Saranghae Hyungdeul [ COMPLETE ]

Chapter 2

Ada apa denganku sebenarnya
-Jungkook-

Jungkook Pov

Saat ini Aku sedang berada didalam mobil untuk menuju ke Sekolah. Disepanjang jalan Aku hanya menatap keluar jendela mobil, bukan untuk menikmati perjalanan tapi entah kenapa Aku sedikit menyukainya.
Aku tidak menyadari bahwa selama diperjalanan pikiranku melayang entah kemana, tapi satu yang jelas..Aku memikirkan kedua Hyung ku.
Tiba-tiba Choi Ahjussi membuyarkan lamunanku itu, Aku bahkan tidak sadar jika ini sudah sampai di depan Sekolahku.

"Tuan muda, Kita sudah sampai." ucap Choi Ahjussi yang berhasil menyadarkan lamunanku

"A-ah..benar juga kita sudah sampai." jawabku sambil turun dari mobil

"Tuan muda..apa pulang sekolah, Saya perlu menjemput Anda ?" tanya Choi Ahjussi padaku

"Ehmm..entahlah, tapi jika nanti Aku butuh untuk dijemput Aku akan menghubungi Ahjussi." jawabku padanya

"Baiklah kalau begitu Tuan muda, semoga hari Anda menyenangkan." ucap Choi Ahjussi dengan tulus

"Ne..gomawo Ahjussi." jawabku sambil memberikan senyumanku juga padanya

Jungkook Pov end

.

.

.

.

Seoul international High School

Jungkook mulai melangkahkan kakinya menuju ke dalam Sekolah. Tiba-tiba ada seorang namja yang sedikit lebih tinggi darinya berlari menghampirinya dengan sedikit berteriak dan lalu merangkulnya.

"Yak..Jungkookie kau baru datang ?" tanya namja tersebut

"Ne..seperti yang kau lihat, aku baru saja datang Gyeomi. Dan ya,tidak bisakah kau tidak berteriak eoh ?" jawab Jungkook dingin dengan sedikit kesal sambil melanjutkan jalannya

"Ne..ne..mianhae Chingu, Aku terlalu bersemangat pagi ini ." jawabnya sambil terkekeh

"Aish..bukankah kau selalu bersemangat seperti itu setiap hari ." jawab Jungkook sampai

"Wah..daebak ternyata sahabatku yang dingin ini sangat mengerti diriku juga Haha.." ucapnya sambil sedikit tertawa

"Sudahlah, nanti kita bisa terlambat masuk kelas." ucap Jungkook

"Aish..Aku hanya bercanda tadi Jungkookie, Kau ini benar² tidak memiliki selera humor sama sekali " jawabnya dengan kesal

Jungkook tidak menjawab, dia hanya menatap tajam namja tersebut. Sampai namja tersebut pun sedikit bergidik ngeri melihatnya.

"Ne..ne..arasso, kita lanjutkan saja perjalanan Kita ke kelas" ucap namja tersebut pasrah

.

.

.

.