62. Nyesek pake banget

355 36 33
                                    

Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan, dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing masing beredar pada garis edarnya -June 2k17

.........


Rasanya Canu dan Rara benar benar sudah mengikhlaskan semuanya, keduanya terlihat sangat tegar sekarang. Cukup sakit untuk Rara mengingat semuanya, sakit hatinya yang teramat dalam belum juga terobati sampai sekarang. Benci, itulah yang Rara rasakan saat ini, Canu memang jahat ternyata, semua usaha Rara selama ini sia sia, Rara terlalu bodoh untuk urusan cinta, dibohongi berkali kali tetap saja percaya

Rara memilih untuk menjauhi Canu, dan terbukti, sekarang Rara tidak pernah berbicara denganya, bertemu dikantin pun mereka tidak perduli, bersikap seolah olah tidak mengenal satu sama lain. Memang seharusnya tidak seperti ini, tapi Rara terlalu malas unutuk berurusan lagi dengan manusia seperti Canu ini, buang buang waktu saja

Lebih nyaman seperti ini, Rara bisa hidup bebas, bahagia, dan lebih tepatnya Rara senang dengan keadaannya yang sekarang

Wanita itu sedang berada didalam kelasnya untuk melaksanakan kewajibannya sebagai pelajar, ya apalagi selain belajar?

Dari tadi Rara tidak bisa mencerna perkataan guru Matematikanya, pemandangan diluar sana lebih menarik ketimbang angka angka yang hanya membuatnya pusing 7 keliling

Entah sejak kapan Rara selalu bahagia ketika melihat Mark, rasanya melihat laki laki itu diam saja sudah sukses membuat Rara deg degan, apalagi kalo senyum? Ambyar sudah

" Lis liat itu ka Mark ganteng banget "

Terlihat jelas diluar sana ada banyak anak kelas Ibob yang sedang duduk duduk tepat dibawah pohon depan kelas Rara. Mark tengah asik memainkan HPnya dan sesekali tersenyum

" Lisaaaaa gua dapet fotonyaa "

Jangan bilang kalo Rara mulai tertarik dengan ketampanan Mark?

Jangan bilang kalo Rara ternyata suka sama Mark?

Oh astaga, Rara benar benar sedang dimabuk cinta saat ini

🔮🔮🔮

Rara sudah mandiri sekarang, ia selalu membawa motornya setiap hari kesekolah, hal ini terjadi karena Ibob sudah sibuk dengan Lesnya, Ibob kan sudah kelas XII dan harus belajar maksimal agar bisa masuk ke universitas yang Ibob inginkan. Selama kelas XII ini Ibob selalu berangkat kesekolah pagi karena harus mengikuti kelas tambahan dan pulang malam akibat les tambahan, gamungkin kan Ibob bareng Rara?

Rara juga tidak sendiri, ia berangkat bersama Lisa dengan menggunakan motor Rara atau motor Lisa

Tapi untuk hari ini mereka membawa motornya masing masing

" Ra gua balik duluan. Buru buru disuruh emak gua, sori ya " kata Lisa sambil membereskan buku bukunya dengan cepat

Keadaan kelas sudah sepi sekarang, semua murid memilih untuk pulang lebih awal

" yah, kenapa emang Lis? "

" gatau gua juga, pokonya disuruh cepet pulang "

" yaudah, tiati lu "

" iya duluan ya " kata Lisa seraya menepuk pundak Rara

Tak masalah kalo harus ditinggal Lisa, Rara juga bisa membawa kendaraannya sendiri sekarang, jadi gausah khawatir

Rara berjalan meninggalkan kelas dan tak lupa menutup pintunya karena ia adalah orang terakhir yang meinggalkan kelas

SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang