Komentar

10 2 0
                                    

Harapan telah buyar
Kecewa menggelegar
Amarah tersulut, mulut berkoar

Lidah menggoyang
Asyik berkomentar
Risih didengar

Langit-langit kian runtuh
Otakmu kocar-kacir
cari kesalahan

Alasan untuk berkomentar
Agar semua melihatmu benar

Dan tidak ada kata diam, mungkin
sampai embun pelan-pelan luruh
sampai komentar memanggil subuh

Sangatta, 19/05/2017

Tentang AkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang