Aku terus berjalan hingga sampai ke rumah tanpa pagar dengan berbagai macam bunga di halamannya. Meski tak tertata dengan rapi, lebih tepatnya seperti tak terurus. Rumahku. Sebuah bangunan yang sudah ku tinggali sejak kelas 1 sd. Rumah yang menyisakan berbagai kenangan. Rumah yang tidak begitu besar namun cukup menjadi saksi bisu pertumbuhanku.
Aku memasukinya membuka kunci dan menutup pintunya kembali dan memasuki kamar di lantai 2. Ruangan yang paling ku sukai di rumah ini.
Bau mawar kesukaanku langsung menyengat ketika aku membuka pintunya. Aku selalu sendiri di rumah ini bahakan juga dirumah yang dulu. Orangtuaku selalu sibuk dan kebetulan aku adalah anak tunggal.Aku terduduk di pinggiran kasur dan mulai meraba paket yang tadi ku terima. Sebuah Kotak kecil berwarna putih entah dari siapa. Hanya ada namaku di bagian atasnya.
Kepada : Mellania Aurora
"Aku percaya padamu"Hanya kata itu yang ku temukan tak ada yang lain. Ku buka perlahan kotak itu. Yang ternyata berisi liontin monel berbentuk hati. Dengan ukiran kata dream di permukaannya. Lucu, dan aku suka. Aku mengaitkannya pada leherku lalu berlari kecil ke cermin besar di kamarku. Cantik sekali, maksudku kalung ini. Aku suka, mungkin ini kado spesial di ulangtahunku meskipun entah dari siapa.
Pengen update aja sih~
KAMU SEDANG MEMBACA
Believe
FantasySeberapa kuat kau berusaha membuatku lupa akan hadirmu sekuat itulah aku akan berusaha mengingatmu. Serpihan kenangan yang nyata~