12.45
Hari ini kami latihan di SMP yang pernah mengajarkan kami formasi. Letaknya cukup jauh, jadi rata-rata dari kami berkumpul dulu lalu berangkat bersama-sama naik grab car.
Saat sudah sampai, kami bertemu teman di SMP itu lalu kami tos dengan mereka. Dan Hana menemukan teman baru disana, Lisa. Teman yang sama seperti dia, sama-sama kpopers :v.
Latihan pun dimulai, kami persepsi(latihan perbanjar) terlebih dahulu sebelum melakukan gladi bersih. Kami persepsi sampai jam 15.15 sekitar pas azan ashar. Saat azan ashar mereka langsung pergi ke mushola kecuali aku, lisa, dan teman yang lainnya. (Karena halangan :v)
Aku melihat Lisa duduk sendirian disitu. Hana langsung menghampirinya.
"Lisaa.... Hai..., masih inget nama gw kan? :v"
"Iya inget, Hana kan"
"Yaps, hhe 😉"
Kami berbincang-bincang agar lebih dekat, dan rata-rata yang dibicarakan tentang kpop :v.
"Eh fandom lu apa? " tanya Hana.
"ARMY EXO-L"
"Ohh... Sama dong :v"
"Bias lu siapa?" tanya Lisa.
"Di EXO Chanyeol, di BTS V 😍" jawab Hana.
"Anjirr.. Chanyeol sama dong :v"
"Hhe, gapapa malah kalo satu bias bisa saling ngasih tau info biasnya yekan? :v wkwkwk"
"Iyaya, wkwkwk"
Kami berdua hanya berbincang-bincang sambil tertawa, tidak tahu apa yang dibahas, tidak lucu tapi kami tertawa saja. :v
Setelah yang lain selesai solat, kami langsung mengadakan gladi bersih. Urutan pertama adalah SMPnya Lisa.
Saat gladi SMPnya Lisa, kami hanya menonton, dan hasilnya sangat menakjubkan, walaupun agak sedikit over gerakannya.
Setelah selesai, saatnya giliran kami. Sebelumnya kak Veno ingin memberi tahu,
"Coba kalian kek mereka, tapi mereka agak over. Inget ini gladi bersih, sama aja gambaran buat besok lomba. Kalo kalian jelek, sama aja nanti di balkot jelek juga. Tuh inget tuh."
Kami mengangguk, kami tahu karena kami dilihat oleh banyak orang, otomatis kita ingin membuktikan inilah kami.
Gladi dimulai, kami langsung melakukan yang terbaik. Kami berusaha semampu mungkin. Setelah selesai, kami mendapatkan koreksian dari para pelatih banyak salah dan sedikit kecewa.
17.00
Sudah sangat sore saatnya kami pulang. Karena tidak ada yang menjemput Hana naik grab bike. Susah sekali mencarinya, karena dikawasan seperti kampung, bahkan signalnya madet-madet. :v
Hana dan Salsa yang terakhir pulang menunggu grab yang sangat lama sampai magrib. Kak Veno dan temannya masih menunggu, karena memang mereka tidak pulang sebelum semua juniornya pulang.
"Abangnya udah sampe mana? Lama amat" tanya kak Veno kepadaku.
"Iya nih dikit lagi" Hana sambil menunjukan denahnya.
Dan akhirnya tiba juga.
"Udah gih sono lu pulang :v" kata kak Veno, sambil mendorong Hana.
"Iya ikh" jawab Hana
Kak Veno mendorong Hana seperti seolah-olah Hana adalah 'bro'nya. Sokab, tapi seneng.
Ih anjay, ngapain sih dorong-dorong gw. Udah gitu ngusir gw lagi, iyain deh yang penting 사랑해요!
***
Maap ya kalo ada typo atau kata" yang salah.
Vommentnya ya 😉
Makin banyak vote+comment, makin gw cepet update 👍
Takiss!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Trainer & Junior
Genç Kurgu[TRUE STORY] Cuma kisah seorang junior paskibra yang berusaha untuk membuat peka si pelatihnya. 👌😺👌
