SEVENTEEN Imagine

A Girl Like Me (Woozi)

Author pov

Hari ini (Y/N) dan teman-temannya sedang berada di kelas menunggu Lee Saem. "(Y/N) apa yang akan kita lakukan untuk perpisahan kita nanti?" Tanya SinB. Sebentar lagi mereka akan lulusan dan kelas mereka dapat mengisi acara untuk lulusan nanti. "Entahlah, kita lihat saja nanti." Jawabnya. "(Y/N)-a ayo kita panggil Lee Saem." Kata Woozi tiba-tiba. "Eoh arraseo." (Y/N) dan Woozi pun berjalan menuju kantor. Ketua kelas mereka adalah Woozi dan wakilnya (Y/N).

Sesampainya di kantor mereka berdua mencari Lee Saem tetapi tidak ada. "Sepertinya Lee Saem tidak masuk." Kata Woozi. (Y/N) berniat bertanya kepada kepala sekolah tetapi Park Saem sudah mendekatinya duluan. "(Y/N), Woozi hari ini Lee Saem tidak masuk karena ada urusan. Kalian dapat mengisi pelajaran kosong dengan membicarakan tentang acara perpisahan nanti." Katanya. "Ne saem. Gomawo." Kata mereka berdua. Mereka pun meninggalkan kantor dan kembali ke kelas.

Sesampainya di kelas Woozi memberitahukan teman-temannya bahwa Lee Saem tidak masuk dan mereka disuruh membicarakan tentang acara perpisahan yang akan diadakan 2 minggu lagi. Mereka pun segera berkumpul dan membicarakannya. "(Y/N) apa yang akan kita lakukan?" Tanya Eunha. "Hm... Bagaimana kalau kita menari saja?" "Call. Tapi apa yang akan kita tarikan?" Tanya Haein. "Aku sedang menyukai lagu Gugudan A Girl Like Me (Y/N). Bagaimana kalau kita menarikan itu?" Tanya Pinky. "Boleh aku melihat tariannya?" Tanya (Y/N). "Ini." Kata Pinky sambil menyodorkan handphonenya. Mereka pun menontonnya bersama.

Woozi pov

Aku bingung apa yang akan kita lakukan saat acara perpisahan nanti. "Ya bagaimana kalau kita menari saja?" Tanya Scoups. "Hyung kau gila? Apa yang akan kita tarikan?" Tanyaku. "Hm... Bagaimana kalau Produce 101 season 2 Pick Me?" Tanya Ren. "Okay!" Kata Ken tiba-tiba. "Yak suaramu, kurang besar Ken." Kataku setengah teriak. "Hehehe. Mian." Kata Ken.

Author pov

Mereka pun terus membicarakan acara perpisahan sampai bel pulang berbunyi.

Dijalan pulang seperti biasa (Y/N) dan Woozi pulang bersama. "(Y/N)-a apa yang akan para yeoja lakukan saat acara perpisahan?" Tanya Woozi. "Bimil." Jawab (Y/N). "Bwoya? Cepat kasih tau oppa." "Bwo? Oppa? Sejak kapan kau mau dipanggil oppa? Setauku kau paling tidak suka di panggil oppa." "Terserah kau saja (Y/N)." Woozi pun jalan duluan dan (Y/N) berada di belakangnya.

Sesampainya di apartemen mereka masuk ke kamar sendiri-sendiri. (Y/N) dan Woozi tinggal di apartemen berdua tetapi berbeda kamar.

Dikamar (Y/N)

"Apa yang harus kulakukan? Mengapa aku sangat gugup di sebelahnya? Padahal ia tidak tau aku menyukainya." Kata (Y/N) dalam hatinya.

Dikamar Woozi

"(Y/N). Nama itu selalu ada di otakku. Apa aku mulai menyukainya?" Tanya Woozi dalam hatinya.

2 minggu kemudian

(Y/N) dan Woozi mengatur semua acara yang akan berlangsung beberapa jam lagi. "(Y/N) dimana Subin?" Tanya Woozi. "Entahlah seharusnya ia sudah berada di sini." "Bagaimana dengan Exy?" "Ia sedang latihan." "Lebih baik MCnya diganti." Usul Seungkwan. "Kalau begitu kau akan menjadi MC pengganti Subin Seungkwan." Kata Woozi. "Arraseo." Seungkwan pun menggambil kertas berisi kata-kata untuk MC yang seharusnya adalah Subin dan bukan Seungkwan.

Acara pun di mulai. Mereka semua bersiap-siap. Seperti biasa (Y/N) dan Woozi mengatur semuanya. "(Y/N)-a suruh para yeoja yang akan menari bersiap." "Ne oppa." (Y/N) pun segera bersiap karena ia turut ikut menari.

Woozi kesibukan mencari (Y/N). Ia pun bertanya ke Seungkwan. "Seungkwan-a dimana (Y/N)?" "Kau tidak tahu? (Y/N) kan ikut nari." "Jinjja?!" "Makanya jangan berantem mulu sama (Y/N)." "Kapan aku berantem dengannya?" "Kemarin?" Seungkwan pun langsung lari dari serangan gitar Woozi yang akan melayang ke arahnya sebentar lagi. 

Para yeoja pun naik ke atas panggung dan bersiap. Woozi mencari keberadaan (Y/N). Ia pun menemukannya. Mereka pun mulai memutar musiknya, dan para namja berteriak.

na na gateun ae
na na na gateun ae eottae

Hey geurae geogi uri
jamkkanman yaegihagi
danghwangseureobgetji yeojaga
ireoneun geon cheomiji

Baby I'm sorry
geunde eojjeoni ni ni
niga mame deuneunde

neol cheoeum boneun geu sungan
chogi ttak wasseo
cheoeum boneun saie shillyejiman
neol nae nae nae geollo mandeulgo shipeo
Woo babe

gatgo shipji ango shipji
na na na
Oh ireon yeojan bonjeok eopsji
na na na gateun aeneun
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae Uh
ppa ppa ppalli ppalli
shiganman jakku gajana

soljikhage malhae naege da da da
Oh ireon neukkim cheomirago
ma ma malhaebwa eoseo
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae Uh
Hur hur hurry hurry
Tell me that u want me

Babe neon wae amu mal mothaneunde
Oh narimyeon nalmada
ojireul anneun dan han beone gihoeya
jigeum dangjang nal jababwa 3 2 1
Woo babe

gatgo shipji ango shipji
na na na
Oh ireon yeojan bonjeok eopsji
na na na gateun aeneun
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae Uh
ppa ppa ppalli ppalli
shiganman jakku gajana

soljikhage malhae naege da da da
Oh ireon neukkim cheomirago
ma ma malhaebwa eoseo
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae Uh
Hur hur hurry hurry
Tell me that u want me

A girl like me eotteonyago
mudjanni songarangman
kkomjirak kkomjirak daeji malgo
eoseo ppalli daedaphae
nal nochigo huhoehal ge ppeonhae
geureogi jeone narang fun hae
geuge pyeonae haejul ge pyeonae
jigeum naega yaksokhae honey
Woo babe

gatgo shipji ango shipji
na na na
Oh ireon yeojan bonjeok eopsji
na na na gateun aeneun
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae Uh
ppa ppa ppalli ppalli
shiganman jakku gajana

soljikhage malhae naege da da da
Oh ireon neukkim cheomirago
ma ma malhaebwa eoseo
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae Uh
Hur hur hurry hurry
Tell me that u want me
na na gateun ae
na na na gateun ae eottae

Lagu pun selesai, para namja berteriak histeris. Mereka pun turun. Woozi segera menghampiri (Y/N). "(Y/N)-a chakkanman." Woozi pun menarik (Y/N) pelan ke ruang ganti baju.

Diruang ganti baju Woozi mengatakan sesuatu kepada (Y/N). "(Y/N)-a mengapa kau menari?" "Maksudmu?" "Kau tau kan aku paling tidak suka kau dilihat oleh namja lain." "Memangnya kau siapaku?" "Aku? Aku pacarmu (Y/N), ah ani tapi calon tunanganku." "Apa kau melamarku sekarang?" "Ne, (Y/N). Would you be my girlfriend?" "Ne." Mereka berdua pun berpelukan. Woozi diam-diam mencium bibir (Y/N) sekilas yang dapat membuat muka (Y/N) memerah seperti kepiting rebus.

THE END