Part 13 It's Hurt

1.6K 83 2
                                    

Part 13

‘No! No!, I need to make decision…I can’t be like this forever’Olivia memejam erat matanya. Terseksa betul dia rasa. Mengapa dia yg hrus berada di situasi ini. If I could turn back time, I wish I didn’t had those things happened to me back then, only then, the peron who still had the key to my heart, would nvr change. Saat ini, dia sendiri tidak pasti apa keputusan yg dia hrus buat.

“Hey…uljima(don’t cry)”bilang Calvin sambil dia mengucup kedua kelopak mata Olivia. Tersenyum si Olivia mendengar dia cakap Korean, lama sdh dia x pakai bahasa tu.

“I love you so much, and I hope I’ll never have to leave you again, This time, I’ll protect you, with all my life…”Calvin meletakkan kedua tangan dia di pinggang Olivia. Olivia meletakkan kedua tangan dia di lengan Calvin.

“I know syg…”bilang Olivia. I should at least give him a chance to gain my heart back…detik hati dia. Olivia menyembamkan wajah dia di dada Calvin. Jari kiri diletakkan di ats dada Calvin.

‘Your love is too big for me, tht I hate myself for not giving you back wht you want. I’ll try, syg…I’ll try…’bilang dia dlm hati. Calvin mengusap perlahan belakang Olivia dan mengucup ubun-ubun Olivia. When the times come…I’ll make you mine forever…bilang Calvin dlm hati.

Calvin meleraikan pelukan dan wajah polos Olivia dipandang. Calvin menyentuh dahi, hdung dan berhenti di bibir si Olivia menggunakan jari telunjuknya.

“I miss this one a lot”bilang Calvin ke telinga si Olivia. Olivia memaut leher Calvin dan bibir mereka pun bersatu.

Calvin membalas kucupan Olivia. Org yg lalu lalang di sana tidak mereka kisah lagi, biarlah mereka.

Olivia melepas kan kucupan itu. Dia ketawa memandang Calvin.

“You jerk…”bilang Olivia terus dia jentik tu dagu si calvin.

“Woahh, makin hari makin nakal pula syg ni..”bilang si calvin sambil dorang berdua jalan2 di tebingan Waterfront. Cantik betul pemandangan di sana malam2 begini.

Senyuman tidak lekang dr bibir si Calvin. He feels as if the world is his right now. Wish he could show the world tht he really loves her.

Mereka jalan2 dan sampailaa si Olivia mengadu kepenatan. Akhirnya Calvin ajak makan di satu kdai ABC. Boleh tahan panas juga ba tu malam…Lepas ja mereka duduk di meja kecil yg berada jauh sedikit dr org ramai. Olivia memandang si calvin, mau tanya pasal apa yg dia bilang tu kan.

“Syg…apa yg awk nak ckap hritu…you mean something, and what is tht??”Olivia memandang dgn pnuh tanda tanya.

“I wasn’t going to tel you this, but Kayla insist…”bilang Clvin.

“kayla??”Olivia kepelikan, sapa pula si kayla.

“Err..my sister…I never mention her before, quite a long story actually, when we have time, I tell you, but tht things I was going to say is…”Calvin berhenti kejap. Takut pula dia mau bgitau si Oli.

“Actually, I found out arr… tht you met someone from the hematology department…why is tht;.?”tanya si Olivia. Terus lain ja muka si calvin.

“I did some blood test…cause I wasn’t feeling tht few days…and I found out..I had leukemia, and tht’s why, I’m…going to London. I had a treatment there….”Calvin sdh tertunduk bercerita,air mtanya jatuh. Olivia perlahan bangun dr kerusi nya dan mendekati si Calvin.

“Why didn’t you tell me…”bilang si Oli,sambil dia usap tu bahu si Calvin.

“I don’t want you to see me suffer…I don’t even know, if I would survive this thing…”Calvin meraup wajahnya.

The Love Remains COMPLETED √Where stories live. Discover now