SolHoon collection. [vernon x woozi]

S I X : Mr. Chwe

“YA! WOOZI! KAU SALAH LAGI! KAU HARUS DIHUKUM!”

MC Kang berseru lantang saat leader vokal Seventeen itu berulang kali melakukan kesalahan. Sedangkan Jihoon menutupi wajahnya, hari ini ia terlihat sangat kacau. Jika kalian bertanya apa penyebabnya, sebaiknya kalian tanyakan pada seseorang bermarga Chwe yang tengah memandangnya tajam.

“Maaf...”

Jihoon menundukkan kepalanya, ia berjalan di dekat sang MC. Wajahnya memancarkan gurat kelelahan. Hansol yang memperhatikannya menjadi iba. Ia tidak bermaksud membuat kekasih mungilnya kelelahan akibat aktivitas malam mereka berdua.

“Kau harus di hukum, produser kecil.”

Sang MC mulai mengambil satu kertas dari dalam sakunya. Sedangkan member Seventeen yang lain mulai merapatkan membentuk barisan rapi.

“Melakukan aegyo untuk salah satu member dengan mengubah lirik lagu —ah, sepertinya kau harus melakukan oppaya lagi, Woozi ah”

Seungcheol menahan tawanya, entah kenapa setiap reality show selalu Jihoon yang mendapatkan bagian aegyo. Padahal setahunya pemuda mungil asal Busan itu benci melakukan aegyo. Yeah, si kecil yang manly. Namja Busan.

“Tidak, aku tidak mau melakukan oppaya lagi. Sudah bosan.”

Jihoon mengucapkannya sambil mengambil property yang di gunakannya.

“Aku—OH APA INI? MINI DRESS, WIG, JEPIT RAMBUT?! UNTUK APAA?!”

Jihoon refleks berteriak saat ia memperhatikan propertynya. Semua member tidak bisa menahan tawa nya saat melihat ekspresi wajah Jihoon saat ini.

“Aigoo-ya, namja busan, busan gentleman.. ckckck”

Soonyoung menggelengkan kepalanya sambil menepuk-nepuk tangannya dengan keras.

“WOOZI NOONA!”

Magnae line berteriak bersamaan dan memanggil Jihoon dengan sebutan noona.

“Ekhem, cinderellahoon”

Jisoo tersenyum lembut.

“Tidak ada penolakan. Tidak ada bantahan. Kau bisa memakainya di backstage. Cepat laksanakan, produser kecil”

Dengan wajah cemberut ia berjalan menuju backstage.

‘Oh cobaan apa lagi ini. Rasa nyeri di pantatku belum reda dan sekarang aku di hukum seperti ini ckckck ini semua gara gara Chwe Hansol. Awas kau bule!’ —batin Jihoon.

Semua member Seventeen sedang berbincang ringan sambil menunggu Jihoon kembali ke stage. Hansol menggigit bibir bawahnya saat membayangkan jika Jihoon memakai mini dress itu. Paha kekasihnya akan menjadi tontonan publik dan—matanya melirik ke arah Mingyu— itu berarti rivalnya dalam merebutkan hati Jihoon juga dapat menikmati pemandangan ini, sialan.

Tak lama kemudian Jihoon kembali ke stage dengan menggunakan mini dress berwarna soft pink. Wig berwarna coklat madu dengan panjang se-punggung yang sudah di tata sedemikian rupa dengan poni miring ke kanan dan hiasan jepit berbentuk buah cherry terselip manis di telinganya. Oh jangan lupakan sapuan make up tipis yang melukis wajahnya. Sementara bagian pahanya ke bawah terekspos begitu saja menampilkan kulit seputih susu miliknya.

Oh my god.

Semua member Seventeen melebarkan matanya, mereka semua menelan ludah dengan susah payah. Bahkan Mingyu sampai membuka mulutnya cukup lebar.

“Wo-woozi ah..”

Sang MC terbata saat melihat penampilan Jihoon saat ini.

“Y—ya?”

Jihoon menundukkan kepalanya, ia menarik-narik ujung dressnya —ia berusaha menutupi pahanya. Jihoon menggigit bibit bawahnya. Matanya melirik ke arah Hansol yang melihatnya dengan tatapan dingin. Sepertinya kekasih bulenya itu tidak suka jika ia memperlihatkan asetnya di hadapan publik.