"Selalu ada satu hati yang terluka saat melihat dua hati bersama"
---------------------------------------------------"Gue duduk sama Bella"Haikal dengan tidak tau muka langsung menempelkan pantatnya disamping Bella.
"Eh,maafin aku ya la"ucap Bella merasa tidak enak pada lala.
"Santai aja kali bel,aku gak papa"ucap lala.
"Haikal ! kenapa duduk sama cewek? Sana-sana duduk sama cowok"usir bu maya dengan tangan dikibas-kibaskan menginstruksi Haikal.
"Murid disini ganjil kali buu,jadi pasti ada satu cowok yang duduk sama cewek"ucap Haikal.
"Iya..dan kamu seharusnya duduk sama juleha,disana,diujung malah lala yang kamu usir"ucap bu maya.
Haikal meneguk salivanya melihat juleha,dia tersenyum melihat Haikal,dengan badan gembrot dan rambut kepang dua serta bedak sangat tebal seperti pembatas antara wajah dan lehernya.
"Iya..sini bang duduk sama juleha,hihihi"ucap juleha memelintir rambutnya.
"Hahaha"satu kelas langsung bergemuruh.
"Gila gue duduk sama kuntilanak"cicit Haikal.
"Hush"Bella mencubit tangan Haikal.
"Aww"ucap Haikal.
"Ayo,sini bang,hihihi"ucap juleha lagi.
"Maaf deh neng,kalo buat lo yang cocok itu tu si ervan,lo suka yang semok kan van"ujar Haikal.
"Hahaha"lagi-lagi kelas bergemuruh.
"Sinting lo kal,gue mah suka yang kayak Bella gitu"ucap ervan dengan santai.
"Awas aja lo, Bella sih cuma buat Gue"jawab Haikal dengan tidak kalah santainya.
"Ihiyyy..cuwitt..cuwitt"satu kelas bersorak-sorai,banyak juga yang bersorak dengan wajah palsu,seperti para perempuan yang semakin tidak suka dengan Bella.
"Sudah..sudah,Bella kamu gak keberatan duduk sama Haikal?"tanya Bu maya.
Baru saja Bella ingin menjawab keberatan"lo jawab keberatan gue peluk"bisik Haikal pada Bella.
Bella langsung menggelengkan kepalanya.
'Haikal gilaaaa!!!!!!!'
Bella berteriak dalam hati,dan meremas kertas selembar hasil ulangannya.
"Nilai lo seratus kali bel,ngapain juga lo remes gitu"ucap haikal.
"Tau gelap"ucapku,tidak menghiraukan Haikal.
Sekarang seperti biasa Haikal menggangguku,ia mengobrak-abrik isi kotak pensilku,menarik-narik bajuku,menginjak kakiku,paling parah,tangannya diletakkan dibelakang kepalaku lebih tepatnya diatas kursiku.
"Ishh kal,lo Hiperaktif kali ya dari tadi gak bisa diem kenapa sih?!"tanyaku dengan amarah tertahan karena masih ada bu maya didalam kelas.
"Ihh,kok judesnya kumat sih"
Ucap haikal memegang tanganku lembut."Bangke!"langsung kutepis kasar.
"Kok kasar?gue gak suka cewek kasar"ucap Haikal lagi.
"Bodo amat!"tegasku.
------------------------------------------------------
Tunggu kelanjutannya ya..
Salam hangat dariku..
KAMU SEDANG MEMBACA
i'm fine.thank you.
Teen FictionBella dan Haikal,dua sahabat yang saling melengkapi,menurut Bella dan Haikal hubungan mereka hanya sebatas sahabat,tapi tidak dengan orang yang melihatnya,orang-orang lebih percaya bahwa mereka memiliki hubungan khusus. Hingga akan ada satu hati ya...