Skip pagi di kamar geng tuti one
"woy bangun" teriak laras
"naon sih las hari ini teh libur" jawab tuti one bersamaan kecuali laras
"urang ge nyaho. itu di handap aya exo" ucap laras
"terus naon urusannya sama kita ?" tanya windy
"itu exo ngajakan jalan jalan" ucap laras
"hoream ah cape" ucap septi
"sayang bangun" kata d.o pada uci
"nanti dulu ka masih ngantuk" ucap uci
"cepet bangun" kata d.o
"lima menit lagi ya ka" pinta uci
"pah si ade ga mau bangun" panggil d.o
"de bangun sayang" ucap papah depan pintu
"iya pah" jawab uci sambil jalan ke kamar mandi
"d.o adik lo takut sama papah lo ?" tanya suho
"gak dia ga takut" jawab d.o
"terus dari tadi lo bangunin ga bangun bangun. terus giliran papah lo dia baru bangun ?" tanya chen panjang
"dia itu anak kesayangan papah" jawab tao
"oh" ucap mereka semua yang ada di kamar kecuali d.o,tao,kris,luhan
Tak lama uci pun keluar dari kamar mandi. Dengan pakaian rapih
"kamu mau kemana ?" tanya d.o
"jalan" jawab uci singkat
"sama siapa ?" tanya geng tuti one
"si reza" jawab uci
"reza mana ?" tanya april
"palingan mantan si uci " jawab devi
"bener ci ?" tanya tuti one kecuali uci devi
"hn" jawab uci singkat
"hn teh naon ?" tanya silvi
"hn teh bener" jawab laras dan sindi bersamaan
"oh. cie jalan sama mantan" ejek tuti one
Uci tidak menjawab dia langsung turun
"pagi" ucap uci pada papah dan mamah
"pagi sayang. kamu mau kemana ?" tanya papah
"jalan pah" jawab uci
"sama siapa ?" tanya papah khawatir
"sama mantan nya pah" jawab luhan
"oh " kata papah
Gue baru masuk mobil hp gue ada yang telpon
"halo" kata uci
"halo. jadi Gak ?" tanya reza
"jadi. tunggu bentar" jawab uci
"ok" ucap reza
Gue pun jalanin mobil nya menuju mall
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar impian
AcciónMengejar sebuah impian yang berakhir dengan sebuah ke hancuran semuanya Dimana semuanya terpisah ke negara yang berbeda selama 3 tahun sampai mereka bertemu kembali di satu negara Entah kenapa gue rasa kita akan berpisah - uci Gue pun merasakan nya...