33. Chimchim

479 51 46
                                    

Rara sudah mulai belajar untuk mengikhlaskan semuanya, cinta memang tak bisa dipaksakan, dia sudah menjadi milik orang lain dan Rara tau itu. Mungkin memang Tuhan tidak adil apabila dilihat secara sekilas, tapi Rara sadar, Tuhan tidak mau Rara lebih sakit hati lagi karena memilih orang yang salah untuk kedua kalinya

Begitu mudah untuk mengikhlaskan Sungje bersama yang lain, tapi rasanya sulit untuk mengikhlaskan Canu yang pergi dari kehidupannya, lucu memang, ternyata Rara belom benar benar move on

Akhir akhir ini Rara sangat dekat dengan Jimin, tetangga sekaligus teman baik Rara dikelas, bahkan Jimim lebih sering menghubungi Rara

Jimin sangat perhatian sekarang, mungkin saat ini cowo yang paling dekat dengan Rara ya Jimin, bahkan sudah 3 kali mereka pulang pergi kesekolah bersama, tapi tidak untuk hari ini. Rara memilih untuk membawa motornya sendiri

" WOY BAHASA INGGRIS DISURUH AMBIL KAMUS DIPERPUS "

Suara bambam yang menggelegar mengisi ruang kelas X IPA 2, ketua kelas tukang boong yang sangat tidak bisa diandalkan, menyesal rasanya memilih dia sebagai ketua kelas

" yang bener anjir, males ah lu mah boong terus bam "

" kapan si gua boong, kali ini serius dah " semua anak kelas diam sambil menatap mata bambam, mencari bau bau kebohongan

" yaelah, beneran gua sumpah dah, buruan ambil "

Anak kelas berhamburan keluar menuju perpus untuk mencari kamus yang diinginkan guru bahasa inggris mereka

..........

" BU UDAH BEL BU " teriak jungkuk, selalu seperti ini, sama guru gaada sopan sopannya, temen sekelasnya aja kadang kalo ngomong sama dia pengen nonjok

" iya ibu tau. Yaudah sekarang balikin kamusnya keperpus, dua orang aja. Bambam sama siapa aja deh terserah kamu "

" iya bu. DUDUK SIAP, BERI SALAM "

" ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATU, MAKASIH MISS "

" waalaikum salam warahmatullahi wabarakatu, sama sama " langsung keluar kelas

" males ah gua balikinnya. Lu aja nih jim "

" lah kan yang disuruh lu, ngapa jadi gua "

" tau lu ketua kelas juga gimana si, gaguna lu " hardik jungkuk

" suruh siapa milih gua "

" udah udah sini biar gue Lisa sama Hana aja yang balikin "

" nah itu baru temen gua, nih nih berat "

Rasanya panas sekali melihat teman seper-idiotan yang sedah bertengkar itu, tidak penting dan mereka gabakal ada yang mau ngalah, Rara Lisa dan Hana mau gamau harus balikin kamus keperpus, kalo bukan mereka siapa lagi? Yang peka cuma mereka

3 sekawan itu mulai berjalan keluar kelas untuk mengembalikan kamus ketempat asalnya, terdengar bisik bisik dari siapapun yang melewati mereka

De de jangan lewat situ

Ih berani banget itu orang

Eh minggir

Apaansih ko pada ngeliatin gue -Rara

SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang