Part 2

32 3 0
                                    

Saat ini Shylla dalam perjalanan pulang dari sekolah menuju rumahnya. Hari ini benar-benar melelahkan bagi Shylla. Bagaimana tidak sebentar lagi ia akan bertanding basket mewakili sekolahnya.

Shylla adalah Kapten Basket Putri SMA Nusa. Oleh karena itu ia akan berusaha membawa nama sekolahnya di ekstra Basket.

Tak lama setelah 15 menit menyetir mobilnya. Akhirnya Shylla sampai dirumahnya.

"Assalamu'alaikum" ucap Shylla ketika baru masuk kerumahnya.
"Wa'alaikumsalam. Kamu udah pulang sayang?" tanya Sheila,mamah Shylla.

"Udah mah. Shylla capek banget hari ini" keluh Shylla pada mamahnya. Sheila pun tersenyum melihat putri sulungnya.

"Ya udah kamu kekamar terus mandi habis itu kebawah kita makan malam" perintah Sheila pada putrinya.

"Shylla nggak ikut makan malam deh mah. Shylla mau tidur aja capek" tolak Shylla.

"Nggak ada Shylla. Kamu harus makan,Mamah nggak akan biarin kamu tidur dalam perut kosong" ucap Sheila sambil berkacak pinggang.

"Iya udah iya. Shylla kekamar dulu kalau gitu" ucap Shylla sambil berjalan gontai menuju kamarnya yang ada dilantai dua. Sheila pun menggelengkan kepala melihat tingkah putri sulungnya itu.

Makan Malam

Saat ini keluarga kecil Shylla tengah makan malam. Suasana makan malam sangat hening hanya terdengar suara dentingan sendok dan garpu.

Karena Sheila mengajarkan pada putri-putrinya agar tidak berbicara pada saat makan.

"Shylla udah selesai mah pah. Shylla kekamar dulu ya?" ucap Shylla kemudian beranjak berdiri dari duduknya.

"Tunggu kak!" ucap Shenna,adik perempuan Shylla satu-satunya. Adik Shylla bernama Shenna. Shenna saat ini duduk di kelas X sedangkan Shylla duduk dikelas XI.

"Kenapa dek?" tanya Shylla pada Shenna.

"Mm.. Itu.. Itu.." ucap Shenna gugup.
"Itu itu apa?" tanya Shylla yang bingung dengan ucapan adiknya.

"Mau minta tolong bantuin ngerjain tugas" jawab Shenna sambil menyengir.

"Oh bol-" ucapan Shylla terpotong oleh mamahnya.

"Besok aja sayang. Kakak kamu sekarang capek. Biarin kak Shylla istirahat dulu" ucap Sheila menasehati putri bungsunya. Terlihat sekali wajah Shenna menjadi kecewa.

"Nggak papa kok mah. Sekalian Shylla juga mau belajar" jawab Shylla.

"Tapi sayang.. Kamu kan tadi bilang sama mamah kamu sekarang capek" ucap Sheila.

"Nggak papa kok mah. Ayo dek" ajak Shylla pada adiknya. Mata Shenna berbinar-binar mengetahui kakaknya akan mengajarinya.

"Aku seneng banget ngelihat mereka berdua seperti itu" ucap Arel,papah Shylla dan Shenna.

"Shylla sangat menyayangi Shenna. Shylla bahkan sampek lupa kalo dia sekarang lagi capek" timpal Sheila. Arel pun mengangguk setuju.

Di Kamar

Sudah dua jam Shylla mengajari adiknya mengerjakan tugas sekolahnya. Sekarang jam menunjukkan pukul sembilan malam. Akhirnya tugas Shenna pun selesai.

"Hufftt.. Akhirnya selesai juga nih tugas" ucap Shenna sambil menghembuskan nafas lega.

"Apa cuman itu aja tugasnya?" tanya Shylla pada adiknya. Shenna pun mengangguk.

"Aaaa.. Makasih banyak kak. Kakak udah ajarin aku. Gak tau deh gimana kalo gak ada kakak" ucap Shenna sambil memeluk kakaknya. Shylla pun membalas pelukan adiknya dan tersenyum.

"Ya udah sekarang kamu tidur udah malem biar besok nggak kesiangan oke?" ucap Shylla.

"Oke,sekali lagi makasih ya kak" ucap Shenna sambil tersenyum.
"Iya Shenna sayang" jawab Shylla gemas.

"Good night kak" ucap Shenna sambil beranjak pergi dari kasur Shylla.
"Good night too Shenna" jawab Shylla.

Baru beberapa langkah Shenna berjalan. Langkahnya tiba-tiba berhenti. Ia kemudian berbalik dan menatap Shylla.

"Ada apa dek?" tanya Shylla.
"Kak..." rengek Shenna manja.
"Hm? Kenapa Shenna?" tanya Shylla.

"Malam ini aku tidur dikamar kakak ya?" ucap Shenna sambil memasang jurus andalannya puppy eyes. Shylla pun tersenyum.

"Ya udah ayo sini" ajak Shylla. Shenna menatap Shylla dengan mata berbinar-binar.

"Beneran kak?" tanya Shenna tak percaya.
"Iya. Ayo sini" jawab Shylla. Shenna pun langsung naik kekasur king size kakaknya.

Kemudian Shylla mengelus rambut adiknya dengan sayang.

"Aku seneng banget punya kakak seperti Kak Shylla" ucap Shenna sambil mendongak menatap wajah kakaknya.

"Kakak juga seneng banget punya adek seperti kamu Shenna" jawab Shylla sambil tersenyum.

"Aku sayang banget sama kakak" ucap Shenna sambil memeluk erat Shylla.

"Kakak jauh lebih sayang sama kamu. Sampai kapan pun kakak tetap sayang sama kamu Shenna" ucap Shylla sambil mengelus-ngelus rambut adiknya.

Tak lama kemudian Shenna pun sudah terlelap masuk kealam mimpinya.

Shylla menatap wajah imut adik kesayangannya saat tidur kemudian setelah itu ia juga ikut terlelap.

******

Menanti Cintamu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang