Part 10

4.6K 316 11
                                    

Baekhyun terkesiap dari duduknya. Tiba-tiba ia ingat dengan perkataan Taehyung.

"Ada apa?" tanya Chanyeol.

Tanpa berniat menjawab pertanyaan dari Chanyeol,  Baekhyun lantas melangkahkan kaki jenjangnya keluar dari ruang tamu. Langkahnya sedikit terburu-buru setelah ia ingat sesuatu hal yang menjadi tujuannya kemari.

Sementara itu, Chanyeol yang tak tahu apa yang terjadi dengan Baekhyun pun hanya mengikuti langkah istrinya itu. Berbeda dengan Baekhyun, Chanyeol pergi dengan langkah yang lebih santai.  Walaupun di kepalanya dirundung berbagai pertanyaan.

Baekhyun berhenti tepat di depan pagar menjulang keluarga Yoo. Kedua obsidiannya menangkap pemandangan Jiae yang sedang berbicara dengan seorang lelaki.

Lelaki itu tampak terkejut melihat kedatangan Baekhyun. Pun dengan Jiae yang ada di sana.

"Baiklah aku pergi," ucap lelaki itu sembari membungkuk lalu melenggang pergi.

"Ada apa, Nyonya?" tanya Jiae.

"Tunggu!" ucap Baekhyun berusaha agar lelaki itu tetap tinggal. Sementara itu,  Jiae hanya mengerutkan dahinya. Tak mengerti dengan maksud Baekhyun menyusulnya kemari.

"Apa yang terjadi?" Sahutan Chanyeol terdengar setelah ia sampai di depan gerbang. Ia melirik Baekhyun dan Jiae bergantian, seolah mencari jawaban mengenai apa yang sedang terjadi. Namun,  hasilnya nihil.

Lelaki yang tadi dipanggil oleh Baekhyun itu pun berhenti. Ia menoleh dengan tatapan bingung.

"Kemarilah sebentar, ada yang ingin kutanyakan padamu."

Dengan patuh lelaki yang Baekhyun yakini sebagai kekasih Jiae itu mendekati mereka. Jika Baekhyun tidak salah dengar nama lelaki itu adalah Min Yoon Gi. Dengan sopan lelaki itu menyapa Baekhyun.

Yoon Gi menatap Jiae. Dari tatapan yang ia berikan,  Jiae dapat menangkap apa yang dimaksud oleh sang mantan kekasih itu.

"Beliau Tuan dan Nyonya Park." Jiae memperkenalkan Chanyeol san Baekhyun kepada Yoon Gi. Lelaki itu kembali membungkukkan badannya.

"Langsung saja,  apa kau kekasih Jiae?"

Pertanyaan itu lolos begitu saja dari bibir Baekhyun. Membuat dua orang di hadapannya itu bergeming. Mendadak kesunyian menyelubungi mereka. Jiae menundukkan kepalanya. Lalu Yoon Gi hanya merespon lewat senyum manis yang terukir di wajahnya.

"Apa kau yang menemukan anakku?" tanya Chanyeol yang kini mulai menyadari keadaan. Ia juga baru ingat dengan ucapan Taehyun selepas Jiwon ditemukan.

"Anak Anda?"

Baekhyun tersenyum. "Anakku,  Park Jiwon. Kemarin ia hilang ketika di mall. Dan Taehyung berkata bahwa yang menemukan Jiwon adalah kekasih Jiae. Maka dari itu aku ingin memastikan padamu."

"Ah, Jiwonie. Saya menemukannya di toko mainan. Ia berkata bahwa ia terpisah dengan ibu dan dua kakaknya, " jelas Yoon Gi setelah mengingat kejadian kemarin.

Baekhyun tersenyum lega. "Terima kasih kau sudah menemukan Jiwon. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi dengan Jiwon jika tidak ada kau. Aku sangat berhutang budi padamu."

"Ah,  tidak perlu berlebihan Nyonya," ucap Yoon Gi tersenyum.

"Pokoknya kami berhutang Budi padamu. Terima kasih sudah menemukan buah hati kami," tambah Chanyeol.

Akhirnya Chanyeol dan Baekhyun berhasil bertemu dengan orang yang menemukan Jiwon.  Mereka begitu berterima kasih pada Yoon Gi.

Setelah berbincang sedikit,  Chanyeol dan Baekhyun memutuskan untuk berpamitan kepada Jiae. Mengingat matahari sebentar lagi akan tenggelam di ufuk barat. Mereka harus menjemput anak-anak dan kembali ke rumah.

Story of Park Family [ChanBaek FF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang