Part 3

314 10 3
                                    

-------------


Keesokan harinya, kayla dan juga teman2nya pergi ke perpustakaan karena ada tugas dari pak aryan. Terasa malas bagi teman2 kayla untuk pergi ke perpustakaan. 'lagi pula siapa juga yang peduli akan perpustakaan, tempat yang sunyi, membosankan, dan banyak sekali buku'. Itulah pendapat teman2 kayla.

Tapi lain halnya dengan kayla, kayla memang menyukai baca buku. Bisa dibilang ia seorang yang kutu buku.
Hampir setiap hari kayla pergi ke perpustakaan sekolah sendirian, harus bagaimana lagi, teman2nya tidak mau ke perpustakaan. Mereka lebih suka nonton pertandingan bola basket atau pun pergi ke kantin.

Hari ini pun sama saja, mereka sudah berada di drpan pintu perpustakaan, tapi irnid, sasha, dan kezia sudah angkat tangan. Mereka tidak mau masuk ke perpustakaan

"kay.. sebaiknya kau saja yang masuk, tidak dengan kami. " kata yang begitu ketus dari sasha

"apa yang dikatakan sasha memang benar, kami pergi dulu yah" begitu menyebalkan sekali kata2 irnid dan ia langsung menyerah kan bukunya dan buku sasha juga kezia. Mereka bertiga mulai pergi menjauh dari kayla

"hei... Siapa yang akan mengerjakan tugas ini?!" kayla berteriak pada teman2nya yang mulai jauh dari dirinya

"kau saja kay.. " kezia mengucapkan kata yang terakhir kalinya untuk kepergian nya menuju lapangan basket

Kayla menggelengkan kepala melihat tingkah laku temannya itu.

Kayla masuk ke perpustakaan dan langsung menuju ke meja yang terdapat buku daftar hadir, setiap anak yang akan membaca/menulis atau pun mengerjakan tugas harus mengisi daftar hadir.

Kayla mengeluarkan bolpoin nya yang berada di sakunya.

Setelah kayla mengisi daftar hadir, ia langsung mencari tempat duduk yang menurut nya nyaman untuk mengerjakan tugas dari pak aryan. Kayla pun menemukan tempat duduk yang menurut nya nyaman, yaitu didekat jendela.

Kayla duduk disitu sendirian


                       🍃🍃🍃🍃🍃

Aku mencintaimu dalam diamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang