Misa dimulai
pada penghujung waktu senja
Langit sempat mendung
dan aku sempat pula mendikte keadaan yang akan datangUmat yang datang
sedikit sekali
Seperti yang terjadi
ketika usiaku masih diniDan lagi-lagi
Aku tak sungguh ada di siniKemanakah hati yang tadi mencari?
Jati diriku terkulai mati
Tak ada jerit dan pekikan
yang menemaniMulut bergerak melantunkan doa
tapi hati ini berkiblat ke arah sanaPada cinta yang sombong
dan mendua
Pada derita yang selalu ditakuti
dan sering menderaDan ketika misa sampai pada khotbah
Aku hadir di sini
Menyimak segala isi
sampai kutemukan inti"Berbahagialah mereka yang tak melihat namun percaya"
Sangatta, 22/04/2017