Mall.
Iseng-iseng Aretha bersama Cintya pergi ke mall refreshing katanya. Dan tiba-tiba Haidar lagi-lagi tak sengaja menabrak Aretha. Hingga akhirnya mereka berempat jalan bareng.
-----------------------------------------------------------Minggu pagi ini Aretha bersama Cintya rencananya akan pergi ke mall untuk refreshing katanya.
Ketika keduanya sudah siap. Berangkatlah keduanya mengenakan taksi yang sudah mereka pesan sejak malam tadi. Sesampainya di mall mereka langsung membayar taksi tersebut, dan mulai berkeliling menyusuri mall, entah apa yang mereka akan beli.
Terus saja mereka berjalan tanpa arah dan tujuan, hingga pada akhirnya Aretha memutuskan untuk pergi ke toko buku yang terdapat di dalam mall itu.
"Cintya kita ke toko buku saja yu.." Aretha angkat bicara dan mengajak sahabatnya itu.
"Ayo.. Dari tadi ke, udah pusing nih gue muter-muterin mall kagak jelas! Yu ah langsung cabut kita." seru Cintya.
"Yeeeu.. Bukannya bilang dari tadi kalo udah bosen!" jawab Aretha.
"Yaudahlah abaikan! Yu jalan." kata Cintya
Aretha hanya tersenyum simpul tak menjawab.
***
Ketika keduanya sudah sampai di toko buku, mereka langsung memilah-milih buku yang akan mereka beli.
Tiba-tiba. Bruuk..Lagi-lagi tak sengaja Haidar menabrak Aretha. Sontak saja Aretha kaget karena tertabrak dan buku yang sedang ia genggam otomatis terjatuh.
"Ups! Sorry-sorry gue ga sengaja. Sini gue bantu!" Ucap Haidar merasa bersalah. Dan tanpa diminta ia langsung mengambilkan buku gadis cantik itu. Lagi-lagi tangan mereka bertumpu dan tatapan yang beradu.
"Eeh iyaiya gapapa kok!" jawab Aretha.
Haidar mengulurkan tangannya agar dia bisa membantu Aretha untuk berdiri kembali. Dan tentu saja Aretha menerima uluran tangan Haidar.
"Elu Haidar?" tanya Aretha setelah ia menatap dan mengenalinya.
"Iya Ret ini gue." jawab Haidar.
Keduanya terdiam sejenak. Keadaan menjadi hening seketika, tapi tak lama kemudian Haidar angkat bicara, dan mencairkan suasana.
"Elu gapapa kan?" Tanya Haidar sekali lagi.
"Engga ko gue gapapa."
"Sekali lagi gue minta maaf ya? Gue ga sengaja."
"Iyaiya santai aja kali!"
Cintya dan Rey hanya tersenyum simpul tapi penuh perasaan melihat mereka berdua. Karena itu sangat romantis, hingga mereka berduapun tak bisa ungkapkan dengan sebuah kata.
***
Tiba-tiba saja Rey merasa lapar. Dan akhirnya dia mengajak mereka makan.
"Eeeh... makan yuk!" ajak Rey.
Cintya, Aretha dan Haidar segera menoleh pada sumber suara.
"Hmm.. Rupanya ada yang laper niih hehee.." -Cintya
"Eeh iya nih kebetulan gua juga laper niih!" timbal Haidar.
"Yeee.. Nii orang ya ikut-ikutan laper lagi! Yaudah yuk kita makan!" -Cintya
"Hahahahaaa.." gelak tawapun tercipta oleh perkataan cintya.
"Cintya malu-maluin gua aja niih." -Aretha
"Eeeh iyaiya maaf Aretha sayaaaaaaang..."
"Udah-udah jangan pada berantem! Yuk ah kita makan! Udah lapeeer niiih." ucap Rey memelas.
Lalu merekapun segera pergi menuju tempat makan. Setibanya disana mereka langsung memesan makanan. Ketika makanan telah siap, mereka pun segera menyantapnya dengan begitu lahap.
Setelah mereka usai makan, mereka pun langsung beranjak pulang.
***
Sesampainya dirumah Aretha dan Cintya langsung rebahan diatas kasur yang empuk, lumayan untuk melampiaskan rasa lelah mereka, dan berbincang membicarakan perihal kejadian tadi.
"Duuh.. Akhirnya kita bisa weekend juga yaah!"-Aretha.
"Iyaa niih.. Coba ajah setiap hari minggu gini kita bisa jalan terus, asiik niih kayanya!" lanjut Cintya.
"Eeeh Ret, tau ga sih elu? Tadi pas ditoko buku elu itu sosweet.... Banget! Jadi terharu gua sama si Rey." terangnya
Aretha terdiam, lantas mencerna apa yang dikatakan oleh sahabatnya itu.
"Heeey kok lu malah diem sih?"
"Eeh iya sorry, gue lagi mikir aja gitu apanya yang disosweetin dari gue coba?" elak Aretha.
"Alaaah.. Pura-pura gak tau lagi lu!"
"Yaelaaah seriusan gue gak tau apa yang lu maksud tadi!"
"Iyaa jadi elu itu sosweet banget pas tadi Haidar gak sengaja nabrak lu, dan terus dia ngebantu lu untuk mengambil buku yang lagi lu pegang+baca tadi." terangnya panjang lebar.
"Oooh yang ituu.. Biasa aja ah!"
"Aaah elaah gak asik lu ah!" sambil cemberut
"Asikin aja sih ribet-ribet amat idup luh.." ledek Aretha pada sahabatnya.
"Yaudah gua balik aja ah bete gua sama elu." ucap Cintya bete
"Yaelah ngambek,, bercanda kali cin.."
"Iya tau, yaudah gua mau balik, nanti besok gua kesini lagi kalo ada mood!" masih memajukan bibirnya yang kecil itu.
Aretha tak menjawab. Dan langsung mengantarnya ke depan rumah yang sederhana namun terlihat mewah.
***
Next? Tunggu aja ya, ini gerak lambat!
Mohon tinggalkan kritik dan sarannya ya😉
Dan tolong partisipasinya untuk memberikan voteTerima kasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Yang Tak Sempat Ku Gapai
Teen Fiction"Aretha, gue minta ketemuan sama lo. Disini gue cuma mau bilang..." Haidar menghentikan pembicaraannya karena dia merasa berat sekali untuk mengungkapkannya karena Aretha adalah orang yang sangat ia cintai. "kenapa? Lo mau bilang apa ke gue? Jangan...