Yerin
Aku sangat suka sekali berada di rumah Maretha.Karena rumah Maretha besar sekali dan semua keluarganya sangat menyayangi ku.Bahkan Eommanya Maretha sudah aku anggap seperti Eomma ku sendiri.Di rumah Maretha terdapat tujuh kamar utama 3 kamar di lantai bawah sedangkan 4 kamar lainnya berada di lantai 2,dua kamar tamu, lengkap dengan tempat fitnes,musik,home teater,tiga ruangan khusus baju,kolam renang berbentuk hati💜,ruang tamu, ruang keluarga,perpustakaan,dapur,ruang makan,dan taman yang terdapat 15 lingkaran bunga berbeda yang tidak terlalu besar dan di dalamnya terdapat kursi dan meja dari batu, ditaman juga terdapat gazebo,di bagian belakang rumah Retha juga terdapat satu pavilion yang tidak terlalu besar khusus untuk para pembantu.Di dalam pavilion itu hanya ada 4 kamar tidur,2 kamar mandi,dapur+ruang makan,dan ruang tamu. Di rumah Retha terdapat dua pembantu,satu orang satpam,dua orang supir,dan tiga bodigart.
Entah apa yang di lakukan Maretha sekarang, hingga ia membongkar seluruh almari khusus jaket miliknya.
"Lo lagi cari apa si?"
"Gue lagi cari jaket bomber yang di kasih sama Jin oppa."Jin oppa adalah salah satu member BTS yang di keluarkan oleh Bighit.
"Coba lo tanya ke Eomma lo dulu,barangkali Eomma lo tau."
"Ne gomawo."
Setelah mengatakan itu Maretha langsung pergi menemui Eommanya.
Maretha
"Apa Eomma tau di mana jaket bomber yang di berikan Jin oppa untuk ku,waktu musim salju tahun kemarin ."Tanyaku to the point ke Eomma.
"Jaket bomber itu masih ada di koper."
"Koper yang mana?"
"Koper yang warna hitam."
"Oh oke gomawo Eomma."Kataku dan langsung pergi ke kamar.
Sampai di kamar aku langsung memeriksa koper hitam itu dan benar memang jaket bomber itu masih ada di dalam koper.
Langsung saja jaket bomber itu aku bungkus dengan kertas kado berwarna biru yang di atasnya aku beri pita.Kado yang nantinya akan aku berikan ke Samuel untuk hadiah ulang tahunnya.
Kado untuk Samuel udah siap sekarang hanya tinggal gaun yang akan ku pakai ke pesta sweet seventeennya Samuel.
"Rin gaun ini bagus gak?"Tanyaku ke Yerin sambil menunjukkan gaun berwarna hitam yang bertuliskan GUESS.
"Bagus banget."Kata Yerin sambil mengoleskan foundation ke wajahnya.
"Kalau sepatu ini bagus gak?"Tanyaku sambil menunjukkan sepatu but warna coklat.
"Bagus."
Semuanya udah selesai sekarang aku tinggal mandi dan siap-siap.
Yerin
Saat Retha keluar dari kamar mandi aku langsung menanyainya,tentang high heels yang harus aku pakai.
"High heels yang harus gue pakai yang mana?"Tanyaku sambil menunjukkan dua pasang high heels milik Retha.
•high heels yang pertama berwarna merah dan tingginya 7 cm.
•high heels yang kedua
berwarna pink dan tingginya 5 cm dengan hiasan pernak pernik."Yang warna pink aja."
Sekarang aku dan Retha sudah siap untuk pergi.
Pukul 18.30 kami semua berangkat ke tempat tujuan masing-masing sehingga rumah Retha kosong dan hanya ada pembantunya di rumah belakang.
Arbani
Sampai di rumah gue langsung rebahan di kasur karena gue pegel plus malas ke mana-mana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Benci Jadi Cinta
RomanceKisah cinta seorang anak SMA yang berbeda kasta.Yang satu dari keluarga kelas menengah dan yang satu dari keluarga kelas atas. Mereka satu sekolah tetapi selalu bertengkar.Keduanya tidak ada yang mau mengalah.Mereka sama-sama keras kepala.