"Kamu nggak sendirian kok, kan ada aku."
Kata kata terakhirnya yang selalu terngiang di telingaku, manis.
"Kita kan selalu bareng, ya kan?"
Iya, kita akan selalu bersama.
Aku kangen dimana saat kita main bareng, belajar bareng, dan lainnya."Kalau begini terus, aku bisa nggak tahan. Aku mau ada yang menyusul."
"Jangan, ibumu sudah tenang disana, ia pasti sedih nanti."Penyemangat, setiap hari aku hanya ingin melihatmu, sayang kita hanya sebatas teman belaka.
_________________________________
"Eeh jalan jalan? Maauuu!!"
"Ya, benar, ikuti aku sakarang"
"Kita dimana? Sungainya lumayan bagus, tapi ini sudah hampir gelap, kita harus cari penginapan atau semacamnya."
"Ya, kita sudah menemukanya"
"Ladies first..."
"Uh okay."Kupersilahkan kamu untuk duduk, kuberi minuman kesukaanmu juga. Tapi maaf, kamu akan terlelap sebentar lagi.
Kita cuman teman, aku bisa memakluminya......
Tapi.....
Aku nggak bisa menerimanya,
Lihatlah wajah imutmu waktu tidur.
"Saat sudah ada suara 'riiing' seperti jam wecker, kamu bangun ya"Aku tau kamu masih tidur tapi setidaknya aku sudah memberi tau.
"Halo? Ya? Oh temannya Mia ya? Iya aku akan kesana, sepertinya seru."
"Masuklah, Mia ada disana,kita akan berkemah, saat sudah ada suara 'riiiing' seperti jam wecker bangun ya?"
"? Aku nggak ngerti..."Oyaudah, dia nggak ngerti. 3....2....1....
Riiiiiinnngggggg!!"Daahh....."
Pemandangan yang indah, malam gelap yang sunyi seketika jadi malam terang yang berisik, aku hanya memandangi kalian berdua dari sini, tersenyum, bahagia rasanya mengetahui kalian menyusul ibuku, sudah kubilang kan ada yang ingin menyusul? Sekarang tingal ayah dan kakak, orang orang tersayangku harus menyusul ibu, supaya ibu nggak sendirian disana. Ah, aku harus segera memadamkan api ledakannya sebelum membakar pohon pohon disini.
![](https://img.wattpad.com/cover/105279193-288-k635899.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Creepy Story
HorrorMy Short Creepy Story. Hanya sekumpulan cerita yang mungkin seram dengan beberapa Riddle didalamnya. Perhatikan,siapa tau ada yang mengintaimu :)