Ratusan boneka berbagai bentuk tertata rapi di sebuah toko boneka 'doll world' yang berarti dunia boneka. Elang bingung harus memilih yang mana untuk natasya. Semuanya elang sukai, tapi bukan berarti laki-laki itu juga menyukai boneka halnya perempuan. Tidak!
"Mau cari apa mas?" tanya mbak penjaga toko dengan menghampiri elang yang terlihat bingung menatap berbagai bentuk boneka lucu.
"Saya mau cari boneka buat pacar saya, pacar saya itu sukanya sama panda. Cariin ya mbak" ujar elang dengan mengingat betapa antusiasnya natasya tempo hari saat gadis itu mendapat boneka panda di kedai es krim.
"Ini mas" ucap mbak penjaga setelah ia pergi untuk mencari boneka yang dimaksud elang dan menemukan yang pas
★★★
Seorang wanita paruh baya berbalut dress selutut membukakan pintu saat elang menekan bel rumah 2× yang tak lain adalah tempat tinggal natasya. Ya dia anna
"Eh elang. Silahkan masuk" ujar Anna saat melihat elang berdiri di depan pintu dengan memegang boneka panda besar serta bungkusan tas plastik yang tidak Anna ketahui.
Padahal dalam hati, elang berharap bahwa natasya lah yang akan membukakan pintu untuknya. Tapi tuhan berkehendak lain
"Makasih tante. Natasya nya ada?" tanya elang pada anna tanpa ragu. Laki-laki itu sudah cukup mengenal keluarga natasya terlebih anna.
"Tante panggil bentar ya" ucap anna kemudian berlalu pergi menaiki satu persatu anak tangga yang mungkin menghubungkan dengan kamar natasya.
"Baru datang?" tanya dika yang datang bersama nathan entah darimana membuat elang sedikit kaget lalu menyalimi papa natasya itu. Ia cukup tau sopan santun disini
"I.. Iya om" jawab elang dengan gugup. Memang elang sudah mengenal dika,tapi ya tetap saja elang merasa canggung berada di dekat ayah kekasihnya ini
"Itu buat natasya? Terus buat om sama tante mana?" goda dika seraya melihat boneka panda yang berada di samping elang.
"Oh.. Ini buat om" ujar elang dan dengan berat hati menyerahkan martabak untuk natasya kepada dika. Setidaknya untuk calon mertua sekali-kali
"Buat gue?" tanya nathan membuat elang kesal pada adik kekasihnya ini
"Ini buat lo" ucap elang dengan menyerahkan green tea float yang juga kesukaan natasya kepada pria kutub es itu. Kali ini ia ikhlaskan saja yang penting keluarga natasya bahagia.
Sebenarnya elang sudah menyiapkan green tea float, martabak serta boneka panda untuk meminta maaf pada natasya karena ulah attaya tempo hari. Tapi kalau sudah begini bagaimana lagi?
"Hai natasya anak papa yang paling cantik, elang bagi-bagi makanan untuk mama papa sama nathan. Dia baik ya" ujar dika saat melihat natasya baru turun dari lantai atas dan natasya yang langsung melihat kardus martabak serta green tea float yang dipegang nathan.
"Yaudah papa ke kamar dulu. Elang di enakin ngomongnya ya. Nathan ayo" sambung dika membuat elang menahan tawanya. Laki-laki itu sungguh lucu jika dibandingkan Farhan yang lebih sering tegang dan banyak diam.
"Nih buat lo. Dan gue minta maaf soal tempo hari. Gue nggak ngerti apa-apa dan gue bakal jelasin semuanya dari awal" ujar elang seraya menyerahkan boneka panda warna hitam putih itu kepada natasya dan diterima oleh gadis itu
Setelah natasya mengangguk baru elang menceritakan semuanya mulai dari awal. Bagaimana attaya membuatnya jatuh Cinta hingga attaya memilih aldo dan attaya yang meninggalkannya tanpa penjelasan.
Elang menceritakan semuanya secara detail dan ini yang natasya mau, elang menceritakan tanpa menutup-nutupi darinya jadi tidak membuat kesalahpahaman semakin berlarut-larut
"Maafin gue sya. Gue nggak ada maksud main belakang dari lo" sambung elang setelah laki-laki itu menceritakan segalanya tentang attaya.
"Iya gue maafin" jawab natasya dengan tersenyum seperti biasa. Natasya pun mengiyakan ajakan berangkat bersama elang seperti biasa.
-06.26 pm-
Sudah berkali-kali attaya mengirimi chat line elang soal dirinya yang ditinggal laki-laki itu berangkat sekolah. Soal attaya, gadis itu sekarang bersekolah di pertanda atas persetujuan orang tuanya yang berada di Samarinda, tentunya juga dengan sedikit berdebat. Attaya kan anak sematawayang mereka jadi wajar jika orangtuanya akan khawatir.
"Yaudah yuk" udah natasya seraya memasang seatbelt nya lalu elang menjalankan mobil miliknya.
Sekarang elang tidak mau memikirkan attaya sedangkan ia sekarang bersama natasya. Setelah dimaafkan tentu ia tidak mau membuat kesalahan lagi lalu minta maaf lagi. Elang bukan laki-laki pengemis maaf disini
"Oh ya lang thanks ya buat green tea float sama martabaknya" ujar natasya seraya menoleh kearah kanan dan matanya yang beradu pandang dengan mata black pearl elang. Mata hitam legam yang menghipnotis nya sekian detik membuatnya sulit menelan saliva nya sendiri.
"Jadi sama nathan dikasih lo lagi?" tanya elang membuat natasya mengedipkan matanya berkali-kali dan ia sadar apa yang telah ia lakukan pasti akan ditertawakan oleh elang. Ais.. Bodohnya dia
"Oh.. Anu, nathan nggak suka sama matca atau green tea. Dia lebih suka sama taro" jawab natasya dengan mengingat setelah kepulangan elang, nathan memberitahu nya bahwa kekasihnya ini membawakan green tea float dan nathan taruh di kulkas
Elang hanya mengangguk mengiyakan. Lagipula ia tidak perlu tau apa yang disukai dan tidak disukai nathan. Kan pacarnya natasya bukan nathan
"Lo suka sama bonekanya?" tanya elang daripada suasana hening menyelimuti atmosfer di mobil.
Elang mengingat quotes yang pernah ia baca 'jangan pernah membuat orang yang kamu cintai merasa kesepian, terlebih saat kamu berada di dekatnya' ia selalu berpegang Teguh pada quotes itu.
"Suka. Makasih ya lang" jawab natasya dengan menunjukkan senyum pepsodent di giginya.
"Kalo lo suka gue seneng sya. Lain kali gausah ngambek-ngambek lagi ya, biar gue nggak perlu bawain boneka terus ngurangin duit gue buat lo" canda elang yang langsung berhadiah tatapan tajam serta cubitan maut dari natasya.
"Oh jadi gak ikhlas ceritanya? Gue ngambek lagi deh" natasya justru menggoda balik elang. Mana terima dia di goda elang dan ia hanya menerima dengan pasrah.
Inilah yang elang suka dari sosok natasya. Gadis yang tidak pernah jaim, cablak dan apa adanya. Tidak seperti gadis lain yang akan mencoba menjadi seperti yang kekasihnya minta, itu munafik bagi elang.
Gadis di samping nya ini memang selalu apa adanya dan tidak menutup-nutupi dengan tujuan kebaikan nyatanya tidak. Intinya natasya adalah orang yang jujur bagi elang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool V Sweet
أدب المراهقينAnastasya Shelyn Maguera yang hangat, cerewet dan lembut harus dipertemukan dengan Elang Dylan Giofani yang dingin, irit bicara dan ketus sekaligus cucu dari pemilik yayasan Pradipta dimana natasya bersekolah. bagaimana jadinya jika es Batu disatuk...
