Hari ini, Clara datang ke sekolah lebih awal karena ia ingin mendiskusikan permintaan Mrs Evelyn kemarin bersama Lorraine. Namun, Lorraine sepertinya belum datang. Ia bingung, biasanya Lorraine selalu datang lebih awal darinya, namun kali ini Clara yang pertama kali sampai ke sekolah. 'Mungkin dia terkena macet' pikir Clara. Ia memutuskan untuk menunggu Lorraine di taman depan sekolah. 2 menit kemudian, mobil Lorraine terlihat memasuki halaman sekolah menuju parkiran.
"Hey" sapa Clara tersenyum
"Oh hey" balas Lorraine tersenyum juga
"Kenapa telat?" Tanya Clara
"Ada yang harus ku urus tadi, kamu baru sampai?"
"Hmm, aku datang kurang lebih beberapa menit yang lalu"
"Ayo masuk" ajak Lorraine
Clara mengiyakan perkataan Lorraine dan melangkah pelan masuk ke gedung sekolah. Begitu melewati koridor, Clara memandang kea rah Lorraine sejenak. Belakangan ini, wajah Lorraine yang ceria kelihatan murung. Clara bingung, apa Lorraine sedang ada masalah?, dia juga seringkali bilang harus mengurus sesuatu. 'Apa sebenarnya yang terjadi?, sejak awal masuk sekolah sampai sekarang Lorraine sering kali memperlihatkan wajah murungnya. Tapi kalau ditanya, selalu dijawab dengan jawaban yang sama 'I'm fine' '. Clara berpikir, mungkin ia harus mencari tahu apa yang sedang terjadi dengan sahabatnya itu. Sambil terus berpikir, tanpa diduga mereka berdua sudah sampai di kelas mereka dan langsung menempati tempat duduk masing-masing.
"Lorraine?" panggil Clara
"Hmm"
"Do you have a problem? Please tell me. Maybe I can help you"
"No, I don't have a problem"
"So, kenapa kamu sering kali terlihat murung?"
"Aku mungkin kelelahan"
"Oh, serius ngak ada masalah?" Tanya Clara lagi
"Ya"
Clara semakin curiga dengan sikap Lorraine. Tidak biasanya dia seperti ini. Namun pikiran Clara sejenak teralih ke permintaan Mrs Evelyn kemarin.
"Lorraine, can you help me?"
"For what?"
"Kamu ingat Louis kan?. Putra teman papaku yang pernah aku cerita ke kamu?. Kata mamanya, dia sudah lama tidak bersekolah, so mamanya memintaku untuk membujuknya agar mau kembali sekolah" tutur Clara
Sebelum menjawab perkataan Clara, ia memperhatikan raut wajah Lorraine. Ia terlihat mempertimbangkan permintaan Clara tadi.
"Yah, aku ingat. Tapi kenapa dia tidak sekolah?"
"I don't know. Tapi, apa kamu bisa bantu?"
"Hmm, gimana yah. Aku mungkin akan sibuk beberapa hari kedepan"
"Begitu yah, yah sudah"
Sebelum melanjutkan perkataannya, pemberitahuan melalui sound sistem tiba-tiba terdengar di seluruh sekolah, sehingga siswa-siswi bergegas masuk ke kelas untuk mengikuti pelajaran.
***
"What happen to her?" pikir Clara saat melajukan mobilnya menuju rumah. "Lorrain terlihat menjauhkan diri dariku beberapa hari ini. Biasanya sampai jam pulang sekolahpun, dia masih ingin menghabiskan waktu denganku untuk jalan-jalan" kata Clara. "Huh, padahal aku harus memikirkan tentang Louis, kenapa sekarang aku juga harus memikirkan Lorraine" lanjutnya.
YOU ARE READING
Unable To Reach
Ficção AdolescenteGadis itu, entah kenapa dia berbeda. Dia mampu mengembalikan semua kebahagiaan yang semula kurasakan. Sejak kejadian waktu itu, aku merasa semua kebahagiaanku telah direnggut dariku, tapi dia datang dan mengembalikan semuanya seperti semula serta me...