New friends

36 2 0
                                    

"Guys, my name is Selena Marie Gomez. You all can call me Selena. Gue baru pindah lagi kesini. Setelah beberapa tahun sempet tinggal di Jersey, karena papa gue di tugaskan disana. And finally, im back." Selena menyelesaikan perkenalan dirinya di depan kelas dengan singkat, padat dan jelas.

"Ok class, ada yang ingin bertanya tentang Selena?" Tanya Katty, guru yang mengajar di kelas Selena saat ini.

Lalu, seorang laki-laki mengacungkan tangannya, tanda ingin bertanya.

Dengan cepat, Katty langsung menyambut pertanyaan itu.

"Ya? Ada apa Harry?" Tanya Katty kepada Harry.

"Ms, dia bisa duduk disini. Lagi lula saya sendiri. Please." Pinta Harry yang membuat teman-temannya bersorak kearahnya.

"Sshh. Class, keep calm please?" Tegas Katty.

"Selena, apa kau ingin duduk disamping Harry? Laki-laki berambut ikal itu?" Tanya Katty kepada Selena.

"Yes, Ms." Jawab Selena.

Lalu Katty mempersilahkan Selena duduk di tempat dimana Harry berada.

Saat Selena baru saja mendaratkan bokongnya di kursi yang ia tempati, tiba-tiba tangan Harry menjulur tepat kearahnya.

"Harry Edward Styles. You can call me musang. Alias, muka sange." Harry tersenyum kearah Selena. Selena menjabat tangan Harry.

"Oh my God, lol. Im Selena Marie Gomez." Selena tertawa pelan.

Lalu mereka mulai memperhatikan Ms. Katty yang sedang mengajar di depan kelas.

* * *

"Thank you, gue ngerepotin banget ya kayaknya?" Selena menerima segelas strawberry slushy dan doritos dari tangan Harry.

"Your welcome, beautiful. Anggep aja ini sebagai tanda kalau kita ini temenan. Or maybe, best friend?" Harry tersenyum manis.

"Yea, best friend!" Selena ikut tersenyum.

Mereka berdua mulai menyantap makanan mereka sambil mengobrol seputar sekolah dan pelajaran.

Namun tiba-tiba, Selena melihat bahwa orang-orang di cafetaria sekolah ini mulai memberi jalan kepada dua orang.

Disertakan teriakan perempuan histeris saat berpapasan dengan kedua manusia itu.

"Har, kok itu pada rame gitu sih?" Selena menunjuk kerumunan itu dengan dagunya.

"Oh, biasa itu kalo The Twins lewat emang pada begitu." Harry kembali menyantap taco nya.

"Loh, kenapa?"

"Soalnya kan mereka The most wanted boys in this school. Anak pemilik sekolah, terus ganteng pula. Siapa coba yang ga naksir?" Harry tersenyum kecut.

"Kayaknya, lo gasuka ya sama mereka?" Tanya Selena. Karena ia melihat perubahan wajah Harry.

"Iya. Mereka tuh angkuh, tengil. Gue gasuka gaya mereka. Gue pernah tuh berantem sama si Justin. Salah satu dari mereka. Sampe pukul-pukulan, dan alhasil gue masuk BK" ucap Harry yang membuat Selena mengerutkan dahi.

Akhirnya mereka menceritakan tentang insiden perkelahian Harry dan Justin. Saat Harry selesai menceritakan, tiba-tiba ada seorang perempuan menghampiri meja mereka.

Purpose | J.B & J.MHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin