HUNHAN( Pervert Cat! )

51.5K 847 12
                                    

AUTHOR : ~mikka~
GENDRE : roman, smut,
RATING : M, NC-21
CAST :
-Xi Luhan
-Oh Sehun
-Byun Baekhyun
-Park Chan Yeol
-kucing ._.v


Percaya dengan kutukan?
Rasanya sangat konyol mengingat bahwa banyak orang yang percaya dengan adanya kutukan namun jangan remehkan kutukan mungkin suatu saat kutukan itu akan mengutukmu
So, percayalah ._.v #author d banti
---
TENG TENG TENG
Bel pulang berbunyi menandakan bahwa pelajaran hari ini telah usai, siswa maupun siswi berhamburan keluar kelas dan menuju rumah mereka masing-masing, tak terkecuali sijoli yg selalu bersama
"baekki, knp sehun tak sekolah?" tanya namja tiang listrik pada namja pendek yang ia panggil baekki
"molla, kemarin ia meneleponku katanya ia tabrakan" jawab namja pendek yg bernama asli baekhyun pada namja tiang listrik itu
"mwoo??!! Tabrakan?" heboh namja tiang litrik itu
"aishh,, tak usah alay channie~ ia hanya menabrak kucing" jawab baekhyun pada namja tiang listrik yg bernama chanyeol
"ooh,, lalu bagaimana sekarang?" tanyanya lagi pada baekhyun
"molla,," jawabnya santai sambil berjalan menuju gerbang sekola
'miaw'
'miaw'
"eh? Kenapa ada kucing?" heran baekhyun melihat ada kucing d areal sekolah
"iya, ya,, bukannya tdk bolah ada hewan d areal sekolah ya?" chanyeol ikutan heran
"molla,, ayo pulang" ajak baekhyun
'miaw! Miaw!" kucing itu bersuara lagi dan kini ia mengejar baekyeol dan menarik celna panjang baekhyun
'ya!! Kucing ini,' baekhyun menggerak-gerakkan kakinya berrusaha melepaskan pegangan si kucing namun tak bisa,
Melihat kekasihnya dalam bahaya *bahaya apa coba -,-* chanyeol menendang kucing itu hingga tersungkur
"cih, kucing gatelan, berani deket-deket sama baekki ku,, sana pergi!" usir chanyeol setelah menyelamatkan baekhyunnya
"miaw" kucing itu menatap sendu kepergian baekyeol
Tap Tap Tap
"kucing kau tak apa?" seorang namja manis berambut keemasan mengambil kucing hitam yg tersungkur dan kotor itu
"miaw" kucing itu hanya ber-miaw ria -,-
"kasian kau~ hmm,, lebih baik aku bawa pulang" ucap namja manis itu dan membaw akucing itu menuju apartemenya

>FLASHBACK
Kring Kring
Suara ber sepeda terdengar nyaring d jalanan kota seoul yg sudah lumayan sepi karena hari sudah mulai tengah malam, namun namja yg sedang menaiki sepeda ini malah keluyuran -,-"
Kring kring
Namja itu membunyikan bel sepedanya lagi karena jalanan lumayan gelap ia tek begitu memperhatikan jalan dan tak melihat seekor kucing hitam lewat dan alhasil menabraknya
MIAW!!! PRANG!! DUAKK!
"aduh..duh.." namja itu meringis sambil mengelus butt nya yg dengan mesranya mencium aspal namja itu segera bangkit dan mengambil sepedanya
"mwo??!! Kucingnya mati!" heboh namja itu melihat kucing tergeletak tak berdaya
"ishh... kuapakan sekarang?" namja itu bingung kemudia mengambil benda persegi dari saku celanya dan mendial salah seorang temannya
"yeoboseyo! Baekhyun hyung!!"
"mwo?! Malam-malam malah telpon!"
"hehe.. mian"
"ada apa cepat! Aku mengantuk!"
"begini aku menabrak kucing"
"kenapa bisa?? Dasar ceroboh!"
"hehehe.. mian, aku tak melihat jalan"
"lalu kucing itu mati?"
"ne~ bagaimana ini baekhyun hyung?"
"sudah,, buang saja"
"mwo?!! Aku tak setega itu hyung!"
"terserah padamu,, nanti ada yg melihat kau menabrak kucing dan di hajar oleh pemiliknya gimana?"
"hyung?!! Jangan menakut-nakutiku hyung!"
"terserah"
"ishh... arra arra"
Di tutupnya sambungan telepon itu dan memasukkan ponselnya ke saku clana
"mian ya kucing~ semoga kamu d terima d sisi-NYA" doa namja itu dan kemudian membuang mayat kucing itu ke sembarang arah #astaga -______-"
At. House
Namja itu berbaring d kasurnya dan menerawang langit-langit kamarnya
"apa aku kejam ya?" pikirnya
"ishh.. molla, lebih baik aku tidur" setelah bermonolog namja itu tertidur
-
"Sehun~ oh sehun..."
"nugu! Nuguseyo!"
"kau telah membunuh salah satu bangsa kami! Kau harus menerima pembalsannya!!
"apa? Apa maksudmu??"
"ku kutuk kau menjadi seekor kucing!!"
"mwoo?!! Andweeeee!!!!!"
-
Pagi yg cerah mengiasi kota seoul yang indah, terlihat dari sebuah rumah yg cukup mewah sesuatu tertidur d balik selimut
"huuaaaahhemmmm,,, mimpi aneh" guman sesorang namja
BRUAKK
"adaw.. knp aku bisa jatuh? Eh? Kok ranjang jadi tinggi yah?" gumannya lagi
Ia berjalan dan melewati lemari yg berisi cermin
1 menit
2 menit
HYAAAAA!!!!!!!" kenapa aku jadi kucing?!!!" histeris namja itu melihat wujudnya
"apa jangan-jangan... mimpi ituu-" belum selesai ia berpikir sudah ada seuah suara yg memotongnya
"OH SEHUN!! ANAK MALAS, CEPAT BANGUN!!" teriak umma namja yg bernama sehun itu
"umma.. aku menjadi kucing!!" batin sehun
CKLEK
"hyaaa... knp ada kucing?? Pergi kauu"
Usir umma sehun pada kucing itu padahal kucing itu sehun
FLASHBACK OFF

*Sehun POV*
"mengingat kejadian itu bikin sakit hati saja" batinku
Iishh,, aku ingin bilang apapun hanya miaw yg terdengar dasar kucing jelek!! Awas ya! Kalau aku sudah jadi manusia
Sudah di usir umma, di tendang si tiang listrik sekarang? Oooh.. tapi untunglah ada luhan hyung yg menolongku.. lumayang d gendong, enak juga *aut :mencari kesempatan dlm kesempitan lu hun*
Mereka semua kejam~ T_T hanya luhan hyung yg mau menolongku
Gomawo hyung
"miaw" shit aku lupa =,=
"kenapa kau kucing kecil?" tanya luhan hyung padaku sambil menatapku intens
Uwaaaa.... luhan hyung d lihat dari manapun tetap cantik dan manis..
Makin cinta~
Hehehe... luhan hyung adalah orng yg diam-diam kusukai :3
Kruyuukk~ aku lapar T_T dari semalam belum makan
"miaw"
"kau lapar? Hmm.. baiklah, kita hampir sampai d apartemenku," ucap luhan hyung
Wah, sepertinya dia cocok jadi peramal, tau kalo aku laper (y)
TING
Lift menuju lantai 9 terbuka luhan hyung berjalan mencari kamarnya
612
Ooo... jadi kamar no 612 toh" gumanku
Tit tit tit tit tit tit
940412
Tunggu? Kenapa ia menggunakan ulangtahunku sebagai kode pintu?" bantinku lagi
Kamipun masuk ke apartemen luhan hyung,,
Wah lumayan juga unuk ukuran anak sekolahan,,
"nah, kucing kau tunggu disini dulu, aku ambilkan susu untukmu.." luhan hyung menaruhku di sofan pergi kedapur
"miaw"
Hahha... ternyata asik juga jadi kucing, bisa ke apartemen luhan hyung, d jaga dan d gendong hohoo~~
"kucing ini susumu~" luhan hyung datang dengan semangkuk susu ditangannya dan memberikannya padaku,
Langsung saja ku minum susu itu dengan lahap, #laper ._.
"aku mau ganti baju dulu, kau jangan kemana-mana ya" luhan hyung meninggalkanku menuju kamarnya
Susu ini sudah habis~
Aku masih laparr ---_--- tapi tak apalah~ yg penting dapat makan...
Kuperhatikan setiap ini apartemen luhan hyung
CKLEK
pintu kamar luhan hyung terbuka
GLUP
Kutelan salivaku kasar melihat keadaan luhan hyung, ia hanya mengenakan celana pendek dan kaus dalam, memperlihatkan kemulusan kulitnya.. ohh.. ingin sekali rasanya ku beri tanda bahwa ia hanya milikku di kulitnya yg mulus itu~
PLAKK
Singkirkan pikiran kotormu itu oh sehun!" aku hanya menggeleng gelengkan kepalaku
Tunggu? Luhan hyung berjalan kearahku!
*END POV*
*AUTHOR POV*
Luhan mendekat kearah sehun (kucing) dan menggendongnya
"ada sensasi aneh saat bulu kucing ini bersenruhan dengan kulit luhan hyung~" batin sehun
'miaw'
"hey kucing manis, kau itu kotor, jadi perlu d bersihkan, nah ayo mandi" ajak luhan hyung pada sehun (kucing)
"mandi-berdua-dengan-luhan-hyung?" batin sehun
"walau kau kucing, kau tak bolah takut air arra? Ayo mandi" luhan membawa sehun (kucing) menuju kmr mandi yg tak jauh dari ruang tengah apartemen luhan
CKLEK
BLAM
Luhan membuka pintu kmr mandi dan segera menutupnya ia menaruh sehun (kucing) di washtafel
"nah, kau diam disini dulu, jangan bergerak arra?" titah luhan pada sehun (kucing)
"dia.. dia mau apa?"batin sehun deg degan
Luhan berjalan menuju baththub dan mengisinya dengan air
"oh aku kira" batin sehun yg sedikit kecewa
"Nah, airnya sudah siap, ayo mandi" seru luhan dan membuka kaus dalamnya dan melemparnya kearah kranjang
"astaga.. astaga.. " batin sehun yg mulai horny memperhatikan luhan
Luhan mulai menurunkan celananya beserta boxernya kini ia hanya mengenakan celana dalam dengan perlahan ia menurunkannya dan kini luhan 100% naked
"tuhan~ kuatkan imankuu" batin sehun yg pikirannya sudah kemana-mana
"nah kucing ayo mandi" luhan mengambil sehun (kucing) dan menaruhnya d baththub dan ia ikut masuk
"tuhan, kuatkan aku agar tak 'menerkamnya'" batin sehun memohon
Luhan mulai menggosok tubuh sehun (kucing) menggunakan tangannya
"ooh~ hyuung~ apa yg barusan kau pegang ha?!" batin sehun yg merasa luhan menggosok-gosok bagian tubuhnya yg ehmm sensitif, membuat libidonya meningkat
"hahahaha.... kau kucing pintar,, tdk taku air.. hahaha" luhan tertawa sambil asik menggosok-gosok tubuh sehun (kucing)
"ooh~ kau buatku horny luhan hyung~" batin sehun lagi
Kemudian luhan mengankat sehun (kucing) itu tinggi-tinggi lalu d taruhnya dadanya luhan setengah besender pada pinggiran baththub
"kucing~ tubuhmu sudah bersih~" girang luhan
"iya hyung~ tubuhku bersih tapi pikiranku malah kotor XD" batin sehun lagi
Entah sadar au tidak, sehun (kucing) menggerakkan kedua kaki depannya seperti ingin mencakar tapi juga meraba-raba dada luhan #author kumat XD
"yak! Kau tak boleh mencakarku kucing~" ucap luhan dan mengambil sehun (kucing) dari dadanya dan menatapnya
"jangan mencakarku oke?" ucap luhan sambil menatap kucing itu, wajahnya dengan wajah sehun (kucing) sangat dekat
"aku sudah tidak kuattt!!!!" bati sehun menjerit
POFFFFF
Kepulan asap memenuhi kmr mandi luhan dan otomatis membuat luhan panik
"mwo?? Ada ap-" belum selesai luhan berbicara sebuah benda kenyal dan lembuh menyentuh permukaan bibirnya
Luhan memberlakkan matanya saat dirasa bibir seserang tengah menciumnya dan menindihnya
"hmpp lepff pasff kanfhh" luhan mendorong seseorang yg menciumya itu dengan sekuat tenaga akhirnya terlepas
WUSSHH
Kepulan asap itu menghilang menapakkan sesosok namja dengan keadaan basah kuyup dan menundukkan kepalanya
"nu..nuguseyo?" luhan sangat gugup melihat namja itu
Perlahan tapi pasti namja itu mendongakkan kepalanya
Memperlihatkan wajah sempura seorang Oh Sehun
"se..se..sehun??" kaget luhan melihat namja yg diam-diam ia sukai ada disini
"ka..ka-" lagi-lagi luhan belum menyelesaikan perkataanya karena mulutnya sudah d bungkam oleh sehun
Ciuman yg awalnya biasa kini menjadi lebih menuntut sehun mulai melumat, menghisap
Dan mengigit kecil bibir luhan, merasa tak direspon sehun mengigit bibir luhan lumayan keras
"akkhh" bibir luhan terbuka, kesempatan emas yg tak dilewatkan sehun, ia menyelipkan lidahnya ke rongga mulut luhan meng-explore seisi mulut luhan mengabsen deretan gigi rapi luhan dan mengajak lidah luhan ikut bermain dengan ragu-ragu luhan membalas ciuman liar sehun namun tetap sehun yg dominan
Selang beberapa lama luhan mendorong bahu sehun, mengerti akan itu sehun melepas ciumannya dan kini menuju telinga luhan

KUMPULAN FF NC 21+++ EXO COUPLE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang