C8 family

1K 66 3
                                    

"Bi, siapin baju (namakamu) yaa" pinta ojan. Saat minah membukakan pintu

"Sebenarnya non (namakamu) sakit apa den?" tanya minah

"(Namakamu) sakit epilipsi bi, dan sel jahat nya udah menyebar keseluruh saraf. Bisa dibilang (namakamu) sakit epilipsi stadium 4" airmata ojan jatuh begitu saja, saat menceritakan kembali sakit yang diderita (namakmu).

"Ya allahhhh" minah juga menangis sembari terduduk.

"Mami mana bi?" tanya ojan

"Nyonya belum pulang den"

***

Ojan sudah bersiap untuk pergi  kerumah sakit menemui (namakamu) tentunya.
Saat ojan ingin membuka pintu utama . ojan bertemu dengan louis papinya dan zamora maminya.

Ojan menggeram kesal. Dengan santainya orangtuanya tertawa tanpa peduli (namakamu) yang sedang sekarat dirumah sakit.

"Ojan? Mau kemana nak?" tanya louis

"Mau kerumah sakit pi"

"Siapa yang sakit nak?"

"Oh ya bilang ke (namakamu) minggu depan kita kelombok ya liburan. Soalnya mami udah selesai syuting" potong zamora.

"Apa yang ada di pikiran mami hanya uang?" tanya ojan yang langsung mendapat tatapan tajam dari zamora.

"Kamu kenapa ngomong kaya gitu?" tanya louis

"Mi, pi selama ini tuh ternyata (namakamu) sendirian dirumah. Ga ada mami, ga ada papi. Dia menjalani hidup seperti sebatang kara mi, pi. Apa mami sama papi sadar?  waktu (namakamu) ulangtahun yang ke 17 ga satupun dari kalian yang ngasih dia surprise. Jangan kan kejutan. Ucapan selamat aja kalian ga ngucapin." amarah ojan . Begitu mengingat semua yang diceritakan minah.

"Mami dan papi terlalu sibuk ngejar kekayaan. Sampai berlian berharga sekalipun mami, sama papi buang."

"Ojan!! Jaga ucapan kamu!! Dasar anak durhaka!" bentak louis.

"Gapapa pi. Ojan dicap sebagai anak durhaka. Tapi apa kaya gini cara orang tua memperlakukan anak nya? Bukan kah anak anugrah yang dulu sangat kalian dambakan?"

Parr!!

Satu tamparan mendarat dipipi kiri ojan.
"Udah pi udahh!" teriak zamora.

"Ojan selama ini ga minta harta pi, mi. Begitu juga dengan (namakmu) dia ga minta apa-apa selain kasih sayang dari kalian. Seandainya ojan tau selama ini (namakamu) kesepian. Ojan akan pulang mi, pi. Ojan rela ninggalin pendidikan ojan agar orang yang ojan sayang ga terus-terusan sedih" ojan menumpah kan semua uneg-uneg nya. Airmata nya masih setia mengalir membasahi pipinya.

"Apa mami sama papi tau? (Namakamu) itu sakit mi. Sakit!!" teriak ojan dan menekan kata sakit

"Sa-kit?" ulang zamora.

"Mami ga tau kan? Mami hanya sibuk dengan dunia mami sebagai seorang artis. Dan papi? Papi sibuk dengan perusahaan papi yang tersebar dimana-mana. (Namakamu) sekarang kritis mi. Pi!! Dia sakit!! Epilipsi yang menyebabkan dia kritis. Mami tau kan, awal penyakit epilipsi? Yaitu karna terlalu banyak pikiran. Mami tau (namakamu) buat satu lagu dengan judul malaikat baik dan itu semua untuk mami dan papi"

"Ojan ga punya waktu lagi mi, pi. Ojan harus jaga adek ojan. Dia butuh ojan sekarang." ojan menyeka airmata nya kasar. Dan meninggalkan orangtua nya yang masih terdiam.

***

"Sayang bangun. Disini ada iqbaal. Iqbaal udah kembalikan?" ujar iqbaal sambil menggenggam tangan (namakamu) sesekali mengecupnya.

It Must Be Love 🔛 Idr&NkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang