4: Tampak aneh

162 15 3
                                    


" Mencintai cuma butuh waktu 1 detik, melupakan bisa sampai 1 tahun "

•°•

Bel istirahat berbunyi dari 5 menit yang lalu, ia berniat ingin pergi ke kantin tapi langkahnya terhenti ketika seseorang mengambil sebelah sepatu yang hendak di pakainya.

Ia mendongakkan kepalanya dan melihat Zio yang menyengir lebar sambil satu tangan mengangkat sepatunya.

Naura menatap sosok dihadapannya dengan tatapan kesal, zio yang di tatap seperti itu pun hanya menyengir lebar.

" Eh, ingus kecoa. Balikin sepatu gue. " ucap Naura.

" Nggak mau. "

" Ih, Zio. Ayolah, gue mau kekantin. Gue laper. "

" Nggak mau. "

Naura mencoba meraih sepatu di tangan Zio dengan melompat lompat, tapi nihil hasilnya karena badan Zio lebih tinggi dari badan Naura yang hanya sebatas pundak.

" Ah, lu mah gitu. Gue salah apa coba?" rengek Naura tapi Zio malah sibuk berbicara dengan temannya sambil memegangi sepatu Naura.

' Pikir Nau. Ayo, Nau mulai berpikir keras '

Tapi sekarang, Naura pun mulai duduk di bangkunya dengan melipat tangan di atas meja dan kepalanya yang ia taruh diatasnya. Melihat hal itu, Zio mulai mendekati Naura takut terjadi ada apa-apa. Ia berjalan ke arah bangku Naura dan duduk di kursi sebelahnya.


" Nau, lo kenapa? " ucap Zio dengan nada yang agak panik. Namun, tidak terdengar suara apapun, tiba tiba yang terdengar adalah isakan Naura.

' Gue gini kayak anak kecil '

" Eh, Nau lo kenapa? Yaudah, gue beliin lo roti dulu, ya. Nih, sepatu lo gue takut lo tambah nangis. " ucap Zio dan mulai berlari menuju kantin.

" HAHAHAHAHAHA. " tawa Naura menggelegar di dalam kelas membuat semua orang melihat kepadanya.

" Lo kenapa Nau tadi lo nangis eh sekarang lo ketawa? " ucap Lisa yang bingung dengan sahabatnya sendiri.

" HAHAHA. " tawanya.

" Jadi gini- " ucapan Naura terpotong ketika melihat Zio yang duduk di sebelahnya dengan tangan membawa roti dan air meniral.

" Loh, Nau kok lo nggak nangis lagi? Lo nangis juga nggak keluar air mata cuman keluarnya air keringet doang? Lo bohongin gue? " ucap Zio dengan nada yang awalnya terdengar panik kemudian berubah menjadi dingin. Namun, Naura hanya membalas dengan cengiran.

" Gue nggak papa. Tadi tuh gue cuma mau tidur aja bentar soalnya gue capek berantem ama lo. " ucap Naura dengan santainya.

"Eh, bentar? Berantem ama mau tidur apa hubungannya?'

" Jadi, percuma dong gue beli nih roti ama air mineral sebotol gini buat lo?"

" Ih, nggak dong. Nggak percuma, lo kan tadi udah ngebatalin niat gue mau ke kantin. Yaudah, ini gantinya. " ucap Naura sembari mengambil roti dan air di tangan Zio sebelum cowok itu sempat menjawab pertanyaanya.

" Tapi, kan itu kan pake ua- " ucapan zio terpotong ketika Naura seenak jidatnya memasukkan roti ke dalam mulutnya.

" Udah, makan aja kali. Salah lo sih kenapa mau jailin gue. Jadi, yaa gini akhirnya. "

" Dah diem lo. "

" Dasar, leler jangkrik. "

" Upil onta. "

" Belek cicak. "

" Ma-"

Baru saja Zio akan membalas perkataan Naura. Sosok yang berkumis tebal, berbaju dinas, dan bertas hitam masuk ke dalam ruangan sambil membawa laptop. Zio pun langsung diam dan Naura yang segera memasukkan makanannya pun ikut terdiam karena masuknya guru tersebut.

•°•

Rintik hujan terdengar bersamaan dengan suara katak di luar sana. Hembusan angin menusuk kulit. Hingga, burung pun tampak enggan keluar saat itu. Alunan lagu menghiasi ruangan sederhana di rumah itu menambah nyenyak siapapun yang ingin tidur malam ini. Lagu yang ia putar adalah lagu galau kalau kata anak jaman sekarang.

In my dreams you're with me

Will be everything i want us to be

And from there, who know

Maybe this will be the night

Drrt drrt . .

Notif pesan masuk terdengar kala lelaki itu sedang terpejam. Dirinya berdecak sembari mengambil handphone-nya. Ia langsung membuka layar hape dan tertera nama seseorang, mas TELKOMSEL.

10-06-2019 19:28:04.Plg Yth, sisa kuota Flash Anda 78.9MB. Download MyTelkomsel apps di http://tsel.me/tsel utk cek kuota&beli paket Flash atau hub *363#

Zino langsung berdecak kesal dan mengumpat dalam hati. Dirinya kemudian membuka aplikasi whatsapp dan membuka roomchat antara dirinya dan gadis itu.

Zio.
Nau?

Ya, gadis yang ia kirim pesan sekarang adalah Naura. Menurut Zio, Naura adalah cewek ngeselin. Ngeselin kadang ngangenin. Eh?

Drrt drrt . .

Notif lagi. Dirinya langsung membuka chatnya dengan Naura.

NauraA.
Paan?

Zio.
Dih, sok cuek.

NauraA.
Ssg.

Alisnya naik. Jidat nya berkerut tanda berpikir. Ssg? Apa sih?

Zio.
Ssg paan?

NauraA.
Suka suka gue

Zio.
Sgl.

NauraA.
Apa?

Zio.
Sok gaul lo

NauraA.
Dih.

Ia tampak malas membalas pesan Naura. Di biarkannya pesan itu terbengkalai. Ia langsung menonaktifkan hapenya dan langsung tidur. Menenggelamkan jiwa dalam kehangatan terpendam.

•°•

730 kata.
12:18

Tq buat readers yang udah baca sejauh ini. Maaf, atas kengaretan yang hqq ini T_T.

Naura AthalaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang