0.5

535 88 16
                                    


"sadar gak sadar, ngeliat lo kayak gini buat gue sakit juga min"

Mina bingung, mau terhanyut atau marah. Ah, tapi namanya juga mina, pms lagi.

"ah lo mah kak, gue lagi sakit perut malah digombalin"

Wonwoo tersenyum, setidaknya mina terlihat membaik.

"yaudah gue balik kerumah dulu bentar, mau ganti baju"

Mina mengangguk bertepatan dengan taeyong yang masuk ke dalam kamar sambil membawa baskom dan segelas susu ditangannya.

Wonwoo mendekat dan membantu taeyong.

"bang, gue pulang dulu bentar"

"yoi woo, thanks ya"

Taeyong menepuk bahu wonwoo dan membiarkan wonwoo berlalu keluar kamar mina.

"susunya minum deh, dek. Kata jisoo sih nanti enakan. Di kompres juga ya perutnya. Masih pusing gak?"

"udah gak terlalu pusing sih kak, tapi perut aku malah makin sakit"

"yaudah tiduran gih, kakak bantuin kompres. Lagian ya, kamu tuh kayaknya gak pernah sampe separah ini deh dek"

"gatau ah kak, mina juga pusing. Aku malu banget ih tadi di sekolah"

Taeyong sesekali tertawa kecil. Menjadi pendengar yang baik untuk adiknya adalah salah satu kewajibannya.

***

"udah baikan min?" tanya seokmin.

Mina mengangguk sambil duduk di depan wonwoo, diikuti tzuyu yang duduk di sebelah kanannya.

"kok kantin sepi ya? biasanya jam segini dah penuh" ucap tzuyu.

"anak basket lagi latihan kali" balas wonwoo.

"jaehyun, ten, mark sama jeno main gimana gak sepi. Apalagi kalo gue ikut" samber mingyu.

Mingyu duduk di sebelah kanan tzuyu.

"mark sama jeno kelas 10?" tanya seokmin.

Mingyu mengangguk.

"kalo lo ikut main, balik-balik mau setinggi apaan deh kak? Tiang listrik kalah kali" cibir tzuyu.

"yaudah. Kalo gitu lo jangan tinggiin badan lagi tzu, nanti susah" ujar mingyu.

"susah?" tanya tzuyu.

"iya susah, kalo nanti anak kita tiang semua gimana?" goda mingyu.

"kita? Gue sama lo, kak?" ucap tzuyu.

Mina yang daritadi hanya tersenyum akhirnya membuka suara.

"iya elah. Lo sama kak mingyu. AAMIIN"

"AAMIIN" ucap mingyu, seokmin, wonwoo, dan soonyoung yang baru datang.

Soonyoung duduk di depan mingyu, sebelah kiri seokmin.

"EH APA-APAAN. Nanti gue liat tiang setiap hari gitu? Mabok kali gue" protes tzuyu.

"ya kan ada dominan resesif. Coba aja disilangin. Ada yang gak tinggi banget lah palingan" ucap mingyu.

Tiba-tiba segerombolan murid memasuki kantin dan satu persatu memenuhi meja-meja yang masih kosong. Seketika kantin menjadi ramai.

"lah cepet banget mainnya" ucap seokmin.

"s.s.o.g lah kak" balas mina.

"hah? apaan?" tanya seokmin.

(HIATUS!) Speechless; wonwoo-minaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang