Andai kau tahu, Tuan
Kau iris-iris hati penyukamu
Tidak peduli seberapa pilu
Kau timang-timang hati pembencimu
Sedang belati siap menikam kalbu
Menusuk tajam janji-janji tulusmu
Berdusta seribu tahun
Dan kau tertipuDengarkan, Tuan
Misal kau ingin mengulang
Aku takkan ingin pulang
Sebab sendiri bukan berarti sepi
Sebab tanpamu bukan berarti mati
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk Seseorang yang Merindukan Puisi
PoesíaMenjelajahi setiap kata-kata yang ada. Dan kamu adalah satu-satunya kata yang kusuka.