CHAPTER 3

213 14 0
                                    

" baiklah anak anak ada kabar gembira untuk kalian semua. Terutama team basket kita. " ujar pak han

" apa itu?! " tanya wonwoo

" baiklah. Kim mingyu, jeon wonwoo, lee seokmin, lee chan, chwe hansol, dan kwon soonyoung mulai sekarang kalian akan dibebaskan dari pelajaran basket. Kalian hanya akan ada latihan tambahan saat pulang sekolah dua bulan setelah ini. Karna kalian akan bersiap untuk turnamen tingkat daerah. "

Mendengar penjelasan pak han, para anggota team basketpun bersorak sorai sambil melompat lompat.

" tapi tunggu dulu, jangan senang dulu "

Mendengar kata kata pak han itu seketika mereka langsung berhenti.

" sebagai gantinya, kalian akan membantu 3 teman kalian dari tingkat 2-3 untuk bermain basket mengerti! " lanjut pak han. Selang beberapa detik tampak 3 orang siswi berjalan menuju ke arah mereka.

" apakah mereka pak? Mereka kan siswi semua, tidak penting untuk mereka belajar bermain basket " ujar kim mingyu sebagai kapten basket.

" kau ini bicara apa kim mingyu?! Setiap orang entah itu siswa atau siswi berhak bermain basket. Apa kau pikir hanya siswa yg boleh bermain basket. Dan asal kalian tau sekolah kita akan mulai membuka ektrakulikuler dan membentuk team inti basket untuk siswi dan mereka adalah kandidat utama yg akan bapak ajukan, mengerti!! " jelas pak han dgn nada bicara yg meninggi

Kim mingyu yg mendengarnya hanya bisa menundukkan kepala karna merasa malu sekaligus kesal karna dimarahi oleh pak han.

" baiklah kim mingyu dan lee chan, kalian akan mengajar kim jae in. Chwe hansol dan kwon soonyoung akan mengajar lee hyura dan terakhir lee seokmin dan jeon wonwoo akan mengajar kim yoo jin. "

Mendengar penjelasan dari pak han tersebut seokmin, wonwoo dan yoo jin merasa terkejut.

" kenapa harus dia pak? Bisakah yg lain saja!! " elak seokmin dan mendapat anggukan dari wonwoo tanda menyetujui perkataan seokmin.

" wae? Kalian mau melawanku "

Wonwoo dan seokminpun menunduk lalu menggelengkan kepala mereka secara perlahan.

" ya! Kim yoo jin, kenapa harus kau tak bisakah yg lain?? "

" namamu lee seokmin kan? Dan kau adalah jeon wonwoo. Dengar ya lee seokmin dan jeon wonwoo. Kalian kira aku ingin diajar dengan kalian. Bertemu kalian disini saja seperti sebuah mimpi buruk bagiku. "

" ya! Apa kau mau mati? " umpat wonwoo.

" sudahlah. Orang seperti dia tak layak untuk diladeni. " tegas seokmin pada wonwoo

" lee seokmin. Kau ingat saat kita bermain game lalu kita taruhan dan kau kalah. Apa kau masih mengingatnya!!?? "

" hmm, aku mengingatnya. Wae geurae?? "

" aku belum memperbudakmu kan. Kalau begitu sekarang aku ingin memperbudakmu. Seharian ini kau saja yg mengajarinya, aku mau istirahat. "

" ya! Jeon wonwoo. Apa kau ingin aku mati hah?? " teriak seokmin. Wonwoo yg mendengar hanya tertawa dan tidak menghiraukan seokmin.

" baiklah. Kim yoo jin. Untuk pelajaran pertama adalah pelajaran mendribble bola lakukanlah aku akan memperhatikanmu dari sini. "

" aku tidak bisa. Bagaimana caranya. "

" hanya mendribble seperti ini kau tidak bisa " kata seokmin sambil mempraktekkan dribble

" ya baiklah, aku akan mencobanya "

Kim yoo jin pun mulai mendribble bola basket tersebut. Dia telah berhasil mendribble bola itu selama kurang lebih 30 menit.

" wah aku bisa. Yeyy! Ternyata aku bisa melakukannya. Gomawo lee seokmin-ssi " ujar yoo jin sambil memeluk seokmin dan meloncat kegirangan.

WONWOO X SEOKMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang