apa ini?!

22 1 0
                                    

Keana pove.

Mengapa aku jadi sangat bingung saat bertemu dengan pria aneh itu,ia selalu saja membawa masalah kedalam hidupku.tapi aku heran mengapa masih ada saja laki laki seperti itu didunia?sangat mengesalkan.

Tapi saat melihat ia tertawa lepas membuat aku merasa iri,aku saja lupa kapan terkahir kalinya aku dapat tertawa lepas seperti itu.tapi jujur saja tingkahnya membuat diriku diam diam tersenyum.

Drrrt...drrrtt...

Keana menatap datar kearah layar hendphonenya,saat tertera nama ayahnya,membuat ia muak rasanya ingin mengangkat telpon.

Ah ia sudah dapat menebak apa yang akan dikatakan oleh ayahnya.

"Hallo keana,mengapa kau tidak pulang kerumah sayang?" Menggelikan sekali mendengar suaranya.

"Apakah itu penting bagimukalau aku tidak pulang kerumah?bahkan aku pulangpun percuma saja"

"Keana apa yang kau katakan itu?ini papamu,bicaralah yang sopan ,aku tak pernah mengajarimu berbicara seperti itu dengan orang yang lebih tua darimu"

"Sangat menggelikan sekali aku mendengar omong kosong yang keluar dari mulutmu ,memangnya kapan kau pernah mengajariku,yang kutau kau selalu sibuk bersama dengan jalangmu itu bukan?"

"STOP KE..."

Keana langsung mematikan ponselnya,ia saat ini hanya butuh istirahat,ia benar benar lelah,sampai kapan cobaan akan berakhir.

Dengan segera keana menuju kamar apartemennya dan langsung merebahkan tubuhnya kekasur dan segera beranjak kealam mimpi.

******
Aku jadi kepikiran dengan si keana keana itu ,cantik sih tapi rada aneh.emm..jadi penasaran'pikir lexi.saat ini lexi sedang berada dikamarnya ,ia sedang bersantai dibalkon kamar miliknya.

Tiba tiba terdengar suara kedoran pintu.

"Lexiii...kau sudah tidur!!?" Ucap sonya sang mama dengan teriakan bomnya.

'Kroooh...krohhh..'terdengar sebuah suara dengkuran didalam kamar lexi.

"Aahh..ternyata anak itu sudah tidur,padahal aku hanya ingin ia menemaniku menonton drama korea favorite ku,mengapa itu saja tak bisa ia turuti" mulai deh..dramaqueen nya.

Lexi sebenarnya mendengar ucapan mamanya yang sepertinya sengaja dikencangkan agar lexi mendengarnya,mamanya pasti sudah tahu jika ia hanya berpura pura tertidur.
Tak ingin ambil pusing lebih baik aku tidur saja.

*****

Pagi yang cerah memunculkan matahari yang begitu terang hingga menembus kamar milik seorang pria tampan yang masih saja bergelung dengan selimutnya.ia terbangun karena sinar mentari yang meyilaukan mata indahnya.

"Hoooaaam..." erang lexi sambil terbangun dan merentangkan kedua tangannya.

"Suara apaan sih tuh gaduh banget,jangan jangan...."

Maling?

Dengan cepat lexi berlari dan mengambil sapu didekat pintu kamarnya.
Dengan perlahan ia menuruni tangga .tapi saat melihat keruabg tamu ternyata kedua orang tuanya sedang beebicara dengan seorang wanita yang hampir seumuran dengan mamanya.

Mengapa ada tamu pagi pagi sekali begini? Tak seperti biasanya.

Karna tak mau ambil pusing lexi kembali menuju kamarnya dan segera membersihkan diri.

Really love you!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang