Ignorant ;chanseul

14. Flower

"Nama gue park jimin."

"Oh, jadi kesini kenapa?" Tanya seulgi

"ENG-ENGGAK, nggak ngapa-ngapain kok hehe." Kata Yeri menghalangi jimin

"Hey Yer, sejak kapan namamu ganti huh?" Kata seulgi

"Nggak, gue kan cuman bantu jawab."

"Gue dah tau semua tentang lo, inget bunga yang dulu pernah dikasih sama pelayan di kafe?" Tanya jimin

"Oh iya kenapa? Masih gue simpen kok." Kata seulgi

"Itu dari gue." Jawab jimin

Semua mata terbelalak kaget karena ucapan jimin itu, keculai yeri, yang kaget karena jimin memberitahunya terlalu cepat.

"Hah?? Gue gak ngerti maksudnya." Kata seulgi

"Eh jimin, ini gue di line mama lo, katanya rumah kok kosong, pupang gih." Kata yeri

"Mama gue? Mama gue gak pergi kok, papa gue yang pergi." Kata jimin

"O-oh, maksud gue papa lo, iya papa lo katanya gak ada orang di rumah." Ucap yeri

"Oh iya, mama gue pergi tadi, yaudah gue pulang dulu ya, makasih." Kata jimin

"Trus maksudnya jimin tadi??" Tanya seulgi seusai jimin pergi

"Ah nggak usah di pikirin gi." Kata yeri

"Eh bentar, chanyeol nelpon." Kata taeyong

"Chanyeol??, kerasin suaranya ntar kita kasih aba aba," kata seulgi

"Kalian dimana yong? Kok gua telpon gaada yang angkat." Kata chanyeol

Yeri berusaha mengatakan bahwa hp nya lowbatt dan seulgi masih marah, tanpa keluar suara sambil menggerak-gerakkan tangannya

"Yeri hpnya lowbatt, seulgi masih gondok kali." Kata taeyong

"Yahh, padahal gue mau ajak makan, tapi takut malah jadi dingin suasananya entar." Kata chanyeol

Kali ini seulgi berusaha mengatakan bahwa mereka akan pergi.

"Oh jadi lo mau ajak makan di luar? Yaudah deh gapapa, soalnya tadi kita juga mau nyari makan diluar." Kata taeyong

"Yaudah gue tunggu di kafe deket mall, bye." Kata chanyeol

Tut tut tut~

"Huh, okelah ayo kesana." Kata seulgi

Mereka pun sampai di kafe deket mall sesuai yang dikatakan chanyeol

"Ngapain ngajak kita kesini??" tanya seulgi pura-pura judes

"Enggak, gue cuman mau bilang kalo, lu harus percaya sama rekaman yang gw kasih." kata chanyeol

"Kalo enggak gimana??"

"Plisss, itu gw ambil pas ketemu suho di gang deket sekolah."

"Lo berani janji kalo lu gak bohong? gak mengada-ada rekaman itu?"

"Iya, plisss, maafin gww."

"Iya, gw maafin." seketika seulgi jadi baik 

"Makasih udah mau maafin gw." kata chanyeol

Dan suasana tetap canggung sampai yeri mencairkan suasana.

"Oy, pada diem-dieman ini, gamau mesen, yauda gw mesen sendiri aja, Mbak."

"Saya pesen Waffle pake eskrim stroberi, sama ada buah stroberi nya, sama smoothie stroberi juga."

"Saya sama mbak kayak dia." Kata taeyong

"Ciaelah, samaan." kata seulgii

"Kalo saya, waffle pake eskrim coklat, sama smoothie coklat ya mbak." kata seulgi

"Saya juga sama mbak, kayak dia." Kata chanyeol

"Wah disini pasangan semua yaa, cuman saya yang gapunya pasangan :'(, ditunggu pesanan nya ya." kata mbaknya

HEHE.

"Betewe lu bedua pasangan??." Tanya seulgi

HMMMMZ

Yeri dan taeyong tak menjawab.

"Permisi, mau anter titipan buat seulgi." kata seorang pelayan yang tiba-tiba dateng dan memberikan bunga

"Dari siapa mbak??" 

"Kata pengirimnya, namanya gaboleh disebut, saya permisi."

seulgi membongkar bunga itu dan menemukan secarik kertas dari dalamnya bertulis "Remember Me?"

"Apa itu gi, isinya?" tanya chanyeol

"Eng-enggak, kamu ngirim ini ke aku?" tanya seulgi

"Ngirim sih, tapi bukan ke sini, aku ngirimnya pas kalian udah keluar dari rumah perjalanan kesini, temenku taruh bunganya di depan pintu. EHHH Keceplosan" kata Chanyeol

"Terus yang ngirim ini masa..."

"Jimin??" ucap yeri keceplosan

"Jimin? Jimin siapa???, jimin temennya yeri???" kata chanyeol

"Lo kenal dia??" tanya seulgi

"Ya kenal lahh, dia naksir sama lo? dia gatau kalo lo udah punya pacar. Gue harus ke rumah dia sekarangg." kata chanyeol lalu langsung beranjak dari tempat keluar dari kafe.

Seulgi, Yeri, dan Taeyong mengkiuti nya dari belakang.

"Eh mas mbakkk, pesenannya kok ditinggalll kan tadi disuruh nunggu"

***

Maafkan aku yang tidak update selama berabad-abad.

KUY VOTE DULUUU