L

31 4 0
                                    

"Maaf kita harus berakhir sampai di sini," ucap seorang perempuan kepada namja yang ada dihadapannya.

"Kenapa? Kenapa harus berakhir Hyejin?" tanya Namja tersebut dengan mimik frustasi.

"Aku tidak bisa lagi, kau semakin aneh dengan menceritakan hal-hal yang bahkan tidak pernah kita lakukan bersama," ucap perempuan itu lalu pergi meninggalkan namja tersebut.

"Hah!!" Hela namja itu kasar lalu mengusap wajahnya dengan kasar.

"Kenapa ini harus terjadi lagi?" gumam namja itu yang menelungkupkan kepalanya dilututnya.

"Kenapa?!" gumam namja itu frustasi.

Tiba-tiba namja itu merasakan kepalanya menjadi dingin sehingga ia mendongak untuk mengetahuinya.

Namja itu melihat sebuah kaleng bir dingin yang menempel di atas kepalanya.

"Apa yang kau lakukan?" tanya namja yang memberikan kaleng bir itu lalu duduk di samping namja yang masih menekuk lututnya.

"Kau sudah tau jawabannya Kim Taehyung," jawab namja itu lesu.

"Lagi Park Jimin?" cemooh namja itu yang melihat temannya baru saja diputusi.

"Memang kali ini apa yang kau bicarakan kepadanya?" tanya namja itu lagi.

"Yahh.. seperti biasa, aku membuat cerita indah kepada Hyejin sehingga ia mengatakan 'ku gila." setelah mengatakan itu, Kim Taehyung yang mendengarnya lantas berdiri lalu meninggalkan Park Jimin yang masih terluka.

Park Jimin yang melihat Kim Taehyung pergi hanya menghela nafas lalu meminum bir yang tadi diberikan temannya.

Setelah beberapa saat Kim Taehyung akhirnya kembali dan duduk di samping Park Jimin yang keadaannya masih sama seperti diawal.

"Ini sudah masuk bodoh, kenapa kau membolos?" tanya Kim Taehyung yang dibalas angkatan bahu oleh Park Jimin.

"Kau bicara apa padanya?"

"Hanya berbicara biasa, aku hanya mengatakan kepada Hyejin untuk tidak menceritakan kepada siapapun bahwa kau ternyata gila," ucap Taehyung datar lalu meminum air yang dibawanya tadi.

"Kau berbicara sama saja dengan mengancam, aku tau apa yang kau perbuat," ucap Park Jimin mengejek.

"Terserah, aku hanya membantu temanku yang gila ini agar imagenya tidak jelek dan perempuan-perempuan yang tergila-gila kepadanya satu persatu nanti akan tau," ucap Kim Taehyung lalu membuang botol yang sudah kosong ke tong sampah.

"Yaa.. aku tau itu, tapi terima kasih karena sudah menyelamatkanku dengan mengancam orang-orang itu," ucap Park Jimin yang hanya dibalas deheman oleh Kim Taehyung.

...

L I ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang