BTS HORROR URBAN LEGEND

Something

Cast : jung hoseok

Terinspirasi dari urband legend. Cerita udah author ubah sesuai versi author

******

"maaf nomor yang anda tuju sedang sibuk"

Suara itu berkali-kali terdengar setelah aku mencoba nenelfon kekasihku Somi .

Somi akhir-akir ini dia bagai menghilang ditelan bumi. Tak ada kabar darinya bahkan sekedar sms pun tak ada.

Aku bingung dibuatnya dengan sikapnya akhir2 ini yang tak masuk ke kantor selama lebih dari 5 hari

Aku tau bahwa aku seorang bos, walaupun dia pacarku tetap saja ia adalah bawahanku yang harus mengikuti peraturan kantor

Aku tak mau berbuat tak adil di kantor ku.  Aku akan memecatnya kalau dia tak masuk 2 hari lagi

Tiba-tiba

Kringg...krringg

Ponselku berbunyi saat kulihat siapa yang menelfon tak ada nama penelfonnya

Tanpa pikir panjang ku angkat telfon itu

"halo dengan jung hoseok di sini? Siapa ini?"

"tolong... Tolong aku" terdengar lirih

"iya, tapi ini siapa?" tanyaku

"aku..somi tolong aku oppa.."

"oh somi apa yang terjadi denganmu? Kamu ada dimana sekarang!"

"aku berada dirumah baruku yang 5 hari sudah aku menempatinya, tolong aku oppa sepertinya rumahku berhantu aku takut oppa"

"yasudah kalau begitu kau datanglah kerumahku, kau ceritakan nanti dirumahku"

"ok tapi."potongnya

"tapi apa somi??"

"karna ketakutan, aku sampai lupa alamat rumahmu oppa"

"haha kau ini lucu sekali, ya sudahlah aku sms nanti alamatnya  hati-hati somi~ya "

Tit..

Sambungan telfon pun terputus secara sepihak ia memutuskan pembicaraan terlebih dahulu.

Aku tertawa kecil akan kekasihku yang pelupa itu
Akupun kemudian mengirimkan alamat ku padanya lewat pesan. Setelah aku mengirim sms padanya, aku pun memilih untuk menonton tv
Sekalian aku menunggunya kebetulan ada sebuah berita malam ini.

Sebuah berita yang ku tonton saat ini benar-benar membuatku ketakutan setengah mati

"ditemukan mayat seorang wanita tanpa kepala dikediaman somi lee yang telah di otopsi ternyata itu adalah mayatnya. Polisi sampai saat ini masih menyusut kasus pembunuhan sadis ini ..mereka mencurigai sang pembunuh adalah tetangga somi yang hilang secara misterius.."

Clik..

Aku pun mematikan tv ku ketika berita itu selesai dibacakan, aku benar-benar shock berat dan takut dibuatnya

"ja..jadi so..somii sudah meninggal? Te..terus yang menelfonku tadi siapa??"

Sadar akan hal itu aku segera mengunci seluruh pintu dan jendela di rumahku

Tiba-tiba

Ting-tong

Terdengar suara bel pintu rumahku

"siapa itu?" tanyaku dari dalam

"ini aku, Somi oppa aku sudah sampai tolong buka pintunya"

"tidak..kau bukan somi.."teriakku

"oppa..kau ini kenapa? Masa kau tak mengenali suaraku..aku somi oppa kekasihmu..cepat buka pintunya aku akan menceritakan hal yang terjadi padaku, padamu"

"aku..aku sudah tau..kau sudah mati..kau tak perlu menceritakannya padaku" aku pun sudah sangat ketakutan

"haha kau ini lucu sekali oppa. Kalau aku hantu mana mungkin aku bisa ada disini mengetuk pintu rumahmu"

"tidak..aku tak percaya denganmu"

Akupun segera berlari kekamar lantas mengunci pintu kamarku

5 menit sudah aku dikamar

Aku tak mendengar lagi suara hantu itu

"syukurlah" ucapku

Lantas aku pun memutuskan untuk mengeceknya apakah hantu itu benar-benar sudah pergi atau belum

Untuk berjaga-jaga sebelum keluar aku membawa pisau lipatku, kemudian aku membuka pintu kamarku secara perlahan

Namun tiba-tiba

Bhaaa....

"aaaaaaa" aku kaget dibuatnya

Karna yang kulihat saat ini, hantu itu sudah ada di dalam rumahku

"oppa, kenapa kau ketakutan seperti itu" ucapnya

"ba..bagaimana bisa kau masuk..ke rumahku?" tanyaku

"haha apa kau lupa oppa, aku punya kunci cadangan rumahmu..mari kita ke ruang tamu aku akan menceritakan semuanya padaku" ucapnya

Tanpa pikir panjang, aku menusuk perutnya membuat ia mengejang hebat dan darah segar keluar deras dari perutnya

Tak cukup sampai disitu aku pun kemudian menggorok lehernya hingga hampir terputus

Disaat itu aku mendengar ia berbicara

"me..mengapa ka..kau la..lakukan ini padaku?" ucapnya

"karna kau hantu, aku tak mau punya pacar hantu. Alam kita sudah berbeda" balasku

Dan setelah itu dia tak bergerak lagi
Aku pun tertawa lepas, namun aku melihat sebuah kartu nama yang bersimbah darah itu tepat berada di bawah kakiku

Lantas ku ambil lalu membacanya
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Lagi-lagi aku dibuat shock

Saat Aku baru menyadari bahwa selama ini nama kekasihku itu adalah Somi Kim"

**********

Gimana next?? Voment dulu dong :D

Dapat kecupan manis noh dari mal jin..buat yang udah ngevoment cerita ini :)