Perfect

Part 8

Happy reading😁

***

"sama kakak ian. dia lagi pergi ke toilet katanya."shela hanya mengaguk

"Rian"panggil seseorang .shela maupun daffa membalikan tubuh mereka. menghadap orang tersebut.

"elo?"

"lo"

"ini kakak nya ian"tunjuk nya kepada gilang. ya gilang adalah kakak rian. Masasih adek nya periang kakak nya dinggin kayak es batu.

"jadi lo kakak nya ian?"

"hm"

"lo kok ninggalin adek lo sendirian,kalau ada pencuri gimana?kalau dia kenapa napa. lo"omel shela panjang lebar membuat gilang diam.

"daff lo bareng nih cewek bawel?"tanya gilang kepada daffa.

"yoi bro. dia sepupu gue!" shela yang bingung dengan yang terjadi di depan matanya. "kalian saling kenal?"tanya shela sedikir gugup.

"lo bisa liat"jawab gilang dingin.

"lo masih belum beruba lang. masih tetap es batu "

"lo juga" meraberdua langsung tertawa bersama entah apa yang lucu.

"daff gue balik deluan ya"pamit gilang tampa melihat shela yang berada di samping daffa. Emang ini orang selalu berubah rubah kadang baik ,jutek, dan sekarang dingin kaya es batu. Aneh. batin shela

"dasar orang aneh"cibir shela sambil cemberut."mau kemana lo ?"tanya daffa. shela tidak memperdulikan daffa yang memanggil namanya. shela berjalan ke kedai ice cream lalu memesan ice cream rasa vanila.

shela memakan ice cream nya dengan rakus. untuk menghilangkan kesal nya terhadap orang yang bernama Gilang Pradipta,aneh dan berubah ubah ini orang ajaib.

shela datang menghampiri loli yang sedang bermain bola kaki dengan anak laki laki. "loli yuk kita pulang udah mulai gelap nih"ajak shela dengan halus.

"dadah,nanti kita main lagi ya"ucap loli kepada teman nya yang nama nya dimas.

"dah loli nanti main lagi"kata dimas sambil tersenyum manis.

keadaan mobil hening ketiga orang di dalam nya sibuk dengan pikiran masing masing. shela yang memikirkan apa betul gilang mempunyai adik.

"daff lo kenal gilang dari mana?"kata shela mencairkan suasana.

"dia tetangga gue dulu dan juga teman SMP gue."seru daffa masih fokus dengan jalan.

"oh"

beberapa menit dalam perjalanan pulang. akhirnya nereka tiba juga di pekarangan rumah shela."assalamuaikum"

"waalaikumsalam"selvi sedikit berteriak karena dia sedang berada di dapur.shela naik ke kamarnya,lalu menggantung tas kecil nya dan mengghempaskan diri nya ke kasur empuk nya.

shela menggambil ponsel nya yang bereda di atas meja belajar.ya tadi ponsel nya ketinggalan.

Line

Agita Valerencia
"helo para kones!"

Ulfa Afriani
"jones,woy agita typo,typo bertebaran"

Agita Valerencia
"Aku khilaf,ma"

Ulfa Afriani
"Lo pikir gue emak lo!,"

Agita Valerencia
"Ulfa jahat dede agita nggak di akui"

Ulfa Afriani
"Lo pikir gue mau punya anak kaya lo,amit amit ya allah"

Agita Valerencia
"aku bilang sama yayang  babe"

Ulfa Afriani
"siapa?khairil"

Agita Valerencia
"ko bahas tuh orang?"

Agita Valerencia
"Jahat,cuma di read doang!!"

shela yang membaca obrolan para sahabat nya yang aneh aneh sambil tertawa dan melupakan kekesalan nya.

Shela Feadellya
"yang sabar gi!!"

Agita Valerencia
"udah sabar aku nya bang :'( "

shela feadellya
"cup cup cup agita tenang ada bang khairil,wkwkwk"

Agita Valerencia
"Njiir"

Ulfa Afriani
"Khairil di sini"

Agita Valerencia
"sekali lagi lo sebut itu orang liat besok tas lo!!"

Agita pernah berkata seperti itu kepada ulfa tapi dia tidak menghiraukan. saat jam istirahat semua isi tas ulfa berceceran di kelas.

Ulfa Afriani
"maaf kan dede "

Shela Feadellya
"hahaha"

shela feadellya
"mama agita marah ,akut"

setelah mengirim pesan itu shela menaruh ponsel nya dia atas meja dan pergi menuju ruang makan. disana sudah ada bunda,papa,Kak fani,daffa,dan loli."hai"sapa shela ketika sudah sampai di meja makan.

Semua makan yang di masak bunda dan kak fani sudah tertata rapi di meja. sunggu menyenangkan."selamat makan"ucap shela langsung melahap makanan nya dengan nikmat. sesudah menyelesaukan makan nya shela segera meminum air putih lalu mengelap bibir nya dengan tisu.

"Gila...makan buatan kak fani enak banget."ujar shela berbinar binar."eh, itu yang kamu makan bunda yang buat"ujar selvi tidak terima."masa sih , chel yakin ini buatan kak fani"shela langsung menggandeng kal fani.

fani melihat adik sepupunya yang sudah menggelaun maja di tangan nya,fani hanya geleng kepala."shela itu emang yang masak tante selvi lo!"ujar kak fani. shela melepas gandengan nya,"waaah ternyata bunda pintar masak"sorak shela sambil bertepuk tangan tidak jelas.

"Dasar Aneh"

shela melihat daffa yang berdiri dari meja makan menghampiri mereka."dih jadi anak bocah ,nggak pintar pintar ya lo"kata daffa mengejek. shela mengerucutkan bibir nya dengan kesal."auh ah bite, eh bete maksudnya"shela mengerutuki bibir nya yang bisa bisa typo.

mereka yang tadi nya diam srkarang malah menertawai nya.

Shela segera berjalan menuju kamar nya dengan cepat menutup pintu. Shela membaringkan tubuh nya di atas kasur empuk miliknya."gue senang hari ini, tapi daffa tetap menyebalka dan gilang kok bisa di taman ya. heran gue.pikir shela

Shela kembali membuka obrolan grop nya dan dua sahabat nya.

Shela Feadelly
"shela cantik hadir😙"

Ulfa Afriani
"JiJik gue,emot lo"

Agita Valerencia
"Najis"

Shela Feadellya
"btw lo berdua lagi ngapain?"

Agita Valerencia
"tumben perhatian"

Ulfa Afriani
"tumben perhatian"

Shela Feadellya
"gue serius!"

Ulfa Afriani
"nonton opa opa ganteng"

Agita Valerencia
"ngemil"

Shela Feadellya
"opa opa melulu otak lo"

Agita Valerencia
"kasian"

Agita Velerencia
"emang lo nonton drama apaan fa?"

Ulfa Afriani
"The HEJRS"

Shela Feadellya
"besok bawa leptop lo ya,mau copy gue"

Ulfa Afriani
"ok besok gue bawa"

Shela Feadellya
"👍"

Agita Valerencia
"👍"

shela menutup obrolan dan menyimpan ponsel nya di atas meja.

***
An:hai baru updete lagi nih semoga kalian suka.jangan lupa tinggalkan vote nya yaa😊