[Part 1] Woman in My Dream (1) - Ayu

78 5 8
                                    

FYI: Karena cerita ini panjang karena tanpa mengurangi kejadian yang ada dalam mimpiku, aku berencana membagi menjadi beberapa part. (Untuk berapa lama aku tidur, aku enggak ingat pastinya, tapi yang ku ingat itu aku tidur jam 3 pagi dan terbangun di jam 8 pagi, aku juga gk ingat pastinya ini kapan tapi yang jelas mimpi ini ketika aku masih berada di rumah dan menempuh semester 3, sekitar tahun 2015)

(FYI: Disini, aku bermimpi tentang Adit yang mana juga bermimpi tentang seorang perempuan, jadi kehidupan Adit, ada dalam mimpi ku)

Sudah seminggu Adit bermimpi tentang seorang perempuan yang tidak dia kenal, dia selalu bermimpi perempuan tersebut di tempat yang sama. Mimpi yang sama berulang kali membuat Adit menjadi penasaran. Dia pun mencoba mencari tahu perempuan tersebut. Dia pergi ke tempat yang ada dalam mimpinya. Pada pertama kali mencoba ke tempat itu, dia tidak menemukan perempuan yang sesuai dengan ciri-ciri perempuan dalam mimpinya. Dia mencoba hingga tiga kali, namun tetap belum menemukannya. Dikarenakan tak dapat menemukan perempuan yang ada dalam mimpinya, akhirnya dia menganggap mimpi itu hanya bunga tidur saja, tanpa ada arti apapun.

Suatu malam Adit kembali bermimpi tentang perempuan itu, namun kali ini karena rasa penasarannya, dia mencoba mendekati perempuan yang mengenakan pakaian putih yang dipadukan dengan jaket merah sepinggang dan rok hitam panjang, rambut dikepang dua, mengenakan kacamata, membuatnya terlihat sangat manis. Adit memberanikan diri untuk bertanya kapan dia dapat bertemu dengannya. Perempuan itu hanya tersenyum, dan kemudian Adit terjaga dari tidurnya.

Keesokan harinya, dia kembali mencoba untuk mencari perempuan dalam mimpinya, mulai dari pagi hingga petang dia berkeliling di tempat yang tergambar dalam mimpinya, hingga suatu saat, dia melihat seorang gadis dengan ciri-ciri yang sama seperti dalam mimpi. Gadis tersebut sedang serius membaca buku. Dia mengenakan pakaian putih dipadukan dengan jaket merah sepinggang dan rok hitam panjang, rambut dikepang dua, namun tidak mengenakan kaca mata. Adit mendekati perempuan tersebut.

"Apakah kamu perempuan dalam mimpiku?" tanya Adit, "ciri-cirimu mirip dengan perempuan itu."

Gadis itu tersentak, menatap Adit dengan heran. Setelah beberapa lama memperhatikan Adit, dia mengambil kacamata dari saku bajunya, lalu mengenakannya.

"Kamu siapa? Apakah kita pernah bertemu sebelumnya? Dan siapa perempuan dalam mimpimu?" gadis itu bertanya secara bertubi-tubi.

"Aku Adit, aku pernah melihatmu di dalam mimpiku, pakaian yang kamu kenakan, model rambutmu dan kaca mata itu mirip sekali dengan perempuan yang ada dalam mimpiku. Aku sudah bermimpi selama seminggu, meski awalnya aku tidak begitu ingat dengan pakaian yang dia gunakan," Adit menjelaskan mimpinya.

"Hahahaha, dasar aneh, mana ku tahu tentang perempuan dalam mimpimu," gadis berpakaian putih itu menjawab sambil tertawa. "Apa sudah kau tanyakan namanya?"

"Be, belum. Dia tak pernah menjawab pertanyaanku, tapi ciri-cirinya mirip denganmu," jawab Adit sedikit bingung.

"Mungkin kamu salah orang, mungkin hanya mirip saja," gadis itu meyakinkan Adit.

"Baiklah, kalau begitu maaf jika aku mungkin salah orang," Adit meminta maaf dan tetap berusaha meyakinkan persempuan yang sedang tersenyum kepadanya. "Tapi, bila nanti aku bermimpi lagi dengan tentang perempuan itu, aku akan berusaha mencari petunjuk siapa dia sebenarnya, dan aku berharap kita bisa bertemu lagi disini, diwaktu yang sama."

"Baiklah, jika itu bisa membuktikan perkataanmu," gadis itu berkata sambil tertawa ringan. "Akan aku tunggu kamu disini, jam 3.30 sore."

Gadis itu akhirnya berdiri, memeluk bukunya lalu melangkah pergi sambil tertawa ringan. Adit hanya bisa terpaku melihatnya. Meski merasa malu dengan asal ceplos, karena merasa penasaran. Sekarang dia hanya bisa berharap jika dia bisa bermimpi tentang perempuan itu lagi.

[R3D] Dream StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang