau aku memiliki apartemen di jakarta yang tahu hanyalah sahabatku saja.

Calling haikal

Meninggat dia. Kenapa aku merasakan yang sama yah. Hmm kecewa. Tapi kenapa? Hak ku apa? Buat apa? Dan apa aku kecewa dengannya?! Dasar aneh kamu ca. Batinku

Calling kak daniel

Maaf untuk kali ini aku gabisa mengangkat panggilan kalian dulu.

Sungguh caca amat sangat trauma akan namanya kekecewaan. Meninggat masa dulu yang tak terlupakan olehku. Dannnn cukuppp ada waktunya untukku menceritakan trauma ku atas kekecewaan dan juga laki laki.

Akupun memutuskan menuju kamar dan terlelap dalam mimpi.

🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜🔜

Thanks yaa buat semuanya yang masih setia menyempatkan membaca ceritaku walaupun dari kalian hanya menjadi silent readingku, dan thanks yang sudah memasukan ceritaku ke reading list kalian. Loveble :*

Don't forget to VOTE, COMMENT and FOLLOW me thanks a lot babe:*

Klik ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️