Chapter 10

1.4K 76 0
                                    

Saat ini terlihat 3 remaja yang tampak berkeringat dingin sedang duduk manis di atas ranjang kamar sakura. Ada yang mata nya memerah seperti habis menangis, ada yang terdiam tanpa sepatah kata pun yang di keluar kan, ada juga yang menyimpan seluruh bdan nya di dalam selimut tebal. Sejak kejadian di mana 2 lelaki tua yaitu minato dan kizashi mengaget kan 3 remaja yang sudah lebih awal di selimuti ketakutan sejak menonton film horror itu. Semakin ketakutan saat melihat 2 lelaki tua itu mengaget kan mereka dengan topeng yang di bilang sangat mengerikan. Naruto menjadi semakin terkejut dan langsung bersembunyi, sakura menangis, sedang kan sasori mematung tak bergeming dengan wajah pucat karena terekejut dengan keringat dingin yang membasahi wajah nya. Sampai akhirnya kushina dan mebuki memutus kan membawa mereka ke kamar sakura
"Sakura sudah lah" bujuk sang kaasan yang sejak tadi berusaha menenangkan mereka ber3
"Ini semua gara2 kalian. Lihat sasori, sakura, naruto mereka jadi seperti ini" omel kushina entah sudah berapa kali mulut  ny itu mengeluar kan kalimat yang membuat 2 lelaki di depan nya bergidik ngeri
"Hah..... Yasudah kalian istirahat saja dulu kaasan keluar dulu yah" mebuki pun pamit dengan bantuan kushina ia menyeret 2 lelaki tua yang sejak tadi hanya diam. Pintu kamar mulai tertutup rapat dan yang terlihat hanya 3 remaja yang sedang duduk manis dengan seringai di wajah mereka.
"Kita berhasil naruto " ucap sakura dan naruto pun keluar dari selimut nya dengan senyum yang mengembang
"Hahaha akhirnya aku bisa membuat tousan merasa bersalah" ucap naruto sambil tertawa 
"Iya, aku akui ini salah tapi ini lebih baik" timpal sasori.

Sakura POV

Aku mengembang kan senyuman ku lebar2. Oh ini rencana bagus. Sejak naruto ketakutan aku sempat melirik nya dan tanpa sengaja melihat tousan dan oji-san ku memakai sebuah topeng diam2. Aku langsung memberi tahu nya ke naruto dan sasori yang ada di samping ku. Hingga akhir nya kami berencana membuat mereka menyesal, aku sengaja memakai obat mata saat aku menyembunyikan wajah ku sebagai tanda pura2 terkejut. Sasori dia sepertinya sengaja melihat dan memperhatikan film di bagian yang paling sadis makanya wajah nya memucat sampai ber keringat dingin. Naruto dia paling ahli dalam menipu
"Ku rasa aku benar2 ngeri" gumam sasori
"Kenapa memang nya" tanya ku sambil melihat wajah nya yang masih memucat
"Aku tidak sengaja melihat adegan yang tak pantas untuk ku " jawab nya. Yang aku tahu sasori sangat takut dengan darah yang berlebihan, apa dia menonton di bagian yang paling sadis yah. Film itu memang terkenal sebagai film dewasa karena terkenal sadis nya dan horror nya tentu. Aku memang hanya pernah mendengar nya dari ino. Sebentar, sasori nanti pasti akan
"Kya.... Sasori-nii kau kenapa" teriak naruto tiba2. Aku menoleh ka kepalaku dan mendapati sasori pingsan. Sudah ku duga, bagaimana ini
"Naruto panggil kaasan cepat" pinta ku yang mulai khawatir
"Tidak bisa2 nanti masalah semakin rumit, biarkan saja sampai besok mungkin nanti sasori-nii sadar " ucap naruto aku hanya mengangguk lalu membenar kan posisi nya. Mungkin malam ini kami akan tidur bertiga karena tidak mungkin kami tidur di lantai. Sofa di kamar ku sedang di bersih kan karena waktu itu anjing tetangga ku mengotori nya. Jadi sofa itu sedang di bersih kan dan belum bisa di pakai

End sakura POV

            TBC.....

Kisah Cinta Ku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang