Untuk mu yang pernah mencintaiku namun ku sia sia kan
sekarang sering sekali merindu atau tiba-tiba terlintas ingatan tentangmu..
terlebih lagi penyesalan untuk diri sendiri yang menghantam bagai lapisan magma yang ingin keluar
cinta tak pernah sesepele itu ya? maaf dulu aku begitu
tak pernah sampai sejenak dulu aku memikirkan dirimu
sekarang? jangan ditanya, ini sudah jdi kewajiban saat aku membuka mataku pada pagi hari dan saat aku menutup mataku pada malam hari, sewajib itu kukira
sekarang kau seperti orang apatis layaknya padaku saja
tidak seperti tahun tahun lalu
seperti saat saat kau rela tak tidur hanya untuk menemani insomnia ku
kukira menyesal sekarang tak ada gunanya
karena bahagia mu telah kau temukan jauh jauh hari
dan aku? aku akan segera berkemas dan pergi, tapi apa yang akan kubawa? sedangkan rindu terlau larut padamu dan sedangkan hati sudah ada padamu
apa aku hanya akan membawa luka? ya luka yang kubuat sendiri
tanpa kusadari kau menawarkan ku kebahagiaan waktu itu tapi aku seperti apatis yang tak melihat kearahmu, maaf untuk itu
aku hanya ingin menulis ini saja
karena layaknya tulisan aku hanya ingin dikenang dan mempunyai letak didalam hidupmu walaupun ada disudut hatimu
tulisan ini ada saat penyesalanku seperti lantah berantah yang tak tau tuju
maaf aku terlalu bertele tele membicarakan ini padamu
Dari aku yang terlambat mencintaimu
-ipr-
April, 5:11 PM
KAMU SEDANG MEMBACA
INI AKU
PoesíaHanya kumpulan aksaraku yang kutuangkan kala tak pelik memegang pena.. Hanya jeritan kemauan hati mengungkapkan rindu dengan imbuhan makna.. Kutuangkan melalui aksara walau tak akan disebut karya sastra baca saja untuk tau, kau ada dihalaman yang ma...
