Dear sahabat ku.
aku kira dengan melepaskan 'dia' untuk kamu, kamu akan membahagiakan 'dia'
aku kira, kamu akan selalu ada untuk 'dia'
aku kira, kamu akan selalu mencintai 'dia'
aku kira, kamu selalu menyayangi 'dia'. seperti aku menyayangi 'dirinya'
aku sedikit kecewa padamu sahabat.
aku mencoba mengikhlaskan 'dia' demi kamu.
aku percaya, kamu adalah orang yang dapat membuat 'dia' bahagia setelah diriku:)
tapi ternyata kamu tidak seperti yang aku kira.
kamu meninggalkan 'dia' demi orang lain.
kamu membuat orang yang aku sayangi kecewa.
tidak pernahkah kamu tau?
aku berusaha mati-matian membuat 'dia' tersenyum?
membuat 'dia' selalu merasa bahagia.
tapi apa?
dengan mudahnya...
kamu meninggalkannya.
kamu mengecewakannya.
kamu membuatnya sedih.
kamu tidak pernah mengerti, selama ini, aku mencoba mengikhlaskan 'dia'
demi kamu.
aku berusaha tegar saat di depanmu
sahabat.
tapi aku sadar,
aku sadar, aku hanya sahabatmu.
aku tak berhak menentukan hidupmu.
aku ingin marah padamu.
tapi aku tak bisa,
karna kaulah sahabat ku:)
Untuk : sahabatku yang telah merebut kebahagiaan ku.
Dari sahabatmu yang pernah kamu rebut kebahagiannya(:
-Naa
